Terperangkap di Masa Lalu.

1.9K 218 144
                                    

Bali,
Pertengahan Desember, 2022

--------------------
6 Juni 2021
--------------------

"Jangan ngambek donk...Aku beliin es krim yuk?" Rayuan maut sejak lima belas menit yang lalu sama sekali belum bisa membuat kerutan pada dahi Gun menghilang.

"Emang siapa yang ngambek?"

"Gun...Jangan gitu..." Off melirik pada Gun yang sedang berkonsentrasi mengemudikan kendaraan mereka.

"Aku turunin di sini lho kalau kamu masih berisik."

"Ehhhh, ya jangan gitu. Masa aku pulang jalan kaki sih!"

"Bagus! Daripada aku mesti cium bau parfum cewek itu dibaju kamu."

"Ohhhh astagaaaaaa!" Tanpa babibu Off segera melepas kemeja yang sedang dia kenakan lalu melemparkannya ke kursi paling belakang. "Udah? Masih ada baunya?" Tanya Off sambil mencium cium tubuhnya sendiri.

Melihat itu Gun hanya bisa menatap kekasihnya tidak percaya.

"Gila kamu Off?"

"Aku mending dibilang gila dari pada diginiin sama kamu. Udah jangan ngambek yaaaa...Kan bukan aku yang minta dipeluk. Kamu lihat sendiri kan?"

"Ya tapi aku kesel kamu dipeluk gitu..."

"Ya udah ya? Kan bajunya udah aku lepas juga..."

Gun diam.

"Ayolah sayangggg..." Dengan telunjuknya, Off sengaja menyentuh nyentuh pelan lengan Gun.

"Pake jaket aku di belakang, jangan sampe sakit."

"Cieeee yang perhatiannnnn..." Godanya sambil merogoh jaket Gun yang tergantung di kursi belakang.

"Tay jadi dateng?" Tanya Gun mengalihkan pembicaraan mereka.

"Ini masalah pelukan nggak penting itu udah beres kan?? Kamu nggak ada dendam ma aku kan? Takut lho kalau kejadian kayak berita yang kita pernah baca di Indo itu..."

"Yakali aku bakal motongin adek kamu. Itu aset aku juga tahu." Sahutnya ketus.

"Duhhh senengnya adek aku disayang. Nanti malem di sayang nggak?? Katanya ada yang mau bayar utang nih."

"Dih! Kata siapa?"

"Heyyyyyy! Kamu janji habis aku selesai ujian yaaaaa..."

"Selesai ujian kan bisa besok bisa besok lusa bisa taun depan bisa lima puluh tahun lagi." Sahut Gun sambil menahan senyum.

"Aaaargggggghhhhhh!"

"HUSH!!!!"

"Kesellllllllll aku diboonginnnnnnnnn!!!!"

"Aku nggak bohong yaaa...Emang aku bilang kalau bakal bayar hutang pake kata malemnya gitu? Enggak kan??? Kan bilangnya habis ujian aja."

"Ih aku ngambek!"

"Ya udah aku juga ngam..."

"EHHH JANGANNNN!!! Aku becanda dongggg..."

"Jadi Tay gimana?"

"Tay sama New tar agak sorean ke rumahnya abis New pulang kerja."

"Berarti minta bibi Kin masak agak banyak..." Gun merogoh ponselnya dari saku.

"Sini aku yang hubungin. Kamu fokus nyetir aja."

"Hmm..." Sahutnya patuh.
####

Tay dan New tiba di rumah Off dan Gun tepat saat Gun baru saja menyelesaikan mandi malamnya.

Are You Still There, My First?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang