//11//

2.5K 326 79
                                    

Jangan lupa vote ye...,
Ramein comment dong, Guys! (」゚ロ゚)」








Beberapa bulan kemudian. Ujian semester satu telah selesai dilaksanakan. Kini waktunya anak sekolah untuk berlibur. Keluarga Djung juga telah merencanakan liburan ke luar negeri, yakni Kanada. Jefan meminta agar Mahesa dan Jeno mengajak kawan mereka yang sering datang ke rumahnya untuk liburan bersama. Ia akan membayar semua tiket dan kebutuhan mereka selama di Kanada nantinya.

Mahesa mengajak Hendery dan Lucas, sedangkan Jeno mengajak Halia, Nala, Rinjani, dan Satya. Halia langsung minta izin pada kedua orang tuanya untuk liburan bersama keluarga Jefan.

Awalnya orang tua Halia ragu untuk memberi izin, tetapi melihat wajah putri semata wayang mereka yang tampak bersemangat dan bahagia, Jordi dan Chiya akhirnya mengizinkan Halia untuk ikut berlibur ke Kanada bersama dengan keluarga Jefan.


Tiga hari kemudian, Jefan dan keluarga beserta teman-teman Mahesa dan Jeno akhirnya tiba di Kanada. Mereka baru tiba di villa menjelang malam, villa milik Jefan pribadi. Tempat itu bersih dan terawat karena Jefan membayar beberapa orang untuk mengurus villa itu selagi dia di Indonesia.

Jefan juga mengajak sekretarisnya, Jane untuk berlibur bersama. Yusra pun menyuruh Xiena ikut agar bisa membantu Tyana. Selain itu adik Nala, Tari juga ikut. Awalnya Yusra hendak membiayai Xiena dan Tari karena mereka ikut atas keinginan Yusra sendiri. Tapi Jefan menolak dan akan membiayai semua yang ikut bersamanya.

"Ayo masuk," ajak Jefan.

Mereka semua masuk ke dalam bangunan megah bernuansa klasik itu. Tyana sejak tadi merangkul Halia dan mengajaknya bicara tentang banyak hal. Sepertinya dia sudah jatuh hati pada Halia.

"Sebenernya anak Mama itu siapa? Halia atau aku sama Kak Mahes?" tanya Jeno, merasa cemburu.

"Kalian dong, Mama cuma ngajak ngobrol Halia doang masa gak boleh?" ujar Tyana.

"Boleh, sih," gumam Jeno.

"Di sini ada lima kamar, terserah mau pilih yang mana dan mau tidur sama siapa," kata Jefan.

"Cewek cowok pisah," timpal Tyana.

"Aku bareng Hendery sama Lucas," kata Lucas.

"Aku sama Satya," kata Jeno juga.

Nala merangkul Halia dan Rinjani, "Nala sama Halia dan Rinjani."

"Berarti Xiena sama Tari ikut saya ya," kata Jane, Xiena dan Tari mengangguk.

Keesokan harinya, mereka jalan-jalan ke beberapa tempat di Kanada. Mulai dari restoran, mall, sampai ke tempat wisata. Sorenya, mereka berhenti di Chesterman beach, salah satu wisata pantai di Kanada. Mereka menggelar karpet piknik di sana dan menikmati suasana sore sambil menanti matahari terbenam.

"Jadi pengin berenang," celetuk Lucas.

"Buaya emang gak bisa jauh dari air," sahut Hendery.

"Gua bukan buaya, gua tulus dan setia sama Kak Jane," ujar Lucas terang-terangan.

"Kak Jane mana mau cowok modelan lo," celetuk Hendery.

"Dih, Kak Jane aja gak pernah ngomong gitu," gerutu Lucas.

"Jane mau sama berondong?" tanya Tyana sambil menyenggol lengan Jane.

"Gak tahu, Tante ... belum mikirin soal jodoh," balas Jane sambil tersenyum.

"Kalo Halia, punya orang yang disuka gak?" tanya Tyana pada Halia.

"Ya? Ee ... gak ada, Tan." Halia berbohong.

The Past (Rewrite)Onde histórias criam vida. Descubra agora