Chapter 44 ~ Stars

173 69 17
                                    

~44~
Bintang-bintang


🍂

"Duduk seperti ini memperhatikan bintang-bintang, hanya terjadi denganmu,"
~ I Choose You

🍃



     Claudy membuka tirai jendela. Ia merapikan meja-meja di dalam kamar itu. Alighty masih berbaring dan tertidur pulas. Ia sempat bangun pagi hari dan mengobrol sebentar dengan Jordan. Kemudian ia tertidur lagi setelah Jordan pergi membeli beberapa sarapan pagi.

Wajah Alighty tampak tenang dan kelihatan segar. Claudy menatapnya lekat-lekat. "Kalau di perhatikan ternyata kita sedikit mirip."

Claudy bangkit kembali dan menuju ke ruang memasak. Ia membuat jus buah dari raspberry, setelah itu ia duduk bersama Jordan. Sementara di sebelah sana, ibunya sedang menyiapkan makan siang. Ia mengeluarkan semangkuk besar sup hangat dan makanan lainnya dari dalam keranjang lalu merapikannya di meja makan.

Jordan menatap Claudy, "Kau menyukai buah raspberry?"

"Ya, dalam satu tahun terakhir ini aku rutin mengkonsumsinya," balas Claudy. "Di meja masih ada. Kau mau mencobanya?" lanjutnya lagi menawarkan jus buah itu kepada Jordan.

"Ya, boleh. Aku jarang memiliki kesempatan menikmati jus buah segar," ucapnya karena biasanya ia minum wine, beer, atau cocktail yang sudah di campur wine.

Claudy bangun dari kursi dan menyiapkannya segelas jus raspberry. "Cobalah, ini rasanya segar."

Jordan menyambut segelas itu dan meneguknya. "Ya, rasanya lumayan," jawabnya.

Sebenarnya ia sudah pernah menikmati buah itu, tetapi tidak dalam bentuk jus yang dibuat oleh Claudy. Berbeda dengan Claudy, ia memang harus banyak mengkonsumsi buah-buahan segar dan terutama yang kaya antioksidan.

"Kau punya rencana hari ini?" tanya Claudy. Jordan berpaling menatapnya. "Tidak. Tapi mungkin besok. Ya, aku akan kembali ke apartmen besok."

"Oh," sahutnya kalem.

"Aku senang mengenalmu dan ibumu," kata Jordan lagi.

Meski sebelumnya ia hanya tahu dari cerita Alighty dan karena kasus yang mereka hadapi, tapi sejak bersama seperti sekarang adalah pengalaman yang berbeda bagi Jordan.

"Ya, aku juga," jawab Claudy mengukir senyumnya.

Jordan menyesap segelas jus buahnya kembali hingga tinggal setengah. Claudy menatapnya dan bertanya, "Kau pernah naik kuda?" tanya Claudy dengan tatapan polos.

"Sudah pernah, tapi sudah lama aku tidak mencobanya lagi," jawab Jordan santai.

"Aku belum pernah. Aku tidak tahu apakah aku bisa atau tidak."

"Kalau kau tidak keberatan, kita bisa mencobanya. Aku akan menemanimu," Jordan menawarkan diri untuk menemaninya.

"Hem, sepertinya itu ide yang bagus. Selama di sini, tidak terpikirkan untuk hal itu," sahut Claudy santai.

"Yeaa," Jordan tersenyum lebar.

"Kita bisa menanyakan pada salah satu pemilik kuda yang tidak terlalu jauh dari sini," kata Claudy.

I Choose You [Complete]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang