Episode 9

70 16 0
                                    

  " Aaaaaaa ! " jerit Chan.

       Pintu rumah tersebut berhasil terbuka dengan tangan Chan sendiri.Tetapi,tubuh nya terperosok ke dalam,karena rumah itu tidak memiliki lantai untuk di pijak.

       Hyunjin yang melihat nya tersenyum sinis.Ia tak berniat untuk menolong Chan.

  " Hyunjin-ie,tolong aku ! " pinta Chan sambil mengulurkan tangan nya.

  " Untuk apa,Chan Hyung ? Ini sudah menjadi takdir mu ",ujar Hyunjin.

       Chan menarik kembali uluran tangan nya.Pertahanan nya saat ini,hanya kedua tangan nya yang menggenggam sebuah balok kayu.

       Di bawah sana,sebuah mesin penggiling daging tengah menanti tubuh nya.

  " Yak ! Hyunjin ! Apa yang kau lakukan ?! " seru Minho terkejut.

       Kelima remaja lelaki lain nya,berlari menghampiri Minho,Hyunjin dan Chan.

  " Hyunjin Hyung,ayo kita tolong Chan Hyung ! " pinta Jeongin.

  " Untuk apa ? Biarkan saja dia mati ! " tolak Hyunjin.

  " Kau memang tak punya hati ! " sahut Changbin.

       Hyunjin bersedekap,tersenyum sinis,dan membalas ucapan Changbin.

  " Sejak kapan aku punya hati,Changbin Hyung ? "

        Changbin menggeleng.Menatap Hyunjin tak percaya.

  " Kau gila ! Kau psikopat ! Kau bukan adik ku,Hyunjin-ie ! "

       Hyunjin tersenyum sinis.

  " Aku tidak gila,Hyung.Aku juga bukan psikopat ".
       Hyunjin menundukkan kepala,dan tertawa paksa.

  " Aku hanya tak punya hati,Hyung ".Sambung nya dengan tatapan sendu serta senyum miris yang menghiasi wajah nya.

  " Kau tak ingin menganggap ku adik mu,Changbin-ie Hyung ? " tanya Hyunjin," jika seperti itu,aku pun tak akan menganggap mu sebagai Hyung ku ! "

       Tatapan Hyunjin tak lagi sendu.Kini,Hyunjin menatap Changbin dengan tatapan tajam dan senyum sinis andalan nya.

       Changbin diam.Ia tak ingin membalas.Percuma ia berkata,jika pada akhir nya,balasan menyakitkan yang Changbin dapatkan.

        Tiba - tiba......

  " Aarrrghhh ! "

       Tujuh pasang mata disana menoleh ke asal suara.

       Mereka menemukan Chan yang tengah berusaha melepas seuntal tali tambang yang melilit leher,dengan tangan kanan nya.

  " Chan Hyung ! " seru Felix seraya berlari menghampiri Chan.

       Tetapi,Felix terlambat.

       Tubuh Chan terangkat ke atas,dan tergantung.

       Chan meronta.Menahan sakit pada leher,dan sesak pada tenggorokan nya.

       Sedetik kemudian,tali tambang tersebut terlepas dari leher nya.Membuat tubuh nya bertemu dengan mesin penggiling daging itu.

  " Arghhhh ! " erang Chan.

       Kaki nya tergiling.Disusul dengan badan nya yang juga tergiling.

       Chan tak dapat menjabarkan rasa sakit yang tengah ia rasakan.Darah mengalir keluar dari tubuh nya yang tergiling.

Hellevator | Stray Kids ✔Место, где живут истории. Откройте их для себя