I'm A ekstra [AND]

Episode 18 ~ Sini Abang Kiss dulu!

Saat ini Arabella sudah dipindahkan ke ruang VVIP, Ruangan yang terlalu luas untuk nya. Gadis itu bahkan sudah sadar dari satu jam yang lalu.

Saat ini Arabella sedang memejamkan matanya karena kepala nya yang berdenyut sakit.

"Hidup gue kali ini benar-benar apes, gue aja baru bangkit dari kematian. Masa di suruh mati lagi". Gumam nya Frustasi. Ia sudah mengetahui jika Ara atau lebih tepatnya tubuh ini memiliki Penyakit mematikan.

"Aduhhh pening kepala cantik gue". Kata Arabella lagi.

Ceklek

Seorang pria yang terlihat masih muda menatap Arabella dengan senyum menawan, Dia kakak Ara. Seano berjalan mendekat lalu duduk di samping ranjang Adik nya.

"Are you okay dear?". Tanya Seano. Arabella mengangguk dan tersenyum manis.

"Ya, Ara baik kok". Jawab Arabella.

"Bang Seano suka gak ya sama Aira?". Batin Arabella keppo.

"Kamu Harus jaga kesehatan Ra". Kata Seano mengelus rambut halus Adiknya. Arabella menatap intens kakak nya.

"Bang Seano gak suka sama kak Aira kan?". Tanya Arabella.

Sontak Seano tertawa merasa lucu kala adik manis nya ini menanyakan hal yang membuat perutnya menggelitik.

"Nggak lagian itu Abang mau fokus ke kamu". Kata Seano.

"Abang harus cari pendamping, ntar keburu tua tauu". Kata Arabella terkekeh.

Seano mendelik tidak terima, hello dirinya ini masih tampan dan masih muda ya. Bahkan Daddy nya yang sudah tua saja masih saja laku.

"Abang masih muda, emang Daddy apa! Udah tua". Kata Seano kesal.

Arabella mendelik, "ihhh, Daddy itu incaran Para janda ya bang". Ucap Arabella sok tau, dan memang benar kan Daddy nya incaran para janda-janda bahkan yang singel saja mau.

"Loh, kalau incaran para janda kenapa? Tetap kan Daddy udah tua". Kata Seano ngeyel.

Arabella mendengus lalu mengalihkan pandangan nya.

"Toh, Daddy cuma punya Ara". Kata Arabella lagi.

"Abang jelek, jadi sana keluar. Ara mau di temenin Daddy aja".

Seano tertawa dengan keras lalu memeluk sang adik.

"Lucu banget sihh! Sini Abang kiss dulu". Ucap Seano, dan setelah itu Seano menghujami pipi Arabella dengan bibir nya.

"A-bwang ihh". Dumel Ara kesal.

~~ ® ~~

Sedangkan diluar ruangan, saat ini Daddy Arabella dan Mantan istrinya sedang berdebat. Wajah Kenzo bahkan sudah memerah karena kesal. Di sana juga masih ada Devian dkk, dan juga Rayan dkk.

Mereka hanya diam mendengar Perdebatan itu, walau begitu Devian dan Rayan nampak mengepalkan tangannya karena kesal.

"Ini semua gara-gara kamu, anak aku jadi menderita". Kata Selena menunjuk Kenzo.

Kenzo yang tidak terima langsung menghempas tangan Selena dengan kasar.

"Cukup Selena, kamu sedari tadi selalu berkata jika saya tidak menjaga putri saya dengan baik bukan? Tapi apa kamu berfikir, bahwa kamu yang tidak tau diri karena tiba-tiba datang dan meminta hak asuh putri ku yang selama ini aku besarkan". Kata Kenzo.

Selena terdiam namun tiba-tiba menampar Kenzo, "iya kamu memang gak tau diri Kenzo, gara-gara kamu anak saya sakit leukimia dan sekarang harus menanggung rasa sakit di tubuh nya". Kata Selena menatap benci Kenzo.