me

1.6K 172 6
                                    

****

semenjak pertemuan dengan bella, jun jadi lebih dekat dengannya bahkan melupakan winter yang notabenenya adalah istrinya.

winter awalnya tak apa, tapi lama kelamaan sikap jun berubah total bahkan yang awalnya sangat manis sekarang menjadi dingin bahkan sangat dingin tak ada senyum saat bersamanya.

tidak ada kekasaran, namun jun menyakitinya melalui hatinya.

"jun" panggi winter saat melihat jun masuk kekamarnya dalam keadaan menahan amarah.

"apa yang kau lakukan hah" ucap jun penuh penekanan didalam setiap katanya, bahkan bisa winter rasakan amarah yang sangat besar menghampiri jun.

aura ini, aura hitam telah menguar didalam kamar jun.

"a-apa yang aku lakukan . . . jun" jun berdecak mendengar belasan winter, tanpa aba aba ia menarik tubuh winter hingga jarak diantara mereka tidak ada batasnya kecuali benang dari baju mereka yang memisahkan.

"kau memacari pangeran jaden, hm lalu kau anggap aku apa winter!!" ucapnya, ia membanting tubuh winter hingga tubuh mungil terhentak diatas kasurnya.

"a-argh, s-ssakit jun" meringis winter, bisa winter rasakan bahwa tulang punggungnya terasa berdenyut dan ia merasakan perih menguar didalam tubuhnya.

dan sekarang winter hanya memejamkan matanya saat melihat bagaimana kuatnya jun saat memberinya hukuman bahkan tak segan segan winter menangis dan berteriak.

namun anehnya semua warga diistana tak ada yang peduli, melainkan memang suara winter tak akan pernah didengar lagi oleh keluarga istana.

****

"A-AAPA" ucap winter tak percaya, ia shock saat mendengar bahwa jun akan melangsungkan pernikahannya dengan bella bahkan posisinya sebagai ratu pun direngut oleh bella.

tak tahu salah apa dirinya, entahlah kenapa kesialan dan kekejaman selalu berpihak kepadanya.

harusnya dia lebih berhati hati dengan jun, sikapnya memang selalu berubah karena pengaruh sihir bahkan winter bisa rasakan sihir hitam menguasai tubuhnya.

"aku tak akan pernah mau sampai kapanpun, posisi ratu itu milikku kalau bella mau jadi yang kedua maka dia yang harus menjadi selir bukan aku jun" ucap winter mencoba penuh penekanan, bahkan sekarang tubuhnya merasa panas akan aura ini.

yang winter saat ini adalah, pergi jauh dan biarkan semuanya terjadi hingga kehancuran tiba.

semoga nantinya ia tak akan pernah kembali jika dirinya pergi.

"kau menolaknya hm, oke ku tunggu malam ini" ucap jun menyeringai lalu dirinya pergi dengan bella, hati winter berdenyut sakit.

malam nanti, menjadi malam terburuk yang nantinya akan winter rasakan selama hidupnya.

****

⠀Kitten ー Hoonsuk⠀Where stories live. Discover now