Bagian Empat Puluh | Arti Kisah

30.8K 1.7K 108
                                    

Bismillahirahmanirahim.

Selamat membaca kisah Keisya dan Zaid 🤍🤍

Republish: Ahad, 07 Agustus 2022.

Siapa aja nih yang lagi puasa? Semangat ya, besok puasa juga🤍🤍

Bagian 40 | Arti Kisah

***

Sempat kehilangan, kini kembali di pertemukan. Sempat diuji dengan kerinduan, kini kembali disatukan. Sempat diuji tentang kesetiaan, kini kembali saling memberi kebahagiaan. Semuanya atas izin Allah yang maha segalanya. Skenario Allah yang paling indah. Dia tidak hanya memberi bahagia, tapi juga hikmah. Jika kisah mereka diisi hanya dengan kebahagiaan, mungkin mereka tidak akan pernah belajar tentang kesabaran. Jika setiap impian mereka dengan begitu mudah menjadi kenyataan, mungkin mereka tidak akan tahu rasa manisnya sebuah perjuangan. Karena masalah adalah proses kedewasaan, air mata itu menguatkan, kehilangan itu menyadarkan, dan rindu itu mempertahankan.

Mungkin kisah ini tidak seindah kisah Rasulullah dan Aisyah, tapi kisah ini juga memberi pelajaran bahwa takdir yang Allah ukirkan tidak pernah salah atau merugikan hamba-Nya. Allah tidak pernah memberikan suatu ujian untuk menyusahkan hamba-Nya, tapi Dia memberikan ujian untuk diambil pelajarannya. Sekali lagi, semuanya tergantung bagaimana kita menyikapinya. Jika kita sabar, maka semuanya akan berlalu dan berakhir indah. Namun, jika kita marah dan mencaci, maka bisa saja akhirnya adalah sebuah kebinasaan.

"Sya, apa kamu sudah siap?" tanya Zaid ketika melihat istrinya hanya duduk di atas kasur dengan sebuah foto di tangannya.

Zaid ikut duduk di samping sang istri, dia melihat foto siapa yang istrinya lihat. Itu foto Axero dan Keisya.

"Kenapa, Sya?"

"Aku berat buat ninggalin Axe Abi, Kak. Selama ini Axe Abi yang selalu ada buat aku, dia yang sekalipun nggak pernah ngeluh untuk kesalahan yang aku lakuin. Dia seolah nggak punya rasa capek untuk memberi kasih sayang, dia seolah punya kekuatan tanpa batas untuk memberi pertolongan. Tapi, Keisya tahu Axe Abi nggak sekuat itu. Dia yang paling banyak memberi cinta, tapi dia yang paling sedikit merasakan balasannya. Keisya tau Axe Abi menanggung lukanya sendirian, dia nggak mau berbagi. Axe Abi hanya mau berbagi kebahagiaan bukan penderitaan. Keisya takut Axe Abi sedih, Keisya nggak mau hal itu terjadi."

Zaid hanya bisa diam, tidak tahu harus berkata apa. Cinta seorang Axero memang mampu mengikat siapa pun karena ketulusannya dalam mencintai. Axero tidak pernah ragu menunjukkan rasanya, baik itu cinta atau benci. Akan sangat beruntung orang yang dicintainya, dan sangat menyedihkan siapa saja yang dibenci Axero.

Zaid menoleh ketika Keisya menyandarkan kepala di dadanya.

"Kak Zaid, kalau Keisya rindu Axe Abi jangan larang Keisya untuk kesini lagi, ya?"

"Aku nggak akan larang kamu, Sya. Aku tahu posisi Axe di hati kamu."

Keisya tersenyum. Dia menjauhkan dirinya dari Zaid dan memasukkan foto Axero ke dalam tasnya, lalu berdiri. Wanita itu mengulurkan tangannya agar digandeng Zaid membuat sang suami terkekeh. Keisya terlihat sangat menggemaskan.

"Sya, boleh aku minta satu permintaan?"

"Permintaan apa? Jangan aneh-aneh."

KEISYA (Tolong, Cintai Aku Juga) [End]Where stories live. Discover now