Part 20

1.1K 84 3
                                    

At Mansion Kim

Jong In dan Da Mi duduk berdampingan, dengan sang istri Kim Baekhyun di hadapannya berdampingan dengan kedua putri nya . Dan di sofa lainnya ada jungkook dan Taehyung. Tak berselang lama terlihat jennie baru sampai.

"Wah sayang kamu disini.. kamu nungguin aku?" Ujar jennie yang akan duduk di samping jungkook, tapi dengan cepat Da Mi menarik jennie agar duduk di samping nya.

"Siapa lagi ini?" Ujar Baekhyun

"Dia putriku dengan Jong In" ujar Da Mi

"Tidak. Bukan sayang.. tolong dengarkan penjelasanku dulu" ujar Jong In

"Penjelasan apa? Penjelasan kalau selama kamu disini kamu menikah lagi dengan nya dan mempunyai anak. Dan lihat, bahkan mereka seumuran dengan putri ku. Aku tidak bisa membayangkan, selama bertahun tahun di khianati oleh mu" ujar Baekhyun terkekeh sinis

"Enggak sayang. Ini terjadi karena kesalahan, ini semua terjadi karena kebodohanku.. maafkan aku.. tolong jangan tinggalkan aku dan jangan bawa anak anak pergi" ujar Jong In menatap memohon ke arah Baekhyun.

"Aku tidak mau lagi mempercayaimu. Bahkan aku menyesal sudah mengizinkan mereka tinggal bersamamu.. lihat putriku sampai celaka gara gara kelalaian kamu" ujar Baekhyun

"Itu semua salah putri sendiri. Dia yang keras kepala" ujar Da Mi

"Diam Da Mi. Tidak ada yang menyuruh mu bicara" ujar Jong In

"Kenapa? Aku hanya ingin membelamu sebagai suamiku" ujar Da Mi

"Lain kali, ajari anak anakmu tatakrama agar berpendidikan dan bisa menghormati yang lebih tua" ujar Da Mi tersenyum miring menatap Baekhyun

"Seharusnya perkataan itu kau tujukan pada dirimu sendiri. Lihat putrimu sendiri, dia bahkan jauh lebih tidak berpendidikan di banding putri putriku" ujar Baekhyun

"Putriku lebih berpendidikan. Karena aku mommy nya mengajarinya.. tidak seperti mu" ujar Da Mi

"Oh iya? Apa yang kamu ajarkan padanya? Cara menjadi jalang yang baik?" Ujar Baekhyun

"Apa maksudmu?" Ujar Da Mi kesal

"Lihat! Aku yakin putrimu baru saja pergi dari Club. Dan pria hidung belang disana banyak yang menyentuhnya" ujar Baekhyun terkekeh sinis

"Tante jangan asal nuduh" ujar jennie

"Saya tidak menuduhmu. Tanda di lehermu dan bau alkohol di tubuhmu yang berbicara" ujar Baekhyun.

Lagi lagi Jong In di buat kesal dengan kelakuan jennie.

"Begitukah cara kalian mendidik putri kalian?" Ujar Baekhyun menatap Jong In dan Da Mi yang hanya diam tak berkutik.

"Aku akan membawa mereka kembali. Aku tidak mau putri putriku di didik tidak benar disini.  Dan aku akan segera mengajukan surat perceraian" ujar Baekhyun

"Gak sayang.. jangan.. aku gak mau" ujar Jong In yang terkejut dengan perkataan Baekhyun

"Ini sudah keputusanku" ujar Baekhyun

"Bagus kalo begitu. Jadi aku tidak perlu repot repot menahan suamiku agar tidak menemui mu lagi" ujar Da Mi tersenyum miring.

"Sayang, bereskan barang barang kalian kita kembali ke London" ujar Baekhyun

"Ta--tapi Mom" ujar Taehyung yang mengingat rencana mereka belum terlaksanakan.

"Dengarkan perkataan mommy " ujar Baekhyun menatap ketiga putri nya.

Tanpa kata jungkook menarik tangan Taehyung menuju lantai 2 diikuti seokjin dan jimin. Jennie yang melihat itu tersenyum senang, karena akhirnya dia bisa menjadi putri  tunggal kim satu satunya.




"Tapi rencana kita belum sepenuhnya berhasil kak. Kita gak boleh nyerah gitu aja" ujar Taehyung menatap kedua kakak nya.

"Kakak tau. Tapi mommy seperti nya sudah benar benar ingin hidup tenang" ujar Jimin.

"Aku tidak mau kembali ke London sekarang. Aku harus membalas mereka terlebih dahulu" ujar taehyung tetap dengan pendirian nya.

"Iya sayang... aku akan bantu. Sekarang kita keluar dulu dari Mansion kim. Dan aku akan coba bujuk mommy supaya mau tinggal lebih dulu di mansion jeon. Dan kalian bisa melanjutkan rencana kalian"ujar jungkook membawa taehyung ke pelukannya dan menenangkannya.

"Bener yah.." ujar taehyung menatap penuh harap kepada jungkook

"Iya sayang.. sekarang kita beresin dulu barang barang kamu. Kalian juga.. " ujar jungkook . Seokjin dan jimin berlalu menuju kamar mereka untuk membereskan barang mereka.

"Makasih. Aku janji sampai di Mansion jeon nanti,  aku akan ceritain semuanya sama kamu" ujar Taehyung menatap jungkook dengan senyum manis nya kemudian mengecup lama bibir jungkook 



"Sayang tolong.. aku gak mau pisah sama kamu sama anak anak" ujar Jong In terus memohon kepada Baekhyun

"Aku akan menceraikan dia. Ayo kita kembali ke London bersama dan hidup bahagia seperti dulu lagi" ujar Jong in

"Aku gak mau. Kamu apa apaan sih.. " ujar Da Mi tak suka dengan perkataan Jong In

"Dia tidak mau kau ceraikan. Jadi biarkan aku yang mengalah untuk berpisah denganmu" ujar Baekhyun

"Tapi aku cuman mau kamu. Aku cuman mau kalian .. bukan mereka berdua" ujar Jong In

"Daddy kok ngomong gitu.. daddy udah gak sayang lagi sama aku sama mommy?" Ujar jennie

"Sayang tolong.. jangan tinggalin aku" ujar Jong In semakin terisak ketika melihat ketiga putri nya sudah turun dengan masing masing koper di tangan mereka. Jong in segera berlari menghampiri ketiga putri nya.

" sayang.. kalian gak mungkin ninggalin daddy sendiri kan? Nanti kalo daddy sakit, siapa yang jagain dan urus daddy.... tolong jangan tinggalin daddy sendiri disini" ujar Jong In dengan air mata yang terus membasahi pipi nya.

"Maaf daddy. Dulu aku sudah pernah bilang, jika kita tidak akan ikut campur lagi termasuk jika mommy mengetahui semuanya" ujar jimin

"Daddy mohon jangan tinggalin daddy" ujar Jong In kali ini menatap Taehyung yang enggan menatap nya.

"Sayang.. adek.. maafin daddy karena sudah memarahimu.. maaf karena daddy sudah mengecewakan kalian.. ayo kita kembali ke London bersama.. kita hidup bahagia seperti dulu lagi.. mau ya sayang?" Ujar Jong In

"Tidak. Hanya aku dan ketiga putriku" ujar Baekhyun

"Ayo sayang" ujar Baekhyun lagi dan berlalu keluar diikuti ketiga putri nya dan juga jungkook.

"Sayang kamu disini aja" ujar jennie menahan jungkook

"Lepas. Dasar jalang" sarkas jungkook.

"Berani sekali kamu mengatai putriku. Pergi kamu dan jangan pernah datang kesini lagi. Jennie tidak butuh laki laki sepertimu" teriak Da Mi.

"Dengan senang hati" ujar Jungkook

"Jangan pergi..." lirih Jong In dengan masih terus terisak menatap kepergian istri dan anak anak nya.

"Akhirnya mereka pergi juga. Kalo gitu, aku izin keluar sebentar yah sayang.. kamu istirahat sana.. jangan terlalu memikirkan kejadian hari ini, lupakan saja" ujar Da Mi santai seperti tidak terjadi apa apa dan berlalu keluar Mansion

Jong In menatap jennie yang masih duduk di sofa sembari memainkan ponsel nya  seperti tidak terjadi apa apa.

"Jalang sialan" desis Jong In kemudian beranjak menghampiri jennie dan menarik jennie kasar menuju kamar nya.






Tbc

Sweet But Psycho  ( END )Where stories live. Discover now