Celine : Possessive Ex ✓

Chapter 9

Happy Reading 📖

Hari ini Celine, Nayna, Moza dan Lena akan pergi ke suatu mall yang ada di kota Jakarta. Mereka akan membeli barang barang yang akan di butuhkan selama masa penginapan.

Rencananya di hari sabtu dan minggu ini mereka akan menginap dirumah Moza. Karena kedua orangtuanya yang sedang menjalani perjalanan bisnis dan Moza hanya di temani sang Kaka akhirnya mengajak teman nya untuk menginap.

Mereka membeli banyak makanan instan yang di rebus atau di goreng dan akan di masak ketika mereka lapar.

Dan tidak sedikit membeli barang di luar list mereka, karena barang nya lucu dan gemes akhirnya mereka membeli barang itu.

"Udah yu segini aja"

Nayna mengangguk lalu segera melangkah ke kasir dan membayar semua barang yang sudah mereka ambil. Dan yah, total nya lebih dari 2 juta lebih untuk mereka ber4. Not bad.

***

Morgan menatap layar ponselnya yang sama sekali tidak ada notifikasi, karena Celine tidak membalas pesan nya dari siang tadi.

Merasa kesal karena terlalu lama menunggu akhirnya Morgan melangkah keluar rumah untuk pergi menuju rumah Celine.

Liam membuka pintu dan melihat Morgan yang berdiri dalam diam sambil melirik kedalam rumah.

"Oh cari Celine ya? Celine nya ga ada dirumah"

"Kemana Om?" Tanya Morgan.

"Katanya mau nemenin temennya karena ga ada orang tua nya" Ucap Liam.

"Siapa Om?" Liam mengangkat kedua bahu nya lalu tersenyum tipis.

Morgan mengangguk singkat lalu segera pergi dari halaman rumah Celine. Morgan harus menemukan Celine sekarang.

Morgan menepi di pinggir jalan karena merasa ponselnya bergetar dan benar Celine membalas pesannya.

my love
kenapa Morgan?

Morgan segera menelepon Celine dan tak lama suara yang ia rindukan terdengar di telinga nya.

"Halo iya"

"Kamu dimana? aku cari di rumah ga ada?"

"Lagi temenin temen"

"Siapa?"

Morgan bisa mendengar jika Celine menghela nafas.

"Perempuan kok, udah ya"

"Kasih tau dulu siapa temen kamu!"

Namun panggilan nya sudah terputus. Morgan menatap layar ponselnya dengan kesal dan ingin sekali membanting nya.

***

"Ini kamar siapa Moz?" Tanya Lena yang melihat pintu kamar yang sedikit terbuka di samping pintu kamar Moza.

"Oh itu kamar Abang gua" Lena mengangguk lalu segera masuk kedalam kamar.