FIRST TACIT UNDERSTANDING

17. Idol and Fans

•••

Tepat pukul sepuluh pagi Joohyun sudah harus bersiap untuk acara pribadi di salah satu mall sebagai salah satu brand ambasador dari merek perhiasan ternama yang hari ini akan meluncurkan produk terbaru mereka. Setelah hampir dua hari melakukan sesi photo shoot hari ini tiba waktunya peluncuran produk.

Joohyun sendiri saat ini tengah mengamati layar ponselnya dimana ada ruang obrolan dirinya dengan Kyuhyun. Pria itu sepertinya baru saja bangun dan langsung mengiriminya pesan dengan mengatakan terima kasih atas sarapan yang di buatnya.

"Eonni." Ucap Hyeyoon menegur saat mobil van mereka tiba di parkir basement lantai tiga.

Ketika pintu mobil terbuka, silau dari flash kamera dan juga bunyi jepretan terdengar sangat kencang, belum lagi suara-suara penggemar yang terus memanggil namanya dengan nada suara bersemangat yang entah bagaimana membuatnya ikut bersemangat juga.

"Joohyun Eonni!"

"Joohyun!"

"Cha Joohyun!"

"Eonni! Lihat ke arah sini!"

"Joohyun!"

Melambaikan tangan kanannya dengan wajah tersenyum sudah membuat suara teriakan semakin keras yang membuat beberapa pengawal yang berdiri untuk menjaganya dari kerumunan dan membuat jalan, mengeratkan pegangan tangan dan memasang tubuh agar tidak ada yang menghampiri secara kasar hingga membuat kegaduhan.

"Taeyeon Eonni sudah ada di tempat." Ucap Hyeyoon di sampingnya memberitahu.

Dengan anggukan kepala yang samar Joohyun tetap berjalan dengan menawan hingga sampai di salah satu toko perhiasan yang di tujunya. Taeyeon berdiri bersama perwakilan dari brand perhiasan tersebut menyambutnya lalu ketiganya berjalan memasuki toko dengan obrolan ringan.

Dari sekian banyak wartawan hanya lima yang terpilih untuk bisa masuk ke dalam toko untuk meliput dan memotret acara yang berlangsung. Sedangkan di luar banyak penggemar yang mencuri pandang dari jarak aman yang di berikan belum lagi dari lantai empat pun ada banyak orang yang juga ikut melihat.

"Karena ini salah satu desain khusus yang di buat Joohyun. Saat ini ada banyak peminatnya dan menjadi salah satu cincin limited edition terlaris." Ucap penanggung jawab pria itu dengan wajah yang terlihat senang.

"Sepertinya aku harus lebih baik lagi dalam membuat desainnya." Ucap Joohyun dengan senyumnya.

"Aku terkejut kau pandai dalam menggambar." Ucap seorang pria dari belakang Taeyeon.

Mereka yang disana dan melihat pun di buat penasaran terlebih kini Joohyun dan pria itu saling berpelukkan dengan senyum mengembang. Bunyi flash kamera memenuhi toko tersebut padahal bukan hanya dirinya artis yang hadir.

"Senior kau sudah bosan di New York?" Tanya Joohyun dengan nada mengejek.

"Kau sendiri masih memasukkan kulit telur pada omelet?" Balasnya dengan nada yang tak kalah mengejek.

Joohyun tertawa lalu memperkenalkannya pada Taeyeon dan orang-orang disana. Pria di sampingnya ini Song Jaerim, salah satu senior di universitas yang cukup dekat dengannya. Sesekali Joohyun juga mencuri pandang dari balik kaca dimana ada banyak penggemarnya menunggu, lalu memberikan senyum dan melambaikan tangannya.

•••

Kyuhyun membenarkan letak kacamatanya lalu tangan kanannya kembali mencoret kalimat yang kurang tepat di dalam tugas akhir salah satu mahasiswanya. Ada sekitar enam orang mahasiswa yang akan melakukan bimbingan hari ini, tetapi ternyata ada lebih banyak hal yang harus di periksanya.