👶 Uri Baby -07

701 75 1
                                    

Kini 7 papa muda itu tengah duduk sembari menonton film bersama diruang keluarga. Dimana 4 Hyung tertua duduk diatas sofa dan 3 maknae yang duduk diatas karpet. Tak peduli pada Uji yang asyik memainkan sesekali melempar mainannya.

"Uuuuuh, Ki! Kuki! Uuh... Kuki!"

Terlalu kerasnya volume yang mereka gunakan. Suara Uji sampai tak terdengar. Si manis itu mulai cemberut menatap ketujuh appanya yang fokus melihat film. Merasa kesal tak diperhatikan, Uji mulai menggenggam pinggiran meja, menarik tubuhnya sendiri hingga berdiri dengan kaki kecilnya yang gemetaran.

"Ki! Appwwa Kuki!! Kuki!!"

Lagi-lagi ia mencoba menggapai toples berisi cookies ditengah meja. Tak memperdulikan tatapan fokus para appa yang sudah keringat dingin melihatnya. Sembari menggenggam pinggiran meja, ia mulai berjalan menyamping. Melihat cookiesnya lebih dekat dari sisi yang lain.

"Dia bisa kan Hyung?" Bisik Jungkook.

"Shhht, jangan ganggu konsentrasinya!" Balas Seokjin yang ikut berbisik.

"Hiks... Kuki appwa, Kuki! Kuki!"

Pukh.....

"Aaaaaaaah....." Seru ketujuh appa ketika Uji jatuh terduduk karena kaki yang masih belum kuat berjalan.

Melihat para appa yang mendesah kecewa membuatnya menekuk bibirnya kebawah. Dengan pandangan berkaca-kaca menatap Hoseok, sikecil itu mulai mengambil nafas panjang dan.....

"HUWAAAAAAA.... APPWA KUKI!! JI AU KUKI!!!! HIKS... AU KUKI!!!"

Jimin, Taehyung dan Jungkook yang ada diposisi terdekat dengan Uji menutup telinga mereka cepat. Membiarkan Hoseok yang menarik Uji kedalam gendongannya dan Seokjin yang mengambilkan toples cookies untuk sikecil.

"Iya sayang, ini cookies. Makan! Makan sepuasmu, astaga" seru Seokjin memberikan satu cookies pada Uji.

Si manis hanya tertawa pelan menggenggam cookies yang lebih besar dari jemari tangannya. merasa senang setelah mendapatkan apa yang ia inginkan. Suara kamera terdengar, menyebabkan atensi yang semula tertuju kearah Uji berpindah kearah Taehyung.

"Kita harus mengabadikannya hyung, Uji baru saja bisa berjalan" serunya.

"Taehyung benar! Entahlah, melihatnya tadi membuatku gugup sendiri" balas Jungkook.

"Aku merasa berhasil menjadi seorang appa!" seru Seokjin. "Entah berapa banyak foto Uji di handphone ku, rasanya aku senang sekali Uji bisa berjalan! Hiks... Anakku bisa berjalan. Dia sudah besar"

"Hyung, kenapa menangis?" tanya Yoongi.

"Aku bangga dengan diriku sendiri, lihat! Uji sudah bisa berjalan meskipun baru 5 langkah. Kita harus abadikan dengan foto keluarga" balasnya.

Namjoon hanya tersenyum manis, senang sekali rasanya melihat bayi yang baru bisa berjalan. Terakhir kali melihat bayi berjalan, dulu waktu ia menjaga Jungkook.

(づ ̄ ³ ̄)づ     ⊂(・﹏・⊂)

"Smile..."

Kilap cahaya menjadi akhir dari hitungan kamera. Seokjin yang memangku Uji tersenyum senang. Foto bersama diruang keluarga dengan style juga gaya yang bebas. Taehyung kini duduk berhadapan dengan Jimin,  sembari memegang kedua tangan mungil Uji yang berdiri menghadap dirinya.

"Nah, kau sudah besar dan cobalah berjalan ke Jimin appa" ucapnya.

Uji yang paham tak paham dengan ucapan Taehyung hanya memiringkan kepalanya. Berbalik melihat Jimin yang mengulurkan tangan padanya. "Appwa!" serunya. Perlahan ia melangkahkan kakinya,  mengulurkan tangan dan mencoba menangkap jemari sang appa yang malah ditarik mendekat ketubuh kekarnya.

Uri Baby [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang