Aleandra||50

6.3K 420 3
                                    

Ceklek

"Ckck enak bener yaa peluk pelukan "gumam mommy yang melihat lea dan devan tidur saling peluk

"Heh lo ngapain bukannya bangunin tuh dua anak"ucap mami

"Hustt tuh enak bnr yaaa ckck"ucap mommy

"Loh mom,mi ngapain"tanya daddy dan papi yang melihat istri mereka sedang geleng geleng kepala

"Lihat tuh nikahin aja nyok dah lah "ucap mami terkekeh

"Wihh mantu gw gercep juga yaaa peluk2 di dada"ucap papi dan mndptkn jitakan dari mami.

"Ada apa sih mom,dad,mi,pi"tanya kenzo dkk srta reyna dkk.

"Tuh sahabat kalian"ucap daddy dengan menunjukan ke arah lea dan devan yang masih nyenyak tidurnya.

Ishh devan kamvret kan gw pengin peluk lea anjim-batin kenzo

"Sabar boy hahaha,rey tuh pacar lo minta dimanja sama lea tpi kalah sama devan"ucap daddy dengan terkekeh yang membuat mereka tertawa

"Eughhh ada apa sihh"ucap mereka berdua yang terganggu oleh suara tersebut.

"Bangun woy anjir enak2an peluk2an yee"ucap mami yang membuat devan malu lalu menyembunyikan kepalanya di dada lea.

"Al devan malu ih"gumam devan yang hanya di dengar oleh lea dan lea langsung menutupi tubuh devan dan tubuhnya dengan selimut.

"Kenapa"tanya daddy tanpa suara.

"Malu udah sana pergi pergi"ucap lea dan juga tanpa suara.

"O oke oke"ucap mereka dan semua keluar dari kamar lea.

"Udah pada keluar tuh dev bangun gih mandi siap2 kemarkas buat latih mereka"ucap lea dengan lembut dan membuka selimutnya.

"Five minutes al"ucap devan yang masih menyembunyikan muka nya di dada lea dan lea hanya menghela napasnya dengan mengelus rambut devan

"Udah 5 menit bangun gih"ucap lea lalu devan dengan terpaksa bangun dengan mengerucutkan bibirnya.

Cup

Cup

Cup

Lea mencium pipi dan kening devan yang membuatnya menampilkan cengiranya.

"Mandi gih di kamar kenzo yaa"ucap lea dan di angguki oleh devan.

Setelah devan keluar dari kamarnya lea langsung membersihkan badannya dan siap siap untuk menuju ke markas.

Setelah bersiap lea langsung keluar dan kebetulan devan keluar dari kamar kenzo.

"Morning"ucap lea dan devan

"Too"ucap mereka semuanya

"Ayo sarapan dah lama nungguin lo "ucap kenzie

"Hm"ucap lea lalu duduk di tempat duduknya di ikuti devan.

Setelah sarapan lea langsung berucap

"Markas BD latian semua ikut"ucap lea dingin dan keluar diikuti devan.

"Kenapa dia dad"tanya reyna

"Nnti juga dimarkas di jelasin lea udah sekarang kalian cepat siap siap kalo sampai kita telat bisa marah lea"ucap daddy dan diangguki oleh mereka.

Setelah mereka bersiap mereka segera menuju garasi yang ternyata sudah ada lea dan devan yang menunggu.

"Lama"ucap lea dingin lalu masuk ke dalam mobil begitu juga devan.

"Cpt msuk,sprtinya lea sdng menahan amarahnya"ucap reyna dan mereka masuk kedalam mobil masing-masing dan mengikuti mobil lea dan devan

Sampai di markas lea langsung turun dengan aura yang menyeramkan dan langsung mendobrak pintu markas

Brakk

"Dev ikuti lea"ucap daddy dan di angguki oleh devan.

"Hah hah lea lea mana lea"ucap dirga

"Dia sepertinya sedang melampiaskan emosinya "ucap daddy yang membuat mereka kaget.

"Oh maaf king queen saya tidak melihat anda"ucap dirga

"Anjim segede gaban gini ngak liat"ucap mami yang membuat dirga melongo.

"Bang tuh mulutnya tutup awas ilernya netes"ucap tasya dengan cekikikan.

"Tasya"desis dirga yang membuat mereka terkekeh.

"Ayo kita duduk dulu nanti saya jelaskan"ucap dirga.

"Ngak usah formal panggil aja dad,mom,pi,mi"ucap papi dan di angguki oleh dirga.

"Kenapa lea sampai menahan amarah seperti ituu"tanya mommy

"Huftt jadi gini mom musuh terbesar lea dan juga devan kembali dan ingin membalaskan dendamnya karna kekalahannya dulu waktu perang besar besaran"ucap dirga menghela napasnya.

"Woahh setelah sekian lama akhirnya dia kembali"ucap daddy

"Iya dad,dan mereka mengancam lea dengan membunuh satu persatu orang terdekatnya makanya lea menahan amarah seperti itu"ucap gavin yang tiba tiba datang.

"Dan untuk kenzo dkk silahkan kalian berganti baju latian dan berlatih dengan reyna dkk"ucap gevan dan mereka hanya menggangukan kepalanya.

Sedangkan tempat dimna lea berada

Bugh

Bugh

Bugh

Akhh bangsattt

Bugh

Bughh

Teriakan lea dengan memukul samsak untuk melampiaskan emosinya dan memukul tembok yang menjadikan tangannya berdarah.

"ALEANDRA STOP IT"teriak devan.

"WHY WHY SI BAJINGAN DATANG KEMBALI ANJINGGGG"teriak lea dan kembali memukul tembok.

"Sttt tenang tenang sayang kita atur rencana kamu tenang sayang"ucap devan lembut dengan memeluk lea yang nafasnya terengah engah.

"Gw ngk akn biarain mreka mencelakan orang terdekatku"ucap lea dingin.

"Ayo kita susun sama sama rencananya,tenang okey tenang"ucap devan lalu mencium kening lea lumayan lama.

Aleandra [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang