-ABIMANU

973 107 8
                                    

18

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

18. Abimanu

"This is Crabbe and Goyle. And I'm Malfoy. Draco Malfoy." Perempuan dengan gaya rambut ponytail itu tertawa terbahak-bahak pada seorang lelaki didepannya. Dia menunjuk kedua temannya yang berada di samping kiri dan kanan lalu menunjuk dirinya. Persis saat adegan Draco Malfoy berkenalan dengan Harry Potter.

Dua orang temannya itu berseru tak terima, enak saja mereka disebut Crabbe dan Goyle. Si bodoh dan bertubuh gempal.

Tidak sengaja mendengar ucapan itu, siswa angkatan akhir yang berada di belakang mereka tertawa kecil. Nampaknya ia juga terlambat sekolah.

Perempuan itu berbalik menghadap sumber suara membuat rambutnya yang panjang berkibas. "Think my name's funny do you? No need to ask yours! Red hair and a hand me down robe, you must be a Weasley!"

Lelaki yang tengah mencatat nama siswa-siswi yang terlambat hanya melengos pertanda malas untuk menanggapi. Kalau bukan karena guru BK ia tidak akan menguras sabarnya di pagi yang terik ini.

"Yang serius, gue tanya nama kalian siapa?" Omel lelaki bertubuh jangkung dengan kulit sawo matang itu.

Perempuan yang tadi menyebut dirinya Draco Malfoy itu menatap kesal, "A-D-E-L-I-A S-H-A-R-E-N-I-N-N-A." Iya, Adel mengeja namanya satu persatu yang terpampang di name tag. "Dibaca?" Tanya Adel.

"Adelia Shareninna?" Lelaki bernama Jaka itu bertanya balik membuat Adel kesal setengah mati.

"Itu lo tau masih aja nanya gue siapa. Kalo begini gue makin telat anjir!" Adel berbicara ngegas, hari ini penerimaan kisi-kisi untuk ujian semester. Kalau telat, dia sangat menyayangkan materi penting dari guru mapelnya.

Risa si Goyle yang Adel sebutkan ikut terpancing emosi, "udah del ayo, dia cuma modus aja tanya nama lo siapa padahal udah jelas-jelas tau." Risa sangat peka dengan perilaku wakil ketua osis yang baru dilantik ini. Dengan raut wajah dingin, Risa melempar tatapan sengit pada lelaki itu.

Melihat Risa, Adel dan Sinta yang berlari seketika Jaka berteriak kencang. "Jam istirahat ke ruang BK, dapet hukuman berat kalian!"

Adel membalikkan badannya, namun kakinya masih berlari membuat perempuan itu terlihat mundur. Menunjuk Jaka dengan satu jarinya yang digoyang, Adel berteriak kencang.

"AVADA KEDAVRAAAA!"

Risa mempercepat larinya meninggalkan Adel. Sinta juga berpisah diri seraya berlari meninggalkan Adel. Sumpah mereka malu banget jika berdekatan dengannya. Terlebih banyak kakak kelas yang masih berseliweran.

🐻🐻🐻

Disamping itu dua pemuda yang masih berada di dalam perjalanan hanya diam membisu. Seperti yang diketahui, biasanya salah satu pemuda itu tidak bisa diam alias banyak bicara. Ryan, pemuda itu menutup kedua matanya dengan jemari tangan yang  mengetuk-ngetuk pahanya.

Love U my British Boy! [END✓]Where stories live. Discover now