perasaan suka

976 82 7
                                    


"Kak, Halim. Ada yang bisa Sinta bantu engga ?? "

"Sinta lihat kakak Halim, begitu lelah. Sinta bantu ya kak ."

~~~

Dimana halim ya?? Bukannya dia tadi ada di samping gua. Terus kemana dia sekarang ?? " Kevin yang mencari Halim di sekeliling halaman pondok.

Kak Halim, kenapa kak Halim diam, dan tidak bersuara??

Sinta bantu ya kak ." Sinta yang mengambil paksa buku yang berada di tangan Halim.

Dasar caperr !! " Celetuk Kevin yang melihat halim dari samping pohon .

"Lihat, bukannya menolak. Dia malah tersenyum pula. Ke arah wanita sialan itu !! " Gumam Kevin yang mencabik cabik dedaunan yang berada di pohon .

Halim yang melihat Kevin yang berdiri di belakang pohon, ia pun berjalan dengan meninggalkan wanita itu, dengan berjalan mendekat ke arah Kevin .

"Kevin?? "

"Apa kamu bisa membantu saya ?? " Ucap Halim dengan melihat ke arah Kevin .

"Lo meminta bantuan gua ?? "

"Engga salah ?? "

"Kenapa kamu berbicara begitu Kevin? Apa aku tidak boleh untuk meminta bantuan kepada kamu?? " Tanya Halim

"Lo ga salah, tapi sorry. Gua sangat sibuk. " Celetuk Kevin

"Minta aja bantuan dengan tu cewe, bukannya tu cewe menawarkan bantuannya ke lu?? " Ucap kevin

"Apa kamu cemburu Kevin?? "

"Cemburu ?? "

"Untuk apa gua cemburu ke lu??" Tanya Kevin

"Aku tidak tahu apa yang kamu pikirkan saat ini Kevin, tetapi ketahuilah. Aku tidak ada hubungannya dengan perempuan itu." Jawab Halim yang menjelaskannya ke Kevin

"Ya, mau lu ada hubungannya atau engga, itu urusan lu. Bukan urusan gua .

"Lagipula kalau lu suka dengan perempuan itu, ya silakan. Engga ada yang ngelarang lu sama sekali ."

"Udah dulu ya, gua sangat sibuk. Bye !!! "

Kevin yang langsung pergi dengan meninggalkan Halim yang sendiri berdiri di belakang pohon .

~~

05.00 sore......

"Lim, hari ini aku ada urusan yang harus di selesaikan. Jadi hari ini kamu yang jadi imamnya ." Hafiz yang menepuk bahu Halim dan langsung cabut meninggalkannya.

"........"

"Apa kalian sudah mendengarnya, bahwa yang jadi imam kali ini kak Halim . "

"Kamu serius ?? "

"Wuahh, akhirnya kita  bisa di imami langsung oleh kak Halim."

"Ayoo cepat !! Kita tidak boleh terlambat sedikit pun ."

"Apa benar Halim yang  akan menjadi imam hari ini?? Kenapa saya tidak tahu akan hal itu ." Ucap kevin dengan berjalan ke arah musholla yang berada di pondok

~~

"Kenapa aku engga rela, Halim mengimami mereka semua

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


"Kenapa aku engga rela, Halim mengimami mereka semua. "

"Ada apa ini, kenapa saya, tidak suka melihat halim yang mengimami mereka semua. " Kevin yang mencengkram jubah yang di pakainya.

"Apa aku menyukai dia?? "ada apa dengan perasaan ini. Kenapa seakan akan, aku telah mengenal dia sudah sangat lama, dan aku tidak ikhlas jika ada yang mendekati Halim ."

"Perasaan seperti apa  ini?? "

Kevin yang terus menundukkan kepalanya, dan tanpa sadar semua orang yang telah meninggalkan mushola.

~~~

"Kevin??"

"Apa kamu sakit ?? Kamu terlihat tidak baik baik saja."  Halim yang menundukkan kepala dengan memegang kening Kevin

"Apa yang kamu lakukan ?? "

"Saya baik baik saja, tidak perlu memikirkan saya ." Kevin yang menepis tangan Halim .

"Kenapa kamu begitu marah ??" Apa aku melakukan kesalahan terhadap kamu Kevin??"tanya Halim yang bingung akan sikap Kevin .

"Gua engga marah!!"

"Tidak, kamu terlihat tidak baik baik saja, saya rasa ada yang mengganjal hati kamu saat ini Kevin ."

"Saya tidak tahu apa yang mengganjal hati kamu saat ini Kevin, tetapi kalau kamu berkenan, kamu bisa menceritakan kepada saya. Saya bisa mendengarkan semua cerita yang kamu keluhkan, dan mengganjal hati kamu saat ini."

"Kenapa Lo begitu perduli ke gua ?? "

"Gua engga butuh itu semua, urus saja  perempuan itu. Yang menyukai lu semua," apa lu sadar??" mereka sangat senang, mendengar lu yang akan menjadi imam malam ini."

"Saya rasa itu bukan hal yang biasa buat lu bukan?? "

"Kevin...... "

Sontak Halim yang mencium kening Kevin dengan menatap ke arah dirinya,  Kevin yang kaget dengan membuat tubuhnya terdiam kaku dengan apa yang di lakukan Halim terhadapnya.

"A-aapaaa, Y-yaang kamu L-laakukan?? " Kevin yang terbata bata dengan mencoba menghindari tatapan Halim

"Saya  hanya melakukan kewajiban saya sebagai suami, untuk  mencium kening istri saya ketika selesai sholat"

Kevin yang diam ketika apa yang di lakukan Halim terhadapnya, wajahnya memerah. Dengan tidak bicara sedikit pun.

"Kamu terlihat manis ketika tersipu malu Kevin, saya harap saya bisa melihat wajah manismu itu di setiap hari, dan di sepanjang hidup saya. Saya akan  menjaga dan melindungi kamu selama sisa hidup saya di dunia ini ."  Halim yang mengelus rambut Kevin dengan senyuman di wajahnya.


~'~

Noted

Bagaimana untuk part kali ini?? Saya rasa cukup sampai di sini dulu ya hehe .

Oh iya hanya memberi tahu, untuk yang ingin gabung di grup Kevin dan Halim bisa chat atau DM di akun WP saya ataupun nomor yang tersedia, terima kasih .

Di tunggu kehadiran kalian semua >

Di tunggu kehadiran kalian semua >

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Cinta Semasa SMK [ Halim &Kevin BL ]  END ✔️Where stories live. Discover now