⏳ ⌛ ⏳
•
•
[ Musim dingin, tahun ketiga SMP ]
Waktu itu, aku bertengkar hebat dengan Katsuki.
Ya.
Katsuki menangkap basah aku yang bersama dengan Midoriya di malam hari, ketika kami berdua di taman yang merupakan jalan pintas ke rumah setelah pertemuan kecil di PatrikBucks itu.
Kakak angkatku, menarik tanganku menarik tanganku. Midoriya memberanikan diri menghentikan Katsuki,
"Hentikan Kacchan!!"
Katsuki menarik tanganku makin erat, "Hah?! Kau itu diam saja, kuso nerd!!"
Midoriya mengambil langkah nekat. Ia melepas paksa tangan Katsuki yang menggenggam tanganku, "Tapi [Y/N]-san kesakitan!!"
"KAU MAU MATI, HAH?!!" Katsuki mengangkat tangannya yang berasap, siap untuk meledakkan aku.
Aku menutup mata, bersiap untuk kemungkinan terburuk.
"[Y/N]-san!"
BOOMM!!
Tak ada rasa sakit yang aku rasakan.
Sebab Midoriya Izuku menggantikan posisiku.
Ah, seandainya kejadian tragis itu tak terjadi, apakah Midoriya tak akan terluka di depanku?
Seandainya aku bisa kembali, apakah Midoriya tak perlu melindungiku yang tak bisa apa-apa ini?
Tidak.
Aku tak bisa kembali ke masa-masa itu sekeras apapun aku mencoba. Keluargaku tak bisa kembali lagi meskipun aku menginginkannya.
"Daijoubu, [Y/N]-san?" tanya Midoriya.
Kalau begitu....
"TEME! MENYINGKIR DARI HADAPANKU KUSO NERD!!"
Katsuki mengangkat tangannya lagi.
Midoriya memelukku erat.
AKU INGIN SUARAKU KEMBALI!!
"Ka-Katsuki! Hentikan!!"
Deg!!
Gerakan Katsuki langsung berhenti. Raut wajahnya terlihat syok.
"Ha... ha? Kau barusan bicara?"
"Ha'i." Aku melepaskan diri dari pelukan Midoriya. "Jangan lukai Izuku."
"He.... untuk ukuran parasit, berani juga kau."
Aku memeriksa luka Midoriya, "Yokatta."
"[Y/N]-san? Suaramu?"
"Um, mereka sudah kembali," kataku senang.
"Ha... hahahaha!" Katsuki tertawa kesurupan. "TEME, JADI SELAMA INI KAU PURA-PURA BISU?! KAU PURA-PURA BISU AGAR KUSO BABA SAYANG PADAMU?!"
Ha? Omong kosong macam apa lagi itu? Katsuki pikir aku bisu karena aku mau? Apa dia tak tahu seberapa frustasinya aku karena semua yang aku miliki hilang dalam sehari?
"KAU SENANG, HUH?! KAU SENANG MENGADUKAN SEMUANYA PADA KUSO BABA, BERAKTING SEOLAH-OLAH KAU YANG PALING MALANG DI DUNIA INI?!"
Katsuki mengangkat kerah bajuku. "BICARALAH PENGEMIS LICIK!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Hope & Dream Project
FanfictionHope..... Sebuah kata yang selalu diucapkan manusia. Sebuah kata dengan makna yang dalam. Sebuah kata yang mampu memberikan semangat untuk memperjuangkan harapan itu.... Mari, lihatlah perjuangan kami mewujudkan harapan itu..... • • • Halooo, kita...
