Matanya membulat sempurna menatap ke arah laki-laki yang baru saja membuka pintu ruang latihan. Sooyoung yang kaget hanya diam menatap laki-laki di depannya dengan tatapan kagum.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Aku kira tidak ada orang ..." Kamu sedang apa disini di jam 3 pagi?" tanya Chanyeol santai sambil berjalan meghampiri Sooyoung.
"Haloooo ..." Chanyeol mulai mengerakkan tanggannya kedepan muka Sooyoung karena tidak ada jawaban.
"Hemm ia Sunbaeniem. Saya berlatih tambahan, karena saya ingin lebih menguasai koreo baru yang tadi pelatih Choi ajarkan." Jawab Sooyoung sedikit menunduk karena tidak kuat di tatap langsung oleh Sunbaenya.
"Nama kamu siapa?
"Saya Park sooyoung Sunbaeniem ....
"Oww ... marga kita sama, aku Park Chanyeol.
"Aku tau Sunbaenim Park Chanyeol. Siapa di negri ini yang tidak tau Park Chanyoel anggota dari Exo. Boy grup yang tegah bersinar apa Sunbaenim bercanda. " ungkap Sooyoung
"Hhaaaaha aku tidak seterkenal itu ..."
"Jangan merendah Sunbae, aku tau kamu merendah untuk meninggi.
"Hahaaaa ..." tawa Chanyeol pecah melihat Sooyoung yang tadi malu-malu sekarang blak-blakan.
"Sunbae kenapa tertawa? Memang ada yang lucu ya ...?
"Ekspresi muka kamu itu yang bikin saya tertawa. Muka kamu lucu banget tau gak ..." Sooyoung mendengus mendengar penuturan Sunbeanya yang menurutnya absrut.
"Sunbae sendiri ngapain masih di sini bukanya jadwal Exo padat?
"Bagaimana kamu tau jadwal Exo padat apakah kamu salah satu Exo-L?
"Bukan aku bukan Exo-L. Aku hanya tau kalo Exo akan comeback!"
"Jadi kamu tidak menyukai Exo?
"Tidak bukan begitu maksutku Sunbae! Aku sedikit menyukai tapi aku bukan Exo-L." terang Sooyoung.
" Hemmm ... baiklah aku mengerti, intinya kamu tidak menyukai ku!"
"Ani ... Geuge Aniya ..." bantah Sooyoung. Sooyoung bingung harus menjelaskan bagaimana lagi dia tidak mau Sunbaenya salah mengira.
"Al-a Sooyong'a ..." Aku mengerti maksudmu aku hanya bercanda kamu tidak usah panik begitu."
"Aku masih di sini karena aku baru saja selesai rekaman di lantai atas. Saat aku akan pulang, aku melihat ruang latihan masih menyala lampunya. Aku berniat untuk mematikan lampu tapi siapa kira di jam segini masih ada yang latihan.
