" Welcome to the Hellevator ! "
Sekarang,tentukan pilihan mu ! Dan cari jalan keluar nya !
" Apapun pilihan mu,hanya satu peraturan nya. "
Jangan percaya pada siapa pun ! Sekalipun itu sekutu mu sendiri !!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
HAPPY READING!!!
****
Dua remaja lelaki tengah menyusuri lorong kastil yang gelap dan mencekam.Tak ada yang membuka suara. Hanya suara langkah kaki yang menggema.
" Kemana lagi kita akan mencari mereka? " Beomgyu membuka suara.
Hyunjin menggeleng." Aku tudak tahu.Aku hanya mengikuti kakiku melangkah." Beomgyu menghela nafas.Ia tak habis pikir dengan Hyunjin.Bagaimana bisa ia berkata seperti itu?! Seandainya Hyunjin tak memberi syarat padanya.Beomgyu pasti akan menggunakan kekuatan untuk menemukan kedua saudara Hyunjin.
" Hyung,kumohon,jangan bunuh aku! Apa salahku?! " Suara familiar itu masuk ke pendengaran Hyunjin.Membuat sang pemilik menoleh ke asal suara.
" Apa kau mendengarnya? " tanya Hyunjin yang dibalas anggukan oleh Beomgyu. Hyunjin menarik nafas seraya menarik kedua sudut bibirnya.Membentuk sebuah lengkungan indah.
" Itu suara adik kembarku.Hwang Felix ", ujar Hyunjin," tapi,mengapa suaranya terdengar bergetar? Apa ia ketakutan? "
" Maja.Ia ketakutan ", sahut Beomgyu seraya memejamkan kedua matanya.
#maja: benar
Hyunjin mengatensikan pandangannya pada Beomgyu.Dahinya mengernyit.
" Ada apa,Hyunjin Hyung? Mengapa kau menatapku seperti itu? "
" Apa yang kau lakukan,Beomgyu-ssi? " Hyunjin bertanya balik. Beomgyu diam.Ia tak menjawab pertanyaan Hyunjin.
" Jawab pertanyaanku! " Hyunjin membentak.
Beomgyu menunduk." Aku tak melakukan apapun."
" Lalu? " Hyunjin bertanya lagi.Ia tak yakin dengan pria bermarga choi itu.
" A... A.. Aku..."
" Bohong.Aku tak percaya," sela Hyunjin.
Beomgyu menghela nafas.Ia pasrah,jika dirinya dimarahi dan dibentak oleh Hyunjin. " Aku hanya menggunakan sedikit kekuatanku untuk melihat kondisi adik kembarmu."
Hyunjin mengatupkan rahangnya.Tangannya mengepal. bunyi gemerutuk gigi pun terdengar himgga ke pendengaran Beomgyu.Hyunjin mencoba untuk menahan emosinya agar tidak meledak.
" Kau ingat,apa yang pernah ku katakan padamu? "
Beomgyu meneguk salivanya." Jika kau ikut denganku,jangan lakukan apapun! Cukup ikuti dan diam! "
