14

7.8K 770 82
                                    

Please sayang Vote & coment nya gratis kok gak di pungut biaya, gak ada pajak juga.

Vote dan komen tidak akan membisulkan jarimu.








Tengah malam Jennie terbangun dan menangis merasa pegal di tubuh nya, mau tak mau Lisa yang baru saja terlelap dari tidur nya kembali bangun,menenangkan bayi nya itu, chayeong juga bangun ikut menenangkan Jennie.

"Mom hiks pusing" Tunjuk jennie di kepalanya.

"Mommy pijit ya" Jennie mengangguk, lalu lisa memijit kepala jennie pelan.

"Besok ke rumah sakit ya periksa" Ucap Rose membujuk jennie, tapi Jennie menggeleng.

"Nini gak mau di suntik mom hiks" Jennie merapatkan tubuh nya pada Lisa.

"Di suntik gak sakit kok, cuma kayak di gigit semut" Rayu Rose lagi.

"Hiks mom gak mau" Ucap jennie mendongak menatap Lisa

"Iya kita gak ke dokter kok, nini jangan nangis lagi, nanti kepalanya tambah sakit" Jennie perlahan diam, karena merasa sakit di kepalanya berkurang karena tangan Lisa.

"Mom uyyu" Lisa mengangguk, lalu membuka tiga kancing baju nya dan memberikan asinya pada Jennie.

"Rose lo tidur aja pasti ngantuk, nini udah gak rewel lagi juga" Lisa melihat rose yang sedari tadi menguap.

"Em iya deh, lo juga tidur, nanti sakit" Lisa mengangguk, jennie sudah kembali tidur.





***********

***********






"Gimana anak keadaan kucing garong" Rose mengerutkan dahinya bingung dengan ucapan jisoo.

"Emang ada kucing garong di sini" Jisoo berdecak.

"Nini, gimana keadaan nya" Rose beroh ria

"Udah mendingan tapi panas nya belum turun" Jisoo mengangguk, tidak lama joy ikut bergabung dengan dua gadis itu.

"Hay guys" Joy menarik kursi di sebelah Jisoo.

"Wangi amat lo,mandi parfum" Jisoo menggeser duduk nya karena bau parfum joy yang menyengat.

"Sirik aja kalo gue wangi, emang lo bau menyan" Jisoo bersecih.

"Paling lagi ada gebetan nya di kantor" Sela rose.

"Kok tau sih rojekuu" Rose bergidik geli.

"Lah bukan yang pengusaha lele lagi" Tanya jisoo ya joy ini selain lambe turah juga playgirl gebetan di mana mana tapi gak ada yg jadian.

"Males ah dia sibuk sama lele mulu,gue ajak jalan ke cafe, malah jadinya ke empang ngempanin lele" Jisoo tertawa.

"Untung lo gak di jorokin ke empang" Joy mendengus.

"Eh Lis,nini gimana udah sehat" Lisa menarik kursi di sebelah rose lalu.

"Masih panas, cuma gak terlalu tinggi kayak semalam itu dia lagi tidur kayaknya nyenyak banget, dari semalem kebangun terus kasian" Rose menyendokan nasi goreng ke piring Lisa.

"Makasih Rose" Rose mengangguk lalu melanjutkan kegiatan makan nya.

"Gak di periksa ke dokter, takutnya kenapa kenapa" Tanya joy.

"Dia gak mau"

"Suruh aja dokter ke sini hidup jangan di buat susah" Ucap jisoo.

"Iya juga, tumben lo pinter biasanya dongo" Ejek joy, pagi pagi sudah mengundang war.

"Gue dongo lo bego" Lisa hanya menggeleng kalau saja bukan teman nya mungkin sudah diusir dari apartemen nya.

"Udah ah pagi pagi ribut aja,isi perut dulu ntar kalo mau baku hantam tu ambil pasau satu satu" Lisa menunjuk pisau yang ada di meja dapur.

Kedua gadis itu akhirnya diam.









***********

**********



"Gabut banget anjir" Jisoo melempar HP nya ke atas sofa kalau ke lantai sayang juga ntar pecah HP mahal.

"Kucing garong uyyu terus gak kenyang kenyang perasaan" Ejek jisoo yang melihat jennie sedang pada aktifitas nya, lisa dan jennie berada di atas sofa yang cukup lebar cukup untuk mereka berdua.

Lisa sedang sibuk dengan ponsel nya sedang bertukar pesan dengan seseorang.

"Udah sehat ya" Jisoo meraba kening jennie tangan nya di tepis oleh jennie.

"Galak amat" Tidak lama rose datang dengan cireng di tangan nya.

"Lo selain makan ngapain aja sih" Ucap jisoo yang jengah melihat rose sedari tadi mengunyah.

"Tidur, mandi, kencing, berak,ngomong, nafas, sibuk banget gue" Jisoo menghela nafasnya.

"Senyam senyum sendiri apaan sih yg ada di HP lo lis" Lisa menoleh pada Jisoo.

"Kepo amat kayak dora, Lo kegiatan lain selain ngurusin idup orang ada gak sih"sarkas lisa.

" Mommy gak bleh ngomong gitu ya mau daddy hukum"rose tersedak cireng nya mendengar ucapan jisoo.

"Uhuk uhuk" Lisa menoleh pada Jisoo.

"Gue sambit pake remote ya soo" Lisa mengangkat remote tv ingin melempar nya ke jisoo.

"Kok mommy jahat banget sih sama daddy itu namanya kdrt " Lisa mendudukan dirinya, membuat jennie kaget karena uyyu nya terlepas dari mulut nya.

"Jisoo gue sambit pake sapu ya" Lisa bahkan tidak perduli dadanya yang kemana mana.

"Udahlah lisa diemin aja orang stres" Sela rose, yang sedari tadi memperhatikan Lisa dan Jisoo.

"Heh kang cireng gak usah ikut campur urusan rumah tangga orang ya" Lisa menggeleng, mungkin jisoo habis obat, jadi otak nya sedikit geser.

"Mommy uyyu nini kenapa di tutup" Lisa melihat ke arah dadanya lalu terkekeh lupa kalau tadi jennie uyyu masih separuh jalan.

"Mommy lupa"




























Aku bingung ngetik apa, udahlah yang penting update kan, dari pada nggak.

Kalau aku update seminggu sekali setuju gak.

Baby Nini ( jenlisa) EndDonde viven las historias. Descúbrelo ahora