Like I Can [M]

33. Warning

Annyeong yeorobun...
TaeHee kembali lagi😉

Gimana kabar kalian? Moga semua baik-baik aja yah....

Sebelum baca aku ingetin lagi jangan lupa vote dan comentnya ❤️💜

Selamat membaca 🤗
.

.

.

Pendar cahaya lampu menyilaukan mata Yunhee yang perlahan mulai terbuka. Berat sekali untuk membuka mata lebar-lebar supaya bisa melihat siapa orang yang sedang menggenggam tangannya erat-erat.

Kepalanya terasa pening, perutnya mual dan kakinya terasa sakit. Entahlah Yunhee tidak ingat apa yang terjadi. Terkahir kali ia hanya ingat sedang syuting iklan bersama Jungkook dan Yerin. Dan juga di temani Taehyung dari jauh.

Dan sekarang ia merasa berada di rumah sakit karena ia mencium aroma kamar yang tidak asing.

Sekiranya sudah bisa menyesuaikan diri dengan kondisi, akhirnya Yunhee bisa membuka mata meneliti ke segala penjuru ruangan hingga bola matanya berhenti pada presensi Taehyung yang sedang menunduk memegang tangannya di pipi.

"Oppa...." Panggil Yunhee lirih dengan tenaga yang masih ia punya.

Taehyung segera mendongak, mendapati Yunhee yang kini tersenyum ke arahnya dengan wajah pucat.

"Akhirnya kau siuman. Aku--" Taehyung langsung saja naik ke atas ranjang rawat dan memeluk Yunhee. "Aku sangat mengkhawatirkan mu." Di susul kecupan Taehyung berikan di pipi Yunhee.

"Mian... Aku membuatmu khawatir." Tanpa menunggu lama Yunhee juga ikut membalas pelukan Taehyung. Mencari titik nyaman di sekitar leher Taehyung.

"Apa kata dokter? Semoga saja aku hanya kelelahan." Gumam Yunhee.

Taehyung semakin mempererat pelukannya namun menjaga jarak di bawah sana supaya tidak menyakiti sesuatu yang akan sangat ia jaga.

"Kau hanya kelelahan. Mulai sekarang kau tidak boleh terlalu lelah. Aku akan memantau mu dua puluh empat jam."

"Terlalu berlebihan." Cicit Yunhee. Baginya cukup dengan istirahat, maka kondisi akan kembali fit.

Taehyung menggeleng, "aku tidak ingin ibu dari anakku terlalu lelah." Di susul tangan yang masuk ke dalam baju rawat Yunhee untuk mengelus perut yang masih rata.

Tentu saja Yunhee kaget sekaligus tidak paham apa maksud perkataan Taehyung. Sedikit mengerti tapi tidak berani terlalu senang.

"Ma-maksudnya?" Bingung Yunhee menatap Taehyung yang kini tersenyum hangat.

Sungguh, ini berita yang sangat membahagiakan dalam hidup Taehyung. Melebihi rasa bahagia memenangkan kontrak.

Saat dokter selesai memeriksa Yunhee, dokter mengajak Taehyung masuk ke ruangan untuk menyampaikan hasil pemeriksaan. Di sana Taehyung sangat takut jika nanti ia akan mendengar kabar buruk mengenai kondisi Yunhee.

Tapi kenyataannya, hasil pemeriksaan membuat Taehyung ingin lompat-lompat kegirangan. Kehamilan Yunhee sudah masuk empat minggu. Berarti saat mereka di Jeju itu sudah berhasil.

Sebelum menyampaikan kabar bahagia kepada Yunhee, Taehyung mengecup kening Yunhee cukup lama tanpa menjauhkan tangan dari perut Yunhee.

Setelah itu Taehyung menatap Yunhee lekat-lekat.