chapter 13. played

1.1K 215 29
                                    

"ngga gue apa apain kak, masa pegang aja ngga boleh" haruto lalu menjauhkan diri

sementara jeongwoo masih membeku terkejut karena suara hyunsuk dan terkejut karena ucapan haruto barusan

"ngga boleh, jeongwoo ngga boleh di pengang. jauh jauh sana" hyunsuk sedikit mendorong haruto

"lo juga kan sering di gituin sama jihoon kak, jeongwoo ngga marah marah ke muka jihoon ngga dorong jihoon juga" haruto

"ya ini beda, jeongwoo udah ada yang punya" hyunsuk

"siapa?" tanya yoshi yang baru keluar

"ish, kan aku bohong kok kakak tanya siapa?! ya mana aku tau kak!" hyunsuk

"kak, yang bohong di kejar setan loh" ujar jeongwoo

"jeongwoo ih!!" hyunsuk

"becanda kak" jeongwoo nyengir

"udah pulang kalian sana, udah sore. biar kakak aja yang tutup" usir yoshi

"aku aja kak, ngga papa" jeongwoo

"udah woo, kakak aja" tolak yoshi

"aku aja kak, pasti kakak nanti malam ngerjain tugas kan. takut nya kakak bangun telat lagi biar aku aja yang bawa kunci toko" jeongwoo

"kakak aja jeongwoo, lagian kan biasa nya siapa yang paling cepat dia yang buka toko. kunci ada di kakak, di kamu sama hyunsuk juga loh"

"oh iya! lupa lagi, tapi biar aku aja yang tutup kak" 

"haduh bebal banget, bawa pacar kamu keluar aja deh" yoshi menatap sekilas haruto

tanpa perintah dua kali haruto narik jeongwoo keluar

"gue belum ganti baju!" teriak jeongwoo

"ngga usah ganti, gitu lo lebih keliatan manis" haruto

"terus besok gue pake apa bego!" jeongwoo balik masuk

"cepet ya jangan lama!"

"PULANG DULUAN SANA!!" balas jeongwoo galak

🍀

haruto udah nganter jeongwoo sampai di depan rumah nya

"nih, makasih ya" jeongwoo memberi helm yang ia pakai ke haruto

"sama sama, besok sibuk?" tanya haruto

"banget, udah sana pulang udah mau hujan. lo mau kehujanan?" usir jeongwoo

"liat gue dulu" haruto 

"buat apa sih!" jeongwoo memang ngga ngeliat haruto dia cuma liat jaket haruto atau bahu nya dan terus menghindari kontak mata

"liat dulu" paksa haruto

"udah nih" jeongwoo melototin haruto sampe bola mata nya mau keluar

"liat nya yang bagus dong, biar gue enak tidur nya nanti" haruto tersenyum berharap permintaannya ditanggapi serius oleh jeongwoo

"ya udah nih" jeongwoo ngeliat haruto serius sesuai permintaan orang ini

"lo manis, gue suka!" haruto mengacak rambut jeongwoo yang masih mematung

"aku pulang ya" haruto ngedipin mata nya dan melengang pergi meninggalkan jeongwoo

"nyawa gue ilang setengah" lalu jeongwoo berjalan lunglai masuk kamar nya

🍀

Jaehyuk jihoon dan haruto sekarang ada di kamar junkyu melakukan aktivitas menghabiskan malam Minggu nya

Seperti biasa jaehyuk hanya akan duduk di sudut ruangan dengan buku novel yang ia baca dan tiga lainnya melakukan yang lain seperti bermain game atau bahkan bertengkar

"To.." panggil junkyu

"Apa?" Jawab haruto tanpa menoleh

"Lo masih..."

"Ntar gue dulu! Tadi lo nganter jeongwoo pulang" jihoon dengan cepat memotong perkataan junkyu

"Iya" jawab haruto seadanya

"Giliran gue jangan di potong!" Junkyu menatap jihoon

"Iya iya" jawab jihoon mengangguk paham

"Lo masih sama Wonyoung?" Tanya junkyu di respon anggukan oleh haruto

"Dia ngga marah gitu lo Deket Deket sama jeongwoo?" Tanya junkyu

"Ngga tuh, asalkan helm yang biasa dia pake jangan di pake orang lain aja"

"Emang kenapa sih sama helm itu, sampe sampe ngga boleh di pake sama orang lain?!" Junkyu

"Itu helm gue beliin waktu pertama kali gue sama dia jadian, mungkin karena itu lah dia ngga suka helm dia itu di pake sama orang lain. Lagian setiap gue sama jeongwoo gue liat dia nyaman nyaman aja tuh" haruto

"Lo suka sama jeongwoo?" Tanya junkyu

"Ngga, masih mau fokus ke Wonyoung dulu" jawab haruto

"Jangan berani main main kalo ngga mau dimainin" celetuk jaehyuk tanpa mengalihkan tatapan dari buku nya

"Emang siapa yang main main" elak haruto

"Awal nya mungkin lo pikir ini bukan permainan melainkan jalan tapi jalan itu yang bakal mempermainkan lo, yang seharusnya dalam waktu singkat lo sampai di alamat tujuan tapi karena lo main main jangankan singkat ini bakal ngebuat lo bingung kapan sampe nya" atensi jaehyuk masih tetap pada buku nya

"Jae lo kenapa? Sakit? Sawan? Gila? Kenapa tiba tiba jadi puitis yang menjungkirbalikkan kata kata kaya gitu" junkyu bingung dengan ucapan jaehyuk

"Apa? Orang gue baca kok" jaehyuk nyengir

"Serius?" Junkyu mulai menatap jaehyuk dingin

"Iya, gue baca nya bersuara biar lo diem. Pembahasan lo pada gue ngga suka" jaehyuk membalas tatapan junkyu tak kalah dingin

"Kenapa ngga suka, karena bahas tentang jeongwoo?" Haruto juga ikut menatap jaehyuk dingin

"bukan semata mata karena ini bahas jeongwoo tapi ya memang ngga suka aja dan kebetulan di buku gue bahas nya gitu" elak jaehyuk

"Lo ada hubungan apa sana jeongwoo?" Tanya haruto masih dengan tatapan dingin

"Lo kan deket sama dia, kenapa ngga tanya langsung sedekat apa gue sama dia" jaehyuk

Jihoon dari tadi hanya diam menyimak ketiga nya, suasana semakin dingin apalagi aura yang di keluarkan haruto dan jaehyuk

"Udah woi! Kenapa jadi dingin gini sih" jihoon

Jaehyuk lalu berdiri, "gue ngga suka lo pada main main sama perasaan kaya gini, apalagi menyangkut jeongwoo" jaehyuk lalu melangkah keluar dari kamar junkyu

"K-kok gue tiba tiba takut sama jaehyuk" jihoon menatap kosong ke arah pintu

Gue jadi tertantang mainin jeongwoo ~

TBC

Everything [ʜᴀᴊᴇᴏɴɢᴡᴏᴏ]✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang