(BUDAYAKAN VOTE SEBELUM BACA)
⚠️New Adult 18+⚠️
Perbedaan dua insan yang sangat krusial.
Arkeyna ahli menggunakan pisau bedah, maka Matthew ahli menggunakan pistol.
Arkeyna ahli menyembuhkan nyawa seseorang, maka Matthew ahli melayangkan nyawa ses...
Ayok VOTE sebelum membaca✨ Tinggalkan komentar sebanyak mungkin✨
• • •
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
Bukan dia yang bermasalah, tetapi diriku sendiri yang memilih untuk mencari masalah dalam kehidupannya. - Arkeyna -
Song : Better by Zayn
Arkeyna POV
Harvard Medical School, Boston, Massachusetts 13.00 (GMT-6)
¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.
"Kulihat kau selalu semangat saat skills lab," puji seorang perempuan berambut pirang.
"Eh tidak juga," ucapku.
"Aku bisa melihatnya. Aku yakin saat OSCE tiba, kau pasti langsung lulus tanpa remedial, one shoot," kagum perempuan tersebut.
"Kau berlebihan Charlotte," balasku.
"Memang sejak kecil kau memiliki cita-cita menjadi Dokter?" tanya Charlotte.
"Sebenarnya tidak. Tapi, keluarga Ibuku mayoritas kuliah di kedokteran. Sejak kecil, aku selalu mendengarkan istilah medis atau bahasa latin yang membingungkan," jawabku.
"Jadi, lingkungan memengaruhimu untuk kuliah di kedokteran?" tanya Charlotte.
"Mungkin iya. Kau tahu, jika Ayah dan Ibu kita berprofesi sebagai Dokter, pasti anaknya juga wajib masuk kedokteran," paparku.
"Padahal kau pasti ingin mengambil jurusan lain?" tanya Charlotte.
"Tentu, aku ingin menjadi Chef. But, kupikir memang garis hidupku sudah ditetapkan dibalik sneli putih," jawabku.
"Kau sangat cantik dan baik. Aku senang bisa mengenalmu, Arkeyna," ungkap Charlotte.
"Akupun demikian Char," balasku.
"Jadi, kau ingin ke New York hari Sabtu?" tanya Charlotte.
"Iya, aku akan kembali. Ayahku akan menjemputku Jumat sore," jawabku.