Episode 19 ~ Devian, Gatra, Naka

30.1K 2.2K 17
                                        

Selena Terdiam menatap kaget pemuda yang sedang menatap Selena tajam, pemuda itu tampan dan memiliki wajah dingin.

Bahkan semua orang cengo saat sadar siapa pemuda itu, semua orang yang berada disitu tahu jika pemuda itu sangat menyayangi Arabella.

"Ni manusia udah disini aja!". Gumam Abian heran.

Teman-teman Devian lebih banyak diam selain karena baru mengenal Tunangan bos nya mereka juga pastinya kurang kenal dengan kerabat, teman, sahabat atau asal usul Arabella.

Niat nya sih baru saja mau dicari namun susah prend!

Mereka hanya menjadi penonton, apalagi kini Selena sudah mengeluarkan keringat di wajah cantik nya, sedangkan Arabella ia terus menatap pemuda itu.

"Pergi!".

Satu kata itu mampu membuat Selena gemetaran, ia sudah kapok mencari gara-gara dengan pemuda satu itu, tadi nya ia sempat gemetar saat ada Devian namun rasa itu ia kubur dan mencoba berani dan kini malah kedatangan pria satu spesies seperti Devian.

"Gatra".

Gumam Seano, Arabella yang mendengar itu sontak kaget. Bahkan wajah nya sudah pucat pasi.

"Kenapa gak kaya di alur asli nya sih? Bukan nya Gatra masih lama kembali. Kenapa sekarang? Lalu apa yang bakal dia lakuin setelah ini". Batin Ara cemas.

"Lo yang pergi dengan sendirinya, atau harus gw seret?". Ujar Devian geram, Selena menunduk lebih dalam saat devian membuka suara ia mengangguk dan berjalan keluar bersama suaminya.

"hello baby do you miss me?". Ujar pemuda itu tersenyum manis. Bukannya kesenangan Arabella justru tertekan.

"Dimana tunangan mu itu? Apa dia sudah mati? Bagus sekali jika dia mati". Ujar pemuda itu, lalu pemuda itu duduk di samping Arabella.

Devian menyergit kesal, mati? Apa mata nya buta? Jelas-jelas dia ada disini dasar bedebah sialan, umpat devian.

Langkah kaki nya mendekati Pria itu lalu menarik kerah baju nya dan menyeretnya keluar dengan kasar.

"Bajingan sialan, keluar dari sini!". Umpat Devian dan membuat seisi ruangan bungkam.

"Shit, Lepaskan tangan kotor mu!". Ia memberontak saat di seret paksa untuk keluar kamar ruang rawat gadis nya.

"K-kak Gatra, kok disini?". Gumam Arabella heran, Gatra Dirgantara, adalah sepupu Arabella dan Seano yang sangat gila.

Gatra berteriak dan menyumpah serapahi Devian laki-laki yang sama-sama biadab sepertinya, "Selamat jumpa dilain waktu Sayang!".

Mereka menatap Arabella yang saat ini wajahnya pucat pasi, Seano mendekat dan mengecup pipi sang adik.

"Ara jangan takut! Kami ada di sini bersama kamu". Kata Seano, pemuda itu panik saat menyadari wajah pucat sang adik yang tandanya Arabella sedang tertekan saat ini.

"Devian aja gak kelar-kelar. Ini nambah sepupu edan". Batin Arabella frustasi.

~~ ® ~~

Sedangkan di sisi lain, Devian memandang Pemuda yang ada di depan nya dengan raut wajah santai

"Kau kembali?". Kata Devian menaikan alisnya dan terkenal merendahkan.

Gatra tersenyum walau sedikit terpancing emosi nya, "Tentu, kembali untuk merebut Ara darimu jerk!".

"Gatra, cowok bodoh dan tolol". Ejek Devian, Gatra mengeram rendah (maaf kalau salah) namun mencoba abai.

Manusia seperti Devian memang suka nya Julid dan membuat lawan nya emosi, dan berhasil pula Gatra untuk tidak membuat kekacauan.

Netra nya menatap seorang pemuda yang saat ini menatap mereka dengan terkekeh geli ia mendekati kedua pria itu yang sama-sama gila, mungkin dia juga haha!

"tense competition". Ucap nya dan berlalu dari sana, siap tidak siap! Dia harus mendapatkan gadis manis yang ia kecup pipi nya dengan diam-diam agar si gadis tidak lari.

Bukti nya berhasil ia mengecup pipi mengemaskan itu, walau dengan cara yang ekstrim, pipi yang begitu kenyal dan menggoda, serta lembut. Uhhh dia ingin lagi!

"Naraka Kavindra Biano". Gumam Gatra ia kenal pada pria itu, dan bagaimana bisa Ara-nya mengenal pria sejenis Neraka? Eh Naraka.

"Menyebalkan". Devian sungguh kesal apa tidak bisa mereka mencari perempuan lain saja, dasar PHO kedua pria itu memang tidak waras.

Devian berjalan menjauh dan memasuki kamar rawat Arabella, sedangkan Gatra dia tersenyum-senyum sambil membayangkan wajah cantik nan ayu Gadis pujaannya.

Gatra Dirgantara, adalah cowok tampan dan mapan, ia ketua geng motor dan seorang pembunuh, dan parah nya ia adalah Sepupu Arabella yang gila darah dan sangat menggilai adik nya sendiri, Gatra bahkan tidak peduli jika harus melawan keluarga besar nya, Gatra cenderung memiliki sifat Dingin dan cuek namun pemberontak dan tidak bisa menolak kekalahan.

~~ ® ~~

Bersambung

I'm A ekstra [AND]Where stories live. Discover now