Adopsi Paksa

292 30 5
                                    

Konflik dimulai~





















Taehyung berada didalam ruangan kesehatan miliknya

"Jadi... Seokjin bisa diadopsi oleh keluarga kami?" Pria yang dihadapan Taehyung mengangguk.

"Ya dokter Kim, hanya saja usia Seokjin sepertinya agak terlalu dewasa untuk diadop-"

."sssst... Ssst, usia tidak penting, yang penting sekarang Seokjin akan menjadi milik keluarga Kim" Taehyung menyunggingkan Senyum sambil memandang foto yang ada diatas mejanya.

"Oh ya, satu hal lagi... Bisakah kau, jauhkan orang yang bernama Jungkook dari dirinya? Lakukan dan aku akan bayar lebih."

"Tentu tuan Kim, akan saya usahakan.. Saya pamit undur diri"

Taehyung tersenyum senang, ya bagaimana tidak senang, seorang Seokjin akan menjadi miliknya, miliknya seorang.

"Ranjang rumah Ku menanti mu~" bisik Taehyung pada foto itu "kau tidak akan bisa lari dari khuuu"

.

.

.

.

Hoseok menghampiri Seokjin yang sedang menyuapi seorang anak.

"Manis, biar aku saja yang suap" Seokjin tersenyum kemudian memberikan mangkuk berisi bubur kepada Hoseok, ia duduk sesebelah kiri anak itu sedangkan Seokjin disebelah kanan.

"Terima kasih, sepertinya kau juga lelah Hoseokie" Seokjin menyeka keringat yang ada didahi Hoseok menggunakan celemek yang masih ia pakai.

"Ahh, tidak apa-apa, justru kau yang terlihat kelelahan, anak-anak ini... Semua ini.. Sangat disayangkan" Seokjin menyandarkan kepalanya diatas kepala anak kecil yang masih disuapi Hoseok.

"Kau benar, tapi tak apa.. Kita akan menjaga mereka" chup Seokjin mengecupi pucuk kepala anak itu.

Anak itu menoleh dan menatap lucu kepada Seokjin.

"M-mama, mam mama" Anak itu tertawa cekikikan, Seokjin sumringah.

"Ahhh akhirnya kau bisa berbicara... Utututu" Seokjin mengangkat anak itu dan mendudukannya dipangkuannya.

"Pap-papa, papa? Papa!" Anak itu menunjuk Hoseok, Hoseok mengerutkan kening tetapi masih tersenyum. Ia sangat senang bila ada anak yang menganggapnya sebagai ayah dan Seokjin sebagai mama, karena~ Hoseok berpikir akan menggagahi Seokjin setiap malam jika itu menjadi nyata.

"Heuum, iya kami papa dan mama mu baby Jungwon muach" Seokjin mencium pipi baby Jungwon yang baru berusia 2 tahun.

"Dan papa mama semua orang" sambung Seokjin lagi, baby Jungwon memeluk lehernya dan Seokjin memeluknya balik, ia mengerlingkan mata pada Hoseok agar juga ikut berpelukan.

"Jin-ah" Yoongi datang dengan nampan berisis penuh dengan kue natal

"Kau dipanggil oleh pengurus panti"

"Hah? Ada apa?" Tanya Seokjin

"Aku pun tidak tau, hai baby Jungwon, mau bakpao?"

Seokjin beranjak dan langsung pergi keruang pengurus.

Ia membuka pintu. Dan melihat ada Taehyung didalam bersama pengurus panti dan beberapa pria berpakaian hitam.

"Eum, ada apa ya tuan?"

"Ah, ahahah... Jadi begini nak Seokjin, orang-orang ini datang untuk 'mengasuh mu' sayang" pria tua

Seokjin terkejut bukan main, karna setaunya anak panti yang sudah dewasa tidak bisa diadopsi dikarenakan harus mulai pergi.

I Will Never Let You Go SeokjinWhere stories live. Discover now