02

650 71 39
                                    

Jihyun duduk sendirian disebuah restoran.. Dia memakai short pant dengan kemeja oversize putih dengan rambut dicepol.. Dia nampak mengenakan gladiator sendal melengkapi penampilannya.. Dia menunggu asistennya datang..

Restoran itu cukup ramai pengunjung.. Nampak disana juga beberapa pria muda duduk bersama dan berbincang.. Mereka bahkan menjadi pusat perhatian karna mereka rupanya anggota grup idola populer.. EXO..

Jihyun bahkan tak menyadari jika para member EXO ada disana,termasuk Kyungsoo.. Begitu juga Kyungsoo yang tak menyadari jika Jihyun juga ada disana..

Jihyun cukup risih mendengar percakapan muda-mudi yang duduk tak jauh darinya.. Mengumbar kemesraan dihadapan publik..

Oh my god.. Telingaku sungguh terganggu mendengar ini.. pikir Jihyun

Hingga seorang wanita paruh baya datang kearah mereka dan menimbulkan kegaduhan..

"Ya! Sudah kuperingatkan padamu untuk menjauhi putraku.. Kau gadis tak tau diri.. Aku akan benar-benar melenyapkanmu jika kau tak menjauh dari putraku.." teriak wanita paruh baya itu menjambak rambut gadis itu hingga jatuh tersungkur..

Jihyun nampak menatap mereka.. Tapi hanya bersikap seperti melihat tontonan menghibur.. Dia menyunggingkan senyuman yang nampak sinis.. Dia mungkin kasar tapi bukan dalam arti menyakiti secara fisik.. Juga bukan tipe yang merendahkan orang lain.. Dia hanya kasar pada yang berbuat salah..

Bagaimana seorang ibu bisa bertindak seperti itu? Bagaimana jika itu menimpa putrinya.. Pikir Jihyun

Ah,masa bodoh.. Lihat saja apa yang akan terjadi nanti.. Kau tak perlu mengotori tanganmu dan melibatkan diri Jihyun-ah.. Pikirnya lagi..

Sementara salah satu dari anggota grup itu nampak seperti ingin menolong si gadis tapi ditarik oleh rekan-rekannya.. Dia Do kyungsoo alias D.O.

"Hey.. Jangan ikut campur.." ucap rekannya,Xiumin

Gadis itu nampak tertunduk dibawah dan memegang kaki si wanita paruh baya seperti memohon pengampunan.. "Eomoni.. Tolong biarkan aku tetap bertemu putramu.." ucap gadis itu memohon..

"Sudah kukatakan jauhi putraku.. Kau tak pantas bersamanya.." ucap wanita itu lagi

Sementara sang putra hanya menatap gadis itu tanpa suara..

"Kenapa kau masih saja menggoda putraku.. Jauhi dia dan jangan berani mendekatinya jika kau masih ingin hidup.." teriak wanita itu lagi dan menendang si gadis

Lagi-lagi kyungsoo berniat membantu gadis itu tapi terhenti ketika seseorang berteriak.. Dia jihyun..

"Hei.. Hei.. Nyonya.. Kau berisik sekali.. Kau merusak suasana saja.. Kau tidak lihat ini tempat apa.." ucap jihyun dengan suara lantang

Wanita itu nampak menatap tajam kearah Jihyun.. Sedangkan jihyun nampak meraih pisau pemotong steak yang tergeletak dimejanya dan memainkannya ditangannya.. Semua mata nampak menatapnya.. Termasuk kyungsoo..

"Mau melenyapkannya disini?" tanya Jihyun mengangkat sebuah pisau ditangannya.. Dia memiringkan kepalanya,menaikkan sebelah alisnya dan tersenyum menyeringai.. Seperti memerintahkan wanita itu untuk mengambil pisau dari tangannya..

Wanita itu nampak terdiam menatap Jihyun dengan tatapan kesal

"Wae? Kau takut?" tanya Jihyun menantang

Wanita itu terdiam tapi nampak geram dengan tindakan Jihyun..

"Eomoni.." ucap gadis itu pelan

"Diamlah.. Kau hanya gadis murahan.. Yatim piatu tak berguna.. Tutup mulutmu.." ucap wanita itu mencoba melepaskan kakinya dari gadis itu..

My CoupleWaar verhalen tot leven komen. Ontdek het nu