Love U my British Boy! [END✓]

-I WIN, U LOSE!

40. I win, u lose!

"Selalu ada pilihan di dunia ini. Ya atau tidak, benar atau salah, jalani atau berhenti dan mulai atau tidak sama sekali. Tergantung keberanian setiap orang, karena akhir dari pilihan tersebut akan ada sesuatu yang harus dipertanggungjawabkan."
-Adelia Sharenina

KattSalazzar: coz of you, Louis left London. Bitches like you don't get along with him dammit

Adeliasharenina: u say that as if u lost

Adeliasharenina: he seemed fuckin afraid of losing me, so u know who is really worth it right? u or me?

Adeliasharenina: ofc i win!

KattSalazzar: fuck u!

Adeliasharenina: what? U wanna fuck me? Sorry girl i'm not a lesbian

Adel tertawa remeh saat dia tidak bisa lagi mengirim pesan. Katt memblokir akun instagramnya. Artinya, dia menang kan?

Tujuannya berubah saat tadi dia mencoba untuk melakukan sesuatu pada Louis dan rupanya hal itu berhasil. Adel sengaja untuk mempermainkan laki-laki itu agar terpikat padanya. Kalau lelaki itu bisa membuatnya jatuh cinta, maka Adel harus membalasnya agar merasakan hal yang selama ini dia alami.

Like— fuck sad girl, all she wants is revenge haha.

Sebenarnya ada hal lain penyebab Adel mengubah tujuannya.

"Muka lo dah kaya psikopat aja," celetuk Elline yang sedang melipat payungnya, gadis itu segera duduk di dekat Adel.

Adel masih berada di rumah Louis. Entah kemana perginya laki-laki itu karena sejak tadi Adel tak melihat batang hidungnya.

Adel mengubah ekspresi wajahnya. "Datang tak diundang pulang tak diantar." Perempuan itu bernyanyi.

Elline melotot, "heh ntar denger lagi tuh jelangkung!" Bisiknya tajam.

Adel tertawa. "Udah denger padahal."

"Maksudnya?" Tanya Elline tak paham.

"Lo denger kan?" Adel balik bertanya dengan serius sementara Elline mengangguk saja. Dia mendengar jelas nyanyian Adel barusan.

"Nah eta!" Adel tertawa lumayan kencang saat melihat wajah polos itu yang masih mengangguk. Untung saja Elline tak mengerti bahwa sebenarnya dia yang Adel maksud jelangkung.

"By the way karena lo ada disini, makanya gue kesini. Gue bawa ini." Elline menyodorkan sebuah undangan yang dia ambil dari mini paperbag. Memberi isyarat agar Adel menerimanya.

Perempuan bersweater hitam itu menerima lalu membaca undangan itu. Rupanya sweet seventeen Elline yang diadakan dua hari lagi. Sedikit bingung karena dia mendapat undangan itu.