2| Dunia malam

6.7K 787 28
                                    

Bel sekolah telah berbunyi sejak 15 menit yang lalu

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Bel sekolah telah berbunyi sejak 15 menit yang lalu. Tapi Kim Taehyung masih setia di kelasnya dengan kepala menelungkup ke lipatan tangannya.

Sedang menikmati waktunya untuk tidur sekejap. Jimin sudah pulang sejak tadi karena ibunya menghubungi anak itu untuk segera pulang.

Taehyung awalnya memang akan tidur. Tetapi begitu pendengarannya menangkap suara pantulan benda diatas tanas, Taehyung bangkitkan tubuhnya untul melihat kearah jendela kelasnya.

Benar saja, disana, dilapangan basket. Anak-anak basket tengah berlatih bersama. Taehyung dibuat tersenyum senang begitu melihat mainannya juga ada disana.

"Hey!"

Sontak teriakan Taehyung memancing semua atensi dari para pemain basket.

"Kenapa permainan para junior lebih bagus dari ketua nya?!" Taehyung berucap dengan teriakam yang menggelegar.

Dibawah sana, Jeongguk tengah mengepalkan tangannya erat. Sungguh keinginannya untuk menghajar pemuda Kim itu telah naik hingga batas maksimal.

"Kalau kau berani, turun dan lawan aku!" Akhirnya, Jeongguk menyahut dengan suara tinggi.

Jeongguk menatap remeh kearah Taehyung yang tampilkan tampang sinisnya.

"Untuk apa?! Aku tak harus turun tangan untuk melawan ketua kolot sepertimu!" Lalu dengan senyum kemenangan, Taehyung kembali duduk di bangkunya.

Taehyung sebenarnya hanya bercanda saat mengatakan permainan Jeon Jeongguk lebih buruk dari permainan juniornya. Karena nyatanya Taehyung tidak pernah tau dan tak mau tau tentang permainan basket Jeon Jeongguk.

Disisi lain, Mingyu, Jaehyun dan Eunwoo tengah berusaha meredakan emosi Jeongguk. Pemuda Jeon sudah akan menghampiri Taehyung untuk layangkan setidaknya satu bogem mentah ke rahang si Kim jika saja teman-temannya tidak menghalangi.

"Keliling lapangan sepuluh kali sambil men-dribble bola! sekarang!"

Terkutuk lah Kim Taehyung. Karena ulahnya, para junior harus menerima lampiasan kekesalan sang ketua basket.

"Kalian awasi, aku pulang lebih dulu." Lalu Jeongguk berlalu meninggalkan lapangan.

" Lalu Jeongguk berlalu meninggalkan lapangan

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Our Relationshit [KV]✔Where stories live. Discover now