PART.: 15

2.2K 24 0
                                    

Irsa yg sebentar lagi ujian sekolah, sudah bersiap banyak belajar agar bisa lulus dengan nilai baik dan masuk di sekolah favorit yg membanggakan mama dan papanya. Tapi ketika mengingat papanya yg tampan dan jadi idolanya itu Irsa berpikir lain. Papanya sudah pinter dan sering mengajarinya mathematik. Tapi papa tidak pernah menanyakan cita2 atau bakat Irsa. Papa hanya bilang kalau ia bangga punya anak tiri yg cantik2. Apalagi kalau ia juga senang bila melihatnya buka busana dan membiarkan miliknya dicium dan digerayangi papa. Ingat itu Irsa jadi menarik nafas dan deg2 an. Ia berkaca di kaca toilet sambil membuka bra, Bercak merah di leher bukan luka gigitan nyamuk, tapi bekas kecupan bibir tipis papa Jojo.

Gadis remaja itu mulai berkhayal jika papa benar mencintainya karena ia cantik dan cerdas, bagaimana kalau jadi pacarnya saja ? Ia ingin sekali ml dengan papanya tapi takut hamil. Kalau sampai hamil kan bisa jadi pelakor mama. Trus..ia diusir mama atau papa yg diusir. Irsa tidak mau papanya pergi dari rumah itu. Oh hiya kan hamil itu bisa dicegah dengan kondom, atau kalau ml dimuntahin di luar miliknya. Selama ini ia hanya mainin nyepong ama sedot pipa papa. Papa pernah sih sodok pake jari sampai Irsa cingmat.

Tiba2 papa Jojon datang tanpa permisi dan mengejutkan Irsa yg sedang halu di ranjang . Papa langsung menubruk dan mencium bibirnya yg mungil dengan sangat ganas sampai Irsa keteter karena tidak siap. Papa tiba2 sangat bernafsu meremas dadanya dan mengisap putingnya yg mulai tegang.

" Hhhh..apa2 an sih pa ?"

" Happy birthday ya...papa gak punya duit buat beli kado. Dikado ewek ya ?"
Astaga... Batin Irsa yg sangat bergairah mendengar ucapan selamat papanya yg dengan sangat bernafsu melepas celdamnya dan tanktop yg tinggal selembar menempel di badan gadis itu. Tak disangka papa yg ganteng itu menyergap dengan sangat liar miliknya dengan jilatan san gigitan klitoris Irsa.Nikmat sekali rasanya. Seperti doorprize aja.

" Hhhh..hhhhh...hhhh...paaa..enak banget paa.." lenguh gadis remaja itu ketika klitorisnya disodok milik papanya yg sudah tegang dan keras. Perasaan Irsa sama seperti apa yg dirasakan semua gadis usia remaja ingin sekali menikmati belaian lelaki dewasa. Apalagi papanya yg tampan itu sudah sangat diharapkan Irsa untuk memberinya kenikmatan asmara. Papanya sudah melepas kolor dan mengacungkan miliknya yg berotot panjang itu yg hari lalu diemut Irsa dan dikenyot kini berpindah masuk ke dalam miliknya yg mulai basah.

" Hhhhh...hhhhhhh..paaa..enak banget paa..hhhhhhsssssss!!!" desah Irsa berkepanjangan manakala burung papanya sudah masuk ke dalam rongganya yg siap menjepit dan mengisap air hangatnya. Sudah berhari- hari ia menunggu saat yg tepat untuk merasakan genjotan papanya. Jojon yg sudah merapat diatas perut anak tirinya terus menarik pantat gadis itu sambil bergerak maju mundur menggenjot milik Irsa. Rasa sakit yg hanya sesaat berubah jadi kenikmatan yg luar biasa mana kala rongga Irsa mulai meletup dan melepas cairan kewanitaannya. Cairan putih yg kek air kelapa itu menyembur terasa kek kecing tapi sangat nikmat.

" Achhhhhh...uuhhhhh...zzzzzhhh" lenguh Irsa sambil mencengkram pundak papanya dan menarik bokong laki2 tampan itu makin erat hingga miliknya menggelinjang dan tegang. Tak ada yg tahu betapa nikmatnya seorang gadis remaja bila merasakan
orgasme setelah bercinta dengan lelaki yg disayanginya. Irsa sangat berterimakasih pada hari ultahnya ke 16 dikado genjotan hingga orgasme.

Saat semburan berakhir, tubuh yg kekar perkasa papanya masih bertengger di atas perutnya karena ia masih kuat menggenjot. Mungkin karena belum muntah. Irsa sangat menikmatinya walau tulang2 sendinya terasa terlepas dan lunglai tak bertenaga. Papa Jojon dengan sangat jantan terus membalikkan tubuh anak titinya untuk menungging dan ia masukkan burungnya yg masih tegang itu lewat belakang atau gaya doggy. Irsa tidak bisa menolak selain pasrah dan menikmatinya dengan senang hati.

" ouhhhh...hhhhh" lenguh Irsa lagi saat papanya mulai genjot sambil meremasi dadanya yg tambah mengeras tegang.
***

Setelah Arika Nurjanah lebih dulu pulang kampung sejak perceraian ibunya dengan Adnan yg telah berulang kali menodai adik perempuan Sri Sania, kini ia harus kembali memulangkan ketiga putrinya ke kampung dititipkan kakeknya setelah cerai dari Jojon. Jojon ternyata telah mengajari putri2nya melakukan hal buruk hingga mereka harus kehilangan masa remajanya. Sri Sania sudah bertemu kembali dengan mantan mertuanya Mr. Jurgen yg segera menikahinya. Sri Sania bertekat bulat membalas sakit hati kepada Wilson dengan menerima ajakan Mr. Jurgen untuk menikah. Tentu ada sesuatu yg menjanjikan yg diharapkan Sri Sania.

YOUNG MARRIEDWhere stories live. Discover now