Warning!!!
Tolong untuk berhati hati karena adanya banyak kata kasar.
Maapkeun karna ceritanya gaje🖤
Jangan lupa vote n komen <3
Kalo ad yg mirip maap ya :(
Oiya another warning, karakternya bisa OOC (Out of Character).
Peace out✌
🏐🏐🏐
Karena ini waktunya pulang sekolah, [Name] berniat langsung ke apartemen barunya dan lagi lagi dia harus mengurungkan niatnya, karena ada guru yang memanggilnya dan menanyakan akan mengikuti kegiatan klub apa.
Jadi, disini sekarang [Name] berkeliling di sekolah mencari kegiatan klub yang tidak merepotkan. [Name] berkeliling dan berhenti di gym sekolah. [Name] mengintip dari pintu gym dan tidak melihat ada nya tanda tanda kehidupan. [Name]-pun masuk dan naik ke lantai dua. Dia akan menonton saja.
Tak lama kemudian, ada beberapa orang yang masuk ke dalam gym. [Name] pun diam diam menonton mereka latihan. Dia melihat seseorang dengan rambut silver mengelus kepala orang berambut jingga. Tanpa sadar, [Name] tersenyum kecil, dia rindu dengan kehangatan timnya, sayang sekali timnya sendiri yang membuat dia malas untuk bermain ataupun tersenyum. Karena orang orang yang didalam gym tidak sadar akan kehadirannya, [Name] melanjutkan tontonannya. [Name] melihat mereka semua sedang bertanding. Lalu, ada seseorang yang menyadari kehadiran [Name] saat dia sedang melihat bola yang melambung ke atas, dia melihat [Name] dan terkejut karena [Name] duduk di atas pagar pembatas.
"Hey hati hati jatuh! Kapten!" panggil orang itu lalu menunjuk [Name]. Orang yang merasa terpanggil menoleh kepalanya kepada arah yang ditunjuk. Semua perhatian pemain menuju kepada [Name]. [Name] hanya menatap datar mereka.
"Em, maaf, tapi kau siapa?" tanya orang yang dipanggil kapten itu. [Name] hanya menatap datar dan berkata.
"Penonton." ucap [Name] masih dengan tatapan datarnya.
"Ah, [Name]-chan. Kenapa kau disini?" tanya Yamaguchi yang baru masuk ke gym dan melihat satu timnya sedang menatap [Name].
"Menonton." jawab ku singkat.
"Ikut saja bermain, Queen-chan. Ah, aku lupa, kau sudah tidak bermain voli." ajak Tsukishima lalu pada akhirnya dia meremehkan.
"Hey, jangan menantang perempuan, Tsukishima." ucap orang yang hampir tidak memiliki rambut.
"Kau yakin mau bermain dengan ku, Tsukki?" tanya [Name].
"Kenapa? Kau sudah tidak sehebat dulu kan?" tanya Tsukishima lagi tidak menghiraukan perkataan Tanaka.
"Bagaimana kalau kita mencobanya? Tapi sayang sekali, aku malas bermain." ucap [Name] yang masih duduk di atas pagar pembatas.
"Kenapa? Kau takut?" ejek Tsukishima. [Name] tahu Tsukishima sedang memprovokasinya, tetapi tetap saja [Name] menanggapi provokasi Tsukishima.
"Kau masih saja merepotkan, Shi-chan. Baiklah, ayo bermain." ucap [Name] lalu dia turun dengan meloncat ke bawah tanpa tangga, orang orang disana terkejut tetapi [Name] hanya berjalan santai menghampiri Tsukishima. Lalu mereka berdua bertatapan dengan sengit.
"Em, etto, dia siapa?" tanya Kapten yang akhirnya membuka suara.
"Ah, dia sepupunya Tsukki." ucap Yamaguchi kepada Kapten.
"Kenalkan dirimu dulu, [Name]-chan." ucap Yamaguchi lagi kepada [Name].
"Namaku Hayashi [Name], kelas satu, panggil sesuka mu." ucap [Name] yang masih bertatapan dengan Tsukishima.
KAMU SEDANG MEMBACA
Masa Lalu || Haikyuu x Reader
Fanfiction[Name] kembali ke Jepang, negara tempat dimana ia telah dipukul, dihina, dan juga dikhianati. Dia kembali ke negara tersebut dan kembali bertemu dengan orang orang yang pernah ada di masa lalunya. Apakah ia akan dipukul, dihina, ataupun dikhianati l...
