Our Love Story

M : Midnight Creepy

"Jeongyeon~" rengek Nayeon melalui sambungan telepon.

"hm.."

"aku takut!"

Badan Nayeon sedikit gemetar saat merasakan suasana yang menyeramkan di rumahnya, hari ini kedua orangtua bersama adiknya sedang keluar kota untuk acara pernikahan salah satu keluarga dan Nayeon hanya sendiri di rumah. Belum tengah malam Nayeon merasa merinding dengan keadaan sepi.

"memangnya kemana orangtuamu?"

"mereka pergi ke Busan, bibiku akan menikahkan anaknya mereka datang berkunjung dan tidak akan pulang, aku sendiri di rumah Jeong, aku takut."

Nayeon duduk meringkuk diatas kasur dengan memeluk lututnya sendiri.

"pinta Jihyo menginap saja."

"tidak mau, Jihyo sedang kencan dengan Tzuyu."

"aku juga sedang mengerjakan tugas Nayeon, deadline-nya besok pagi jam 7."

"kerjakan di rumahku saja."

"ini tugas kelompok, mana mungkin aku kerjakan sendiri, minta Sana menginap saja."

"tidak mau, Sana sama penakutnya denganku."

"Mina?"

"Mina juga sama."

"aish!"

"kalau begitu kau saja yang menginap di rumah Jihyo, Sana atau Mina."

"tidak mau!"

"kenapa?"

"aku takut keluar kamar Jeong, tadi aku mendengar suara aneh di bawah sana, aku takut, aku bahkan belum makan, aku tak mau turun ke dapur, takut~"

"ya tuhan~"

Jeongyeon mengusap wajahnya kalau sudah seperti ini bisa dipastikan hanya dia yang bisa menemani Nayeon.

"tapi aku tidak mungkin meninggalkan kelompokku juga, tugas ini juga penting."

"Jeongyeon~" rengek Nayeon.

Jeongyeon menghela nafas panjang, tidak ada pilihan untuknya selain menemui Nayeon ke rumahnya.

"arraseo, aku akan kesana tapi setelah tugasku selesai."

"palliwa~ dan belikan aku makanan, aku lapar."

"hm.."

Setelahnya Jeongyeon mematikan sambungan telepon, dia kembali fokus dengan tugas kuliah yang sedang di bahas bersama kelompoknya.

***

Jeongyeon memarkirkan motornya di depan rumah Nayeon, melihat dari luar rumah yang tampak gelap sepertinya Nayeon benar-benar tak berani turun dari kamar hingga tak menyalakan lampu luar.

Jeongyeon berjalan menuju pintu masuk, dia memasukkan password rumah yang diberikan Nayeon. Sedikit mengendap-endap dia masuk ke dalam rumah keadaan terasa sedikit mencekam wajar kalau Nayeon ketakutan.