Assalamualaikum
Aku mau buat target nih ,tapi takutnya ga ada yang baca . Gimana menurut kalian gaes ?
"Sebenarnya ko mau bawa gue kemana sih ?" Kesal seorang gadis yang kini mengikuti seorang pria didepannya
"Gausah banyak bacot , tinggal ikutin aja apa susahnya sih" lelaki itu pun tetap melangkah menuju ke tujuannya
"Ya tapi mau kemana bodoh ?"
Lelaki itu tidak menjawab . Ia berhenti didepan pintu apartemen seseorang yang tidak diketahui oleh seorang gadis tadi . Ia pun menekan bel yang terdapat disana , selang beberapa saat akhirnya muncul seseorang yang membuat pertanyaan yang tadinya akan ditanyakan oleh gadis tadi ia urungkan
"Abang!!" Ucap gadis yang membuka pintu tadi seraya memeluk tubuh tegap lelaki tadi
"Happy birthday" ucap lelaki itu ditelinga sang adik tersayangnya
"Thankyou Abang kuhh , ayo masuk " mereka pun masuk kedalam apartemen tersebut
Satu kata yang ada dibenak Rembulan "tidak buruk " yup gadis tadi adalah Rembulan dan cowok tadi adalah Lintang dan juga cewek yang berada dipelukan Lintang tadi adalah adik Lintang
Pelangi Alaia Revasya gadis yang kini menginjak usia 15 tahun itu adalah adik dari Lintang . Ia memang tinggal diapartemen namun masih tetap dalam pengawasan keluarga nya , Pelangi itu cewek yang bar bar ,Badas, tomboy . Maka dari itu Lintang pun membiarkan adiknya untuk tinggal diapartemen sendiri
Namanya saja yang feminim dan anggunly tapi tidak dengan sikap nya yang tidak mencerminkan sama sekali dengan namanya
Sepertinya selera Pelangi dan Rembulan pun tidak jauh berbeda .terbukti dengan apartemen gadis itu yang didesain dengan desain aesthetica dan gelap , jadi lebih mendominasi anak bumi dan anak mamba banget
"Happy birthday.... To you"
"Happy birthday.... To you"
"Happy birthday.... Happy birthday... Happy birthday .. to you"Lintang dan Rembulan pun kompak menyanyikan lagi happy birthday. Pelangi pun menutup mulutnya kala terkejut dan terharu , seumur umur baru kalo ini abangnya itu memberikan ucapan selamat ulang tahun yang berbeda apalagi sekalinya beda membawa cewek pula ... Wah wah sepertinya ia akan mengintrogasi abangnya itu nanti
Biasanya ketika ia ulang tahun , abangnya itu hanya akan memberikan ucapan dan kado yang ia inginkan saja , tidak seperti malam ini yang sedikit membuat dirinya terharu
Seperti merasakan sosok yang benar benar menjadi seorang Kakak untuk adiknya , karena Lintang sendiri kadang hanya mengunjunginya 1 bulan sekali jadi ia kekurangan figur dari lingkungannya
Namun kali ini ia sampai menangis melihat kakaknya itu menyanyikan lagu happy birthday itu . Terharu ? Tentu saja . Ia merindukan momen bersama kakaknya yang selalu ada untuknya. Tapi sekarang sudah tidak bisa lagi, walaupun begitu ia tetap bersyukur memiliki kakak seperti Al Lintang
"Ayo make a wish dulu dong" Lintang pun berucap setelah melihat Pelangi yang hendak meniup lilin
Pelangi pun mengurungkan niat meniup lilinnya. Ia pun segera membuat permintaan seraya menengadahkan kedua telapak tangannya
"Fyuhh"
"Yeay , happy birthday and barakallah fi umrik buat adik abang ini " ucap Lintang seraya memeluk tubuh adiknya itu
"Thankyou banyak banyak buat Abang, akhirnya setelah sekian lama Abang ada perkembangan ... Yeay " Lintang yang mendengar penuturan adiknya itupun langsung merubah ekspresi wajahnya menjadi datar. Tapi jauh dilubuk hatinya ia merasa tersentil akan kalimat yang diucapkan Pelangi
Sangking asiknya berbincang dengan abangnya, Pelangi pun melupakan sosok seorang gadis yang tadi dibawa oleh abangnya ini "eh btw kakak ini siapa bang?" Tanya Pelangi seraya menunjuk kearah Rembulan
Rembulan yang ditunjuk pun hanya tersenyum seraya menggeleng kan kepalanya
"Pasti pacar Abang ya ?" Lanjut Pelangi seraya berjalan mendekati Rembulan yang duduk di sofa
Rembulan dan Lintang pun membulatkan matanya mendengar penuturan dari Pelangi. Namun Lintang pun mempunyai ide jahil
"Bukan pacar Abang tapi ... Calon istri Abang " Dengan santainya pun Lintang pergi meninggalkan mereka dan menuju kearah dapur untuk meletakkan kue yang tadi ia ambil diatas meja
Rembulan pun membulatkan matanya. Bukannya malu ia malah ingin menampol wajah tanpa dosa Lintang yang seenaknya berbicara asal ceplos . Memang adik dan kakak sama saja pikirnya
"Ciee, btw nama kakak siapa?" Tanya Pelangi yang membuat Rembulan tersenyum lembut melihatnya
"Rembulan panggil aja Bulan"
"Wahh ! kenalin kak , aku adiknya bang Al nama aku Pelangi" hiperaktif sekali anak ini pikir Rembulan . Namun ia pun tetap menerima uluran tangan adik dari Lintang tersebut
"Sebelumnya... Abang jarang banget kenalin cewek sama Bulan kecuali pacar temen temen bang Al . Ini kali pertama Abang bawa cewek yang malah langsung jadi calon istrinya"
Rembulan pun merutuki mulut lemes Lintang yang asal ceplos . Ia pun menyumpah serapahi Lintang didalam hatinya . Senang sekali bocah itu membuatnya darah tinggi awas aja akan ia balas nanti
"Astaghfirullah haladzim. Kuatkan hati hamba mu ini ya Allah, untuk menghadapi manusia setengah setan yang bernama Lintang " ucap Rembulan didalam hati
Hai hai gaes
Lama tak jumpa ya
Gimana sama part ini ?
Kalo suka kasih vote dong sama komennya sekalian
TBC .
Bye-bye
Banyuwangi 27 Maret 23
YOU ARE READING
SEMBAGI ARUTALA
RandomBismillahirrahmanirrahim. Follow dulu yuk "Lin, rumah Segede ini ga ada penghuninya ?" Lintang pun menoleh dengan menyengit bingung menatap Rembulan "Maksud Lo apaan ?" "Emm, rumah ini kan gede ! tapi kok sepi ya ,kaya ga ada orangnya " tanya Rem...