❣️I L U [24]❣️

6K 549 81
                                    

✧༺♥༻∞ I Love You, Sir ∞༺♥༻✧
·͙̩̩͙˚̩̥̩̥̩̩̥͙ ✩ ̩̩̥͙˚̩̥̩̥̩̩͙‧͙   .·͙̩̩͙˚̩̥̩̥̩̩̥͙ ✩ ̩̩̥͙˚̩̥̩̥̩̩͙‧͙

Setelah berbicara dengan sang kakek, Taehyung pun segera kembali ke kamarnya. Sebelum melangkahkan kakinya menaiki tangga, dia tampak menuju pantri kecilnya, mengambil sebuah botol berisi air mineral dingin, lalu meneguknya. Hingga setelah itu, dia langsung kembali menuju kamarnya. Taehyung membuka perlahan pintu kamarnya, tak ingin membangunkan Jungkook. Dan saat dia masuk ke dalam kamarnya, masih dia lihat Jungkook masih terlelap dalam tidurnya. Ya, meskipun selimut yang menutup tubuhnya sedikit turun.

Taehyung melangkah pelan menghampiri ranjangnya. Langkahnya semakin memelan kala dia melihat sesuatu di atas lantai. Lalu dia tampak menatap Jungkook sekilas dan kembali menatap ke arah lantai. Dia menghela napasnya kasar lalu menepuk pelan dahinya. Yang dia lihat di lantai adalah celana boxer Jungkook, dengan begitu kini tak ada sehelai benang pun yang membalut tubuh Jungkook. Satu-satunya yang menutup tubuh kekasih manisnya sekarang adalah hanya selimut. Akan tetapi, selimut itu pun kini hanya tampak menutup sebagian tubuh Jungkook.

Nyatanya salah satu bongkah kembar Jungkook tampak mengintip dari balik selimut berwarna abu tua itu. Pria Kim itu kembali menghela napasnya pelan, dia duduk di tepian ranjang lalu kembali menarik selimut Jungkook untuk menutupi pantatnya yang sedikit menyembul.

"Sampai kapan kau akan mengujiku, bayi?" keluh Taehyung. "Kau yang terlalu polos atau aku yang begitu tergoda padamu, hm?" Taehyung mengusap lembut pipi Jungkook, membuat kekasih manisnya itu makin lelap tertidur. Hingga sepasang manik hazel itu turun, terpaku pada sebuah bilah bibir cherry kekasihnya. Taehyung mendekati wajah Jungkook dan mengusap pelan bibir bawah kekasihnya itu.

Wajah Taehyung semakin dekat, dekat dan semakin dekat hingga akhirnya bibirnya pun menumbuk bibir cherry Jungkook pelan dan sedikit melumatnya. Merasakan sesuatu menyentuh bibirnya, sepasang manik hitam jelaga itu terbuka perlahan. Dia mengerjap saat mendapati wajah Taehyung berada sangat dekat dengannya. Taehyung maaih belum menyadari bahwa kekasih manisnya itu telah terjaga.

Hingga akhirnya Taehyung menyadari bahwa Jungkook tidak lagi tertidur, saat kekasih manisnya itu tiba-tiba membalas ciumannya. Bahkan dia kini dia tampak menggigit pelan bibir bawah Taehyung dan membuat Taehyung menghentikan sejenak ciumannya, menatap kekasihnya itu lamat.

"Jangan mencium selagi bayi tidur, hyungie...bayi jadi tidak bisa membalasnya. Hm?" ucap Jungkook pelan dengan suara seraknya. Jungkook pun mengusap lembut bibir Taehyung. "Karena bayi pun ingin merasakan bibir hyungie yang manis," lanjutnya sedikit tersenyum.

"Sebelum minum wine, bibir bayi sudah memabukkan. Tadi bayi minum wine, hyungie semakin mabuk dibuatnya," balas Taehyung lembut. "Tapi, maafkan hyungie membuat bayi terbangun. Bayi boleh tidur lagi," ucap Taehyung tersenyum dan mengusap lembut pipi Jungkook.

Hening sejenak, hingga dia menyadari bahwa seluruh bagian tubuhnya langsung menyentuh selimut yang menutupi tubuhnya. Maka perlahan, dia menarik selimutnya tanpa melepaskan pandangannya dari Taehyung. Taehyung pun menyadari selimut itu bergerak semakin ke atas, dan ke atas hingga menutupi sebagian wajah Jungkook. Taehyung pun tersenyum saat menyadari bahwa kekasihnya kini tak mengenakan sehelaipun pakaian.

Taehyung menyentuh selimut itu lalu menurunkannya perlahan, namun ditahan oleh Jungkook. Dia menggeleng, mengerjapkan pelan matanya lalu menatap Taehyung. Seolah paham, Taehyung pun mengusap pelan pucuk kepala Jungkook.

I LOVE YOU, SIRWhere stories live. Discover now