Chapter 53
Ruang siaranAdegan pindah ke tempat aviqa dan yang lain nya yang sedang berlari untuk mencari tempat yang aman
' Rafi : giamana nih dikelas kelas penuh sama zombie di dalam
"Ragh... Argh... Garh..."
Suara zombie di dalam kelas' Zea : mana mau sore lagi
' Rea : iya sebantar lagi udah mau sore
' Dika : iya bener, dari tadi kita udah ngelewatin banyak kelas tapi gak ada yang kosong' Riyan : kita cari terus
' Deon : iya pasti ada ruang kosong disiniPas mereka sedang mencari ruangan kosong untuk dijadikan tempat istirahat tiba tiba zombie yang lain pun berdatangan
"Ragh... Argh... Garh..."
Suara zombie dari ujung lorong kelas' Dea : gawat ada zombie!
' Annisa : iya banyak banget lagi
' Aqila : giamana nih?Anak cowo pun langsung menyerang zombie itu pake pisau
' Dika : ayo raf maju
' Rafi : lu duluan aja
' Riyan : ah lama lu ber dua
' Deon : tau lu lamaRiyan dan deon pun maju duluan dan rafi dan dika pun menyusul di belakang
"Ragh... Argh... Garh..."
Suara segerombolan zombie"Srek... Crak... Trek..."
Suara pisau anak cowo' Deon : mati lu semua
' Riyan : serang bagian kepala nya
' Dea : awas, kalian hati hatiAkhirnya mereka berhasil membunuh zombie itu, tapi tak lama kemuadian zombie yang lain pun berdatang makin banyak dan berlarian ke arah mereka
"Ragh... Argh... Garh..."
Suara zombie ke arah mereka' Rafi : gawat! yang dateng makin banyak lagi gimana ni?
' Dika : iya bener
' Zea : ayo dong pikir gimana nih?
' Rea : gimana nih makin dekat itu
' Riyan : apa kita serang aja?
' Deon : kaya nya kita gak akan bisa terlalu banyakAviqa pun melihat ruangan siaran radio
' Aviqa : guys ada ruangan siaran, kita kesana aja, giamana?
' Ria : kalo ada zombie gimana?
' Riyan : yaudah yang penting kita masuk aja dulu"Oke oke"
Suara mereka semuaAkhirnya mereka semua pun berlari bersama zombie yang berlari ke arah mereka, akhirnya mereka pun masuk ke ruang siaran itu
"Hah... Huh... Huft..."
Suara mereka kelelahan"Ragh... Argh... Garh..."
Suara segerombolan zombie di depan pintu ruang siaran' Annisa : untung di sini gak ada zombie
' Aqila : iya bener jadi kita aman
' Aviqa : tapi anak cowo di bawah gimana ya keadaan nya?' Zea : semoga mereka semua gpp disana
' Rea : iya semogaAdegan pindah ke anak cowo di lantai 1
"Hah... Huh... Hah... Huh..."
Suara mereka kelelahanMereka semu pun berhasil mengalahkan semua zombie itu
' Radit : akhirnya kelar juga
' Indra : iya capek banget gua
' Alham : yaudah kita susul yang lain nya
' Ares : iya tuh ayo buruan.
' Putra : bentar gua napas dulu
' Faiz : lah emang dari tadi lu kaga napas put?' Putra : maksud gua istirahat dulu
' Alham : yaudah istirahat sebentar, abis itu kita ke atas lagiAkhirnya setelah mereka istirahat, mereka pun naik ke lantai atas, pas mereka sudah sampai di sana, mereka lihat banyak zombie di depan ruangan
' Radit : gila masih ada lagi?
' Indra : tapi kenapa mereka pada diri di depan ruangan itu?' Putra : apa jangan jangan di ruangan itu ada yang lain nya lagi sembunyi
Tiba tiba zombie itu pun melihat mereka semua dan berlarian ke arah mereka
"Ragh... Argh... Garh..."
Suara zombie mengejar merekaMereka yang di ruang siaran pun mendengar zombie pergi
' Zea : zombi nya udah pergi kayanya?
' Aviqa : iya bener tuh, tapi kemana?Adegan pindah ke alham dan yang lain nya, lagi dan lagi mereka semua harus membunuh semua zombie itu
' Putra : hadeh baru aja kelar ada lagi aja
' Faiz : kebanyakan ngeluh lu put
' Alham : ayo serang lagi"Srek... Crak... Trak..."
Suara sayatan pisau mereka' Alham : terus lagi
' Faiz : mampus lu semua
' Putra : rasain lu semua
' Ares : terus serang dit, ind"Oke oke"
Suara radit dan indraAdegan pindah ke dalam ruang siaran
' Riyan : kalian denger gak?
' Deon : iya gua denger
' Aviqa : pasti itu alham dan yang lain nya
' Zea : coba kalian cek
' Deon : okeDeon pun membuka pintu itu, dan ternyata benar itu mereka yang sedang melawan semua zombie itu
' Deon : iya bener itu mereka
' Aviqa : yaudah kalian bantu mereka
' Zea : iya kasian
' Deon : ayo raf
' Rafi : capek gua
' Deon : awas lu gua kasih tau ares lu ya
' Rafi : iya iya
' Riyan : ayo dik buruan
' Dika : okeAkhirnya mereka pun keluar dari ruang siaran itu untuk membantu yang lain nya
' Deon : woi!
Adegan pindah ketempat alham
' Radit : itu kaya suara deon
' Indra : iya benerZombie itu pun mendengar mereka dan mengejar deon dan yang lainnya
"Ragh... Argh... Garh..."
Suara zombie ituAkhirnya deon yang lainnya pun membantu, karna zombie itu lumayan banyak,
"Srek... Crak... Trek..."
Suara sayatan pisau mereka' Deon : serang terus
' Riyan : iya tapi hati hati
' Rafi : mati lu
' Dika : mati lu semuaAdegan pindah ke alham dan yang lainnya
"Srek... Crak... Trak..."
Suara sayatan pisau mereka' Ares : iya itu deon sama yang lain nya
' Alham : berarti mereka ada di sini?
' Faiz : ayo serang terusAkhirnya mereka berhasil membunuh semua zombie itu, alham dan yang lainnya pun menghampiri deon dan yang lainnya
"Hah... Huh... Huft..."
Suara mereka kelelahan' Ares : kerja bagus
' Deon : makasih res
' Alham : mana yang lain nya?
' Riyan : ada di ruang siaran
' Faiz : yaudah kita kesanaAkhirnya mereka semua pun ke ruang siaran
"Ceklek..."
Suara mereka membuka pintuSesampai nya mereka semua di ruang siaran, anak cewe pun senang kalo anak cowo baik baik aja
Aviqa pun memeluk alham dan zea pun memeluk ares
' Aviqa : kalian semua gpp kan?
"Iya"
Suara anak cowo semua' Zea : bagus deh kalo kalian gpp
' Ares : yaudah lebih baik kita istirahat disini aja dulu' Alham : iya lagi juga udah mau sore, besok pagi kita lanjut lagi
"Oke"
Suara mereka semuaAkhirnya mereka semua pun berisrirahat di ruang siaran
Bersambung...
Lanjut part 54
YOU ARE READING
viruz : Lari Atau Mati ✓
Mystery / ThrillerMenceritakan cerita tentang wabah virus zombie yang melanda di indonesia, tepatnya di kota jakarta. ⚠️ 🎬 🔞 Aviqa seorang gadis sma yang bersekolah di sma'n harapan bangsa jakarta, aviqa menjalani hidup seperti gadis sma pada umum nya, Awalnya semu...