ISLAND 09

15 5 0
                                    

"Saban hari di musim kemarau beratus-ratus yang lalu, seseorang dari ras elf datang ke dunia Midgard dengan membawa peringatan tentang ancaman yang akan terjadi 200 tahun kemudian di pulau ini

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Saban hari di musim kemarau beratus-ratus yang lalu, seseorang dari ras elf datang ke dunia Midgard dengan membawa peringatan tentang ancaman yang akan terjadi 200 tahun kemudian di pulau ini. "Kalian semua akan binasa jika keturunan asli Ålefest tidak menguasai dunia Midgard, terlebih Blue Island akan tercebur ke dalam lautan selamanya". Begitulah kira-kira yang dikatakan elf itu," papar Trevor yang langsung disela oleh Sealine.

"Pulau ini?"

Trevor mengangguk sambil menunjukkan sebuah pulau dalam layar. Pulau itu sangat besar hingga banyak bagian-bagian daerah. Tidak seperti pulau yang diketahui Sealine. "Blue Island, pulau tempat kita injak sekarang ini. Setelah memberikan ancaman, elf itu tiba-tiba menghilang dari pandangan semua rakyat di desa. Kau tahu apa yang terjadi selanjutnya?"

Sealine menggeleng. Trevor kembali melanjutkan ceritanya, "Selanjutnya muncul seorang penyihir memakai jubah bertudung yang menyebarkan tujuh stoples yang menjadi penyatu suku waktu itu. Hingga beratus-ratus tahun berlalu, ketujuh stoples itu tidak bisa ditemukan dan kehidupan di Blue Island tidak berjalan sebagaimana mestinya. Leluhur kami, namanya Ålefest. Dia membuat tujuh stoples ajaib yang berisi berbagai kekuatannya untuk menyatukan bangsa Midgard."

"Sebentar, kau tahu bangsa Midgard bagaimana kehidupannya?" tanya Trevor yang dibalas anggukan oleh Sealine.

"Guruku pernah menjelaskan tentang mitologi Nordik. Midgard adalah dunia manusia yang hidup sebagai makhluk tidak abadi. Kehidupannya sering kali berpindah-pindah, terus-"

"Oke," potong Trevor sambil mengganti gambar di udara. "Kau pintar juga ternyata."

"Namun, penyihir bertudung itu tidak menyukai bangsa kami bersatu, sehingga dia menyebarkan fitnah dari satu rumah ke rumah lainnya hingga kami bertengkar. Akibatnya, keturunan Ålefest pun angkat tangan dengan perpecahan kami, tidak ingin kembali menyatukan bangsa Midgard. Beberapa rakyat berpindah tempat untuk tinggal karena terpedaya dengan fitnah penyihir itu.

Dan sekarang sudah berlalu 200 tahun, aku mendapatkan ramalan baru bahwa keturunan asli Ålefest akan datang ke pulau ini untuk menyelamatkan rakyat dari kebinasaan yang bisa terjadi kapan saja." Trevor pun mengambil tangan Sealine dan menggenggamnya erat.

"Keturunan asli Ålefest adalah dirimu, Sealine. Kau calon ratu kami di masa depan, menyelamatkan para rakyat," kata Trevor yang membuat Sealine menggeleng tidak percaya.

Gadis itu merasa dirinya tidak mungkin keturunan dari makhluk di dunia yang tidak ia kenali ini. Apalagi gadis itu hanya seorang anak yang selalu diacuhkan dalam keluarganya. Namun, sebuah pikiran melintas di otaknya. Bagaimana kalau dia memang benar seorang putri? Apakah hidupnya akan bebas dari tekanan keluarganya di Bumi?

Blue Island「 END 」Where stories live. Discover now