Chapter 44 berkumpul

14 8 23
                                    


Chapter 44
Berkumpul

Adegan pindah ketempat alham dan yang lain nya mereka pun melanjutakan perjalanana untuk ke gudang

' Aqila : disana aman gak ya?
' Aviqa : gak tau juga gua qila
' Annisa : emang kenapa harus gudang sih?
' Putra : iya karna itu kemungkinan gak ada orang yang bersembunyi disana
' Annisa : mungkin? berarti lu gak yakin?

' Putra : gak gitu, ya bisa jadi emang gak ada yang kesana, kan iz?

' Faiz : iya gua juga mikir gitu
' Alham : udah udah, yang penting kita kesana aja dulu

"Iya"
Suara mereka semua

Mereka pun hampir sampai di gudang sekolah

' Faiz : oke dari sini tinggal belok kanan
' Alham : sut..! sut..! jangan berisik
' Faiz : Sorry sorry
' Putra : tau lu iz, sut..!

' Aqila : akhirnya dikit lagi sampe
' Annisa : cape banget gua

' Aviqa : iya sama gua juga, sekarang udah jam 3 sore (sambil meliat jam ditangannya)

Mereka pun kebingungan karna belum ada tim penyelamat datang

' Aqila : iya tapi belum ada yang datang kesini

' Aviqa : kemungkianan ke adaan di luar sama kaya di sini

' Annisa : iya jadinya susah

Alham pun menyuruh faiz untuk mengecek kadaan di depan gudang

' Alham : coba lu cek dulu iz
' Putra : iya takut nya ada
' Faiz : oke

Faiz pun mengintip dari balik tembok

' Faiz : aman aman
' Alham : cepet cepet cepet

"Oke"
Suara mereka semua

Mereka pun berlari menuju gudang dan akhirnya mereka sampai di depan pintu gudang

' Aqila : sampa juga akhirnya
' Annisa : iya cape juga ya

Faiz pun langsung ingin membuka pintu gudang itu

' Faiz : oke gua buka ya

"Oke"
Suara mereka semua

' Aviqa : semoga gak ada zombie,
' Alham : iya semoga

Aviqa pun menyuruh alham untuk menutupi bekas luka yang terkena gigit sebelum nya

' Aviqa : al tangan kamu tutupin pake lengan baju kamu
' Alham : oke sayang

Alham pun menutup bekas gigitan dengan baju lengan nya yang panjang, faiz pun membuka pintu gudang

' Faiz : siap 1... 2... 3...

"Ceklek..."
Suara faiz membuka pintu

Mereka semua pun terkejut melihat satu sama lain nya

' Faiz : lah rame juga disini?
' Putra : iya gua juga kaget

Aviqa dan yang lain nya pun masuk dan faiz menutup pintunya lagi

"Ceklek..."
Suara faiz menutup pintu

Alham dan yang lain nya menaruh tas yang mereka bawa itu di meja gudang

' Dea : itu aqila? ada aviqa sama annisa juga, ria ada yang selamat selain kita

Ria pun yang melihat aqila sangat jengkel, karna aqila selalu mendapat ranking no 1, sedangkan dia mendapat ranking no 2 dikelas mereka, karna itu dia selalu kena marah oleh ayah nya

' Aqila : dea, ria, kalian disinin
' Dea : iya kita semua dari tadi disini

Annisa pun melihat mereka ber empat memegang hp

viruz : Lari Atau Mati ✓Where stories live. Discover now