DADDY | Jaerose

08 - Bastard

Happy Reading 🖤

"Jae cukup, jangan minum lagi." Doyoung mencoba menarik sebotol alkohol yang digenggam oleh Jaehyun. Pria itu sudah sangat mengenaskan, sekuat-kuatnya Jaehyun minum, ini sudah sangat berlebihan.

"JAE CUKUP."

"Apalagi sekarang?."

Jaehyun mendongak, tatapannya sendu "Hyung."

Doyoung menghela nafasnya "Kenapa lagi? Lo tau sesuatu?."

"G-gue ketemu sama Rose."

"HAH."

Suara dering ponsel Jaehyun mengintrupsi mereka berdua.

Mingyu calling...

"JAE."

"..."

"Lo mabuk?."

"Hmm." terdapat jeda disebrang sana.

"Kenapa Ming? Kalo gak pen-."

"Gue liat Mina dan.." Jaehyun menegakkan badannya, apa dia punya kesempatan lagi.

"Gue gak tau pasti, lo kesini aja."

"Shareloc."

Tut tut

"Hyung gue pamit."

Sebelum Doyoung menjawab, Jaehyun sudah berlari menghiraukan pening dikepalanya akibat banyak alkohol yang ia tenggak.

♒️♒️

Mobil yang dikendarai Jaehyun berhenti didepan sebuah gedung apartemen, terlihat Mingyu sedang bersandar di mobilnya. Dengan sempoyongan, Jaehyun mendekat ke arahnya.

"Jae lo gila nyetir sambil mabuk."

"Mina mana?."

Mingyu mengela nafasnya.

"Gue tadi gak sengaja liat Mina keluar dari minimarket, gue buntutin buat mastiin kalo dia bener-bener Mina. Ternyata emang Mina Jae."

"SEKARANG DIMANA DIA MING?."

"Kita tunggu aja Jae." Jaehyun menggeleng.

"Gue gak bisa nunggu lagi." Mingyu menatap Jaehyun yang terlihat frustasi, sahabatnya itu semakin kurus seperti tak terurus.

"Segini aja lo gak bisa sabar, apakabar sama Ochie Jae." ucap Mingyu membuat Jaehyun mendadak bungkam.

Mingyu ragu mengatakan pada Jaehyun bahwa dia juga melihat seorang wanita berambut blonde dan juga seorang anak kecil. Dia tidak ingin Jaehyun berharap lebih, dan malah membuatnya tersiksa. Sekarang, harapan mereka berbicara dengan Mina.

Belum tau saja Mingyu kalau Jaehyun telah bertemu dengan wanitanya.

"MINA." Mingyu menoleh, melihat Jaehyun yang berlari mengejar seorang wanita, yang mungkin saja itu Mina.

"MIN." Jaehyun menarik lengan wanita itu, dan benar, itu Mina.

"Lepas." ucap Mina datar.

"Min gue mohon." pinta Jaehyun dengan nada frustasinya.

"Min, bantu Jaehyun." Mina menoleh kearah Mingyu dan Jaehyun bergantian, lalu tertawa.

"Sesama bajingan bersengkokol, gampang banget ya lo berdua ngomong kayak gitu. Dan buat lo Jae, enak banget ya tinggal mohon-mohon kayak gitu."

Jaehyun menggeleng.

"Min, cuma lo harapan gue satu-satunya. Apa yang harus gue lakuin biar lo bisa jujur?."