BAGIAN DUA

460 52 0
                                    

______________________

اوووه! هذه الصورة لا تتبع إرشادات المحتوى الخاصة بنا. لمتابعة النشر، يرجى إزالتها أو تحميل صورة أخرى.

______________________

Alien hijau itu- yang tentunya kalian semua sudah tahu namanya- sedang duduk santai sambil terus memandangI foto-foto alien hijau bergender wanita dalam berbagai ekspresi di layar komputer. Si komputer hanya mampu pasrah melihat yang dilakukan oleh Tuannya itu.

"Bagaimana komputer cantik tidak yang ini?" tanya Adudu dengan raut serius.

"Pak Bos selalu mengatakan hal yang sama pada setiap foto. Sebenarnya selera Incik Bos seperti apa sih?" jawab Komputer dengan pertanyaan.

"Entahlah, aku lihat semuanya sama sih?"

"Sama apanya?"

"Sama-sama hijau." 

Dengan tampang datar komputer hanya mampu berbisik rendah. "Pak Bos pun hijau."

"Pak Bos, ada breaking news dari Boboiboy", dan dengan biasa Probe muncul dengan heboh.

"Kenapa? Boboiboy ingin kawin kah?" tanya Adudu menoleh kebelakang dengan semangat dan panik, ketika mendengar breaking news dan Boboiboy entah kenapa membuat alarm kejahatannya muncul. 

"kenapa Incik Bos Tanya seperti itu?" Berbeda dengan Probe yang keheranan dengan pertanyaan absurd bos-nya yang mulai bertambah tinggi ini.

"Tidak apa, aku hanya merasa aku harus mendahului Boboiboy soal yang satu ini. Aku pasti akan mendapatkan cintaku lalu memamerkannya kepada Boboiboy, setelah itu aku akan mengajaknya untuk memusnahkan Boboiboy bersama-sama hahaha."

Mendengar gelak dan gaya khas milik bosnya itu membuat Probe memandang komputer dengan raut bertanya. "Ada apa dengan Pak Bos?"

"Hmm, entahlah. Mabok alien hijau mungkin." Masih dengan raut datar komputer menjawab pertanyaan robot ungu itu.

"Sudah, apa yang ingin kau katakan?" tanya Adudu keras menghentikan tawa. Mendengar Bosnya kembali dalam mode waras, sontak Probe berbicara menggebu.

"Breaking news nya ialah... Boboiboy ingin kumpul bersama dengan teman-temannya di kedai besok yeee." dengan raut bahagia dan gerakan khas dia menjelaskannya. Berbeda dengan respon Adudu yang kini menatap robot ungu rongsokan ini datar.

"Hanya itu?"

"Ya, hanya itu, terbaik kan?"

Adudu menggeram. "Hiish! Itu berita biasa, kenapa kau masukkan ke dalam breaking news Boboiboy?!" balasnya melempar cangkir peyok dan berhasil tepat sasaran.

Probe dalam kondisi terbaliknya segera menumpahkan alasan. "Eh, kita sebagai salah satu karakter penjahat dalam Boboiboy tentunya harus selalu ada di mana Boboiboy ada. Jadi haruslah kita kesana besok untuk menganggu acara Boboiboy, Pak Bos."

Sayangnya alasan itu sudah tak digubris lagi oleh Adudu. Dia memilih untuk kembali mendudukkan diri di kursi putarnya.

"Hah, tak berguna! Hanya itu yang ingin kau sampaikan, bukan kabar besarpun. Sudahlah aku tidak peduli, aku mau lanjut pekerjaanku. Komputer teruskan!" ucap Adudu memberi titah. Mengabaikan Probe yang lesu dan memilih untuk turut memperhatikan layar.

BOBOIBOY : PETAKA BAHARUحيث تعيش القصص. اكتشف الآن