1

8.3K 334 61
                                    

"Brakk" Terjadi tabrakan antara dua orang laki laki saat mereka ingin memasuki sebuah supermarket. Yang satu nya ingin keluar dan yang satu nya ingin masuk.
Yang satu nya Dokter yang paling berpotensi di bangkok yaitu Nunew chawarin. Dan yang satu nya Zee pruk pengusaha muda tersukses di dunia.

"Ohh kho thod khun, saya tidak sengaja" ujar Nunew sopan sambil membungkuk. Karena tidak mendapat jawaban, Nunew mendogak ke atas untuk melihat orang yang dia tabrak.

Deg...Jantung Nunew berdetak dengan kencang saat mata nya bertemu dengan manik mata laki laki di depan nya ini.
Saat mata mereka saling menatap, Nunew merasakan rindu yang teramat dalam kepada nya. Sehingga tanpa dia sadari, air mata nya menetes.

Keadaan Zee tidak jauh beda dengan Nunew, Dia juga tertegun melihat kedua bola mata laki laki di depan nya ini. Seolah olah dia sudah kenal lama dengan orang tersebut. Karena tidak ingin terlarut dalam perasaan ini, Zee memutuskan kontak mata mereka dan langsung masuk ke dalam. Dia bahkan tidak menjawab permintaan maaf pemuda itu.

"Issss dasar sombong, bukan nya di jawab malah main pergi saja. Nunu kan tidak sengaja" kesal Nunew

"Tapi aku kenapa? Kenapa aku merasa aneh saat menatap mata nya. Dan ini? Apa ini? Aku menangis?" Heran Nunew

Nunu kembali melanjutkan langkah nya menuju mobil. Tapi dia masih memikirkan kejadian aneh tadi.

Skip.

"Mom Nunu keatas ya" Pamit Nunew kepada Baekkie

"Iya sayang, istirahat lah"

"Dad, aku ke atas" pamit nya kepada chanyeol

"Iya sayang"

Setelah berpamitan kepada kedua orang tua nya, Nunew langsung ke atas menuju kamar nya. Hari ini dia benar bener lelah, Hari ini pasien sangat banyak karena itu dia tidak bisa istirahat barang sedikitpun. Sesampai nya di kamar, Nunew langsung merebahkan tubuh nya di kasur, tidak butuh lama akhir nya Nunew tertidur dengan pulas.

¤¤
"Aku bersumpah, bukan aku pelaku nya hia. Bukan aku, aku mohon percaya lah kepada aku" ujar Nukuea kepada Lian kekasih nya. Lian adalah putra mahkota pada saat itu. Dia putra dari pasangan Raja Namjoon dan permaisuri Seokjin.

Nukuea sendiri adalah anak dari seorang petani pada masa pemerintahan tersebut.

"Bohong pangeran, saya sendiri saksi nya. Saya melihat Nukuea lah yang mendorong bibi Yuri ke jurang sehingga dia meninggal di dasar jurang. Tidak hanya itu, saya juga melihat Nukuea menyiksa bibi Yuri sebelum dia mendorong nya ke jurang. Dan kami semua saksi nya, benar kan?"

"Betul pangeran"

"Ternyata kamu begitu busuk Nukuea" ujar Lian dingin

"Tidak saya tidak seperti itu" tangis Nukuea pecah, karena Lian lebih percaya orang orang tersebut dari pada diri nya

"Tangkap dia, dan jebloskan ke penjara" Perintah Raja Namjoon

"Siap laksanakan yang mulia"

"Tidak saya tidak mau, bukan saya pelaku nya. Tidakkkkkkkkk" teriak Nukuea

¤¤

"Tidakkkkk" Nunew terbangun dari mimpi nya dengan nafas terengah engah. Tidak hanya itu, wajah nya juga di penuhi air mata.

"Apa itu tadi?" Gumam Nunu pelan, dia merasa aneh dengan mimpi nya, dan saat ini entah kenapa dia merasa sangat sedih. Saat Nunew mengusap wajah nya, dia bisa merasakan jejak air mata masih tertinggal di wajah nya.

"Ini? Aku menangis?" Gumam Nunu pelan. Dia menoleh ke nakas di samping tempat tidur nya untuk melihat jam.

"Baru jam tiga, sebaik nya aku tidur lagi. Mungkin itu hanya mimpi"

***

Zee terlihat gelisah di dalam tidur nya, keringat dingin mulai bermunculan di kening nya.

¤¤

"Nukueaaaaaaaa" teriak Lian, dia sangat menyesal. Kenapa dia tidak mendengarkan perkataan Nukuea terlebih dahulu. Sekarang hanya tinggal penyesalan yang dia rasakan.

"Kho thod nukuea, aku memang bodoh. Apa yang harus aku lakukan? Sekarang semua nya sudah terlambat" tangis Lian pecah, dia tidak sanggup menerima kebenaran nya. Setelah Nukuea di eksekusi, di hari itu juga Lian tau jika itu semua rencana sang baginda raja dan permaisuri. Ini mereka lakukan agar Lian membenci Nukuea.

"Hikss,,Nukuea" Tangis Zee

¤¤

"Nukuea"Zee terperanjak bangun dari tidur nya.

"Haaah" Nafas Zee terengah karena mimpi dia barusan.

"Aku menangis?" Zee terkejut melihat air mata di pipi ny.

"Mimpi apa itu? Siapa Nukuea? Siapa Lian?"gumam Zee bertanya tanya. Zee termenung memikirkan mimpi nya barusan. Dia sungguh merasa aneh dengan keadaan ini.
Zee terus gelisah, dia berusaha untuk kembali tidur tapi tidak bisa.

Skip.

"Pagi phi Zee" Sapa Nata adik perempuan Zee

"Hhmm"

"Cup" morning phi" sapa Tata. Tata memang sangat manja kepada Zee, bahkan sampai sekarang makan pun terkadang masih di suapi oleh Zee.

"Hhmm" jawab Zee tetap dengan muka judes nya. Nata dan Tata sudah terbiasa dengan sikap Zee yang seperti itu. Mereka terus berjalan menuju ruang makan.

"Dad, mom morning" Sapa Nata dan Tata

"Morning Princess" Jawab Davika dan Miles. Mereka adalah orang tua dari Zee pruk.

"Ayo makan sayang" Ajak Davika kepada anak anak nya.

"Hhhmm"

Selesai makan, Zee hendak bersiap siap mau pergi ke kantor. Tapi niat nya dia urungkan karena mommy ingin berbicara kepada Zee.

"Kenapa mom?" Tanya Zee

"Begini Zee, mommy dan daddy akan perjalanan bisnis ke cina selama satu bulan. Dan mommy harap kamu menjaga kedua Princess Kita dengan baik. Selama mommy pergi, sepupu kalian Gulf akan tinggal di sini. Untuk memantau kalian semua, ingat harus patuh. Jangan ngebantah semua ucapan nya, khao jai mai?" Tanya Davika tegas

"Chai mom" Jawab Zee dan kedua adik nya.

"Ya sudah kalian pergilah. Hati hati na"

"Khab mom, papay dad mom" pamit mereka

***

"Nu kamu baik baik saja nak?" Tanya Baekkie

"Nunu baik baik saja mom"

" terus kenapa wajah kamu lesu gitu?"

"Nunu hanya sedikit lelah mom, jadwal Nunu hari ini padat"

"Hhhhmmm kamu yang kuat ya. Oh iya mommy mau kasih tau sesuatu sama kamu"

"Apa mom?" Tanya Nunew heran

"Biar daddy kamu yang bilang"
Nunu mengalihkan pandangan nya kearah chanyeol.

"Begini sayang, daddy sama mommy akan ke korea. Grandma kamu lagi sakit di sana. Jadi kita perlu pulang, sekalian untuk melakukan perjalanan bisnis.".

"Ok, jadi Nunu sendirian di rumah?"

"Ya ngk lah sayang, kamu akan di temani ssepupu kamu di sini"

"Siapa dad? Phi mew atau phi tharn?"

"Mew sayang"

"Ok deh dad, terus kapan berangkat nya"

"Hari ini jam sepuluh"

"Ok,  Nunu anter ya"

"Ok khab"

Next..

Akhir nya rilis juga, semoga kalian suka.
Happy reading

Reinkarnasi(ZeeNunew)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang