12. Pertarungan

7 1 1
                                    

Pesan virtual itu otomatis diterima seluruh penduduk hutan tanpa terkecuali.

"Apa!"

"Hahaha, ini menarik aku harus datang,"

"Lebih besar pedang daripada sarung pedang,"

"Tidak habis pikir dengan jalan pikiran si Kura Tron,"

"Jelas siapa yang menang di sini. Namun, kondisi di medan perang selalu tidak bisa di prediksi,"

"Kalau ini jelas-jelas siapa yang menang, "
Dalam sekejap seisi hutan heboh oleh setiap suara penduduk hutan yang terhubung satu sama lain, melalui pesan virtual tersebut.

"Hei, Kura Tron. Apa kau tidak tertekan? Soalnya hampir semua penduduk hutan tidak mendukungmu," suara dewan juri mengkhawatirkan Kura Tron

Kura Tron menjawab, "Tidak. Justru sekarang aku dipenuhi oleh energi yang meluap-luap.

"Baiklah kalau begitu pertarungan ini dimulai. Mu-lai!" Dewan juri menembakkan pistolnya. Dorr!

Kelinci Tron dan kura Tron sama-sama memasuki mode petarungnya. Kura Tron memasukkan kakinya ke dalam tempurung, membuatnya melayang dengan api yang keluar dari empat lubang kakinya seperti cerobong asap. Sementara kelinci Tron, telinganya mengarah ke belakang, berubah menjadi roket.

Pertarungan awal dipimpin oleh kelinci Tron, kura Tron tertinggal di belakang. Di sini jelas kelinci Tron lebih unggul, karena ia adalah perwujudan dari android 20, versi terbaru. Kura Tron bisa dibilang versi lawas, android 17.

Namun, kembali lagi, kondisi di medan perang selalu tidak bisa diprediksi. Dan di sinilah keajaiban terjadi. Merasa di atas angin, akhirnya kelinci Tron istirahat sejenak, "Sambil sekalian menunggu kura Tron, tidur dulu ahh,"

Rupanya takdir dipihak kura Tron. Melihat Kelinci Tron tertidur, kura Tron pun mempercepat lajunya.

Di saat kura Tron mendekati finish, kelinci Tron terbangun. "GAWAT, AKU KETIDURAN,"

Kelinci Tron pun kembali melaju. Namun, sayang. Secepat-cepatnya kelinci Tron, ia tidak bisa menyusul kura Tron. Akhirnya pertarungan ini dimenangkan oleh kura Tron. Sejak saat itu kelinci Tron tidak pernah sombong serta tidak meremehkan penduduk hutan lain lagi.

Kekuatan dari Sebuah KepercayaanWhere stories live. Discover now