KVB 25 - TERCIDUK

16K 2.3K 948
                                    

"trust me that your comments are my passion" -termo.

••••

Zehan berjalan dengan santai sambil memasukkan tangannya kedalam kantong jaketnya. Ia berusaha sebisa mungkin agar tak terlihat oleh guru, karena Zehan tahu bahwa semua guru disini pasti mengenalnya

Zehan dkk berjalan melewati lorong kelas XI menuju halaman belakang sekolah.

"Naon eta?" Asep terkekeh melihat pemandangan di depannya

Zehan menaikkan sebelah alisnya memperhatikan sepuluh laki laki berpakaian SMA yang sedang duduk diatas kursi bahkan juga diatas meja yang berada di halaman belakang sekolah

"Liat lambang kelasnya han" Aksal berbisik di samping telinga Zehan

Zehan mengangguk dan berjalan kearah salah satu bangku yang posisinya tak begitu jauh dari tempatnya.

Zehan menghirup udara pagi ini di sekolahnya sembari mengingat kenangan masa masa SMA. Ia tiba tiba tersenyum dan menyuruh teman temannya agar duduk di sampingnya

Aksal melirik kearah jam tangannya

Pukul 07.30

Seharusnya bel sudah berbunyi 10 menit yang lalu namun sekarang tidak berbunyi? Apakah guru guru sedang mengadakan rapat?

Keheningan menyelimuti mereka berempat. Zehan memilih untuk meletakkan kepalanya diatas meja sembari memejamkan matanya, sedangkan Ucup mulai mengeluarkan sebatang rokok dari dalam sakunya dan Asep yang sedang menyilangkan kakinya dan membenarkan tali sepatu miliknya

Keheningan tersebut benar benar menyelimuti mereka semua sebelum suara segerombolan siswa yang berasal dari arah belakang sukses menarik perhatian mereka

"AHAHAAHA MAMPUSS!!" Suara laki laki berbadan tinggi yang sedang bersedekap dada di balik pohon

Aksal memperhatikan kepala Zehan kini mulai terangkat dengan raut wajah yang tak bersahabat. Kedua alisnya mengerut dan tatapan tajamnya langsung tertuju kearah segerombolan laki laki yang sedang tertawa dengan sangat nyaring

Zehan berdecak kesal kemudian ia bangkit dari posisi duduknya dan berjalan menuju segerombolan laki laki tersebut

Aksal, Ucup dan Asep saling memandang satu sama lain. Segerombolan anak laki laki itu tanpa sadar telah membangunkan singa yang baru saja tertidur

Zehan memperhatikan seorang anak laki-laki dengan lambang kelas X di lengan kanannya. Ia kemudian membantu anak tersebut yang sedang terduduk diatas tanah agar berdiri kembali

"Lo apain dia?" Zehan melontarkan pertanyaan kepada salah satu anak laki laki yang berdiri di hadapannya

"Ngga di apa apain, jatoh sendiri dia gara gara nggak pake kacamata" jawab laki laki yang Zehan yakinin namanya adalah Reza setelah ia membaca name tag di seragamnya

"Kacamata lo dimana?" Zehan bertanya kearah adik kelasnya itu

"D-di ambil sama mereka bang..."

Zehan berdecih kemudian ia menyuruh adik kelasnya agar pergi menghampiri ketiga temannya yang sedang duduk santai di kursinya sambil memperhatikan Zehan dari kejauhan

PASSION [PROSES TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang