Part 23

1K 78 1
                                    

"Kenapa kau masih disini hah? Bukannya aku sudah menyuruhmu pergi dari sini" ujar Jong ketika melihat Da Mi memasuki kamar nya.

"Aku tidak mau.. aku sudah mengusir jennie. Dan kita bisa hidup berdua dengan bahagia.."ujar Da Mi

"Dalam Mimpimu. Aku tidak akan pernah mau melihat mu lagi. Sekarang kau keluar! Susul anak mu!" Ujar Jong In

"Aku tidak mau. Ini Mansionku .." ujar Da Mi

"Sejak kapan ini menjadi Mansion mu hah? Ini Mansion keluarga Kim. Dan kau hanya seorang jalang yang menumpang hidup enak disini. Pergi kamu!" Ujar Jong in sembari mendorong Da Mi agar keluar

"Aku gak mau.. aku istri kamu sayang.. tolong jangan usir aku" ujar Da Mi dengan wajah memelas nya

"Mulai sekarang kau bukan istriku lagi. Dan surat cerai akan segera sampai kepadamu" ujar Jong in sembari menyeret Da Mi turun ke bawah.

"Aku gak mau ... aku gak mau" ujar Da Mi menangis.

Jong in dengan kasar mendorong Da Mi keluar dari Mansion kemudian menutup kasar pintu dan menguncinya.

"Buka! Ini Mansionku juga.. Kim Jong In... bukaaa" ujar Da Mi terus berteriak sembari menangis.

"Aarrghhhh Kim Jong In sialan" Teriak Da Mi.

Dengan keadaan kesal dan emosi, Da Mi berlalu dari sana dengan Mobil nya. Dia akan kembali menjadi jalang seperti dulu sebelum bertemu kembali dengan Jong In.

"Ini semua gara gara jalang sialan itu. Hidup mewahku berantakan gara gara mereka" gerutu Da Mi. Dan dia tak sengaja melihat jennie duduk sendirian di pinggir jalan.

"Gara gara anak itu juga semuanya hancur" desis Da Mi. Kemudian Da Mi keluar untuk menghampiri jennie.

Dengan gerakan cepat, Da Mi menjambak kasar rambut jennie dan menyeret nya agar ikut memasuki mobil. Da Mi berniat akan menjual jennie agar uang nya bisa ia gunakan untuk membeli sebuah apart.

"Ayo ikut aku..aku akan menjualmu, kau harus mengganti uang yang selama ini aku keluarkan untuk membesarkan mu" ujar Da Mi

"Aku gak mau mom, lepas.. ini sakit" ujar jennie berontak berusaha melepas tangan Da Mi.

Jennie berhasil lepas dan berlari, Da Mi yang melihat itu ikut mengejar jennie .
Tepat di tengah jalan, Da Mi berhasil menarik kembali rambut jennie dan bertepatan dengan itu pula sebuah truk melintas dan menabrak mereka berdua sampai terpental jauh. Pengemudi truk yang takut di penjara pun segera pergi dari lokasi.

******

Ke esokan paginya, Mansion jeon kedatangan tamu tak di undang. Kini mereka sedang duduk di ruang tv sembari memakan camilan yang sudah maid siapkan sembari menunggu tuan rumah.

"Kalian udah lama?" Ujar Jungkook menghampiri ketiga temannya di tambah jisoo ada disana juga karena hoseok mengajak nya.

"Baru aja kok. Seokjin mana?" Ujar Namjoon

"Ada. Bentar lagi juga mereka turun" ujar jungkook duduk di sebuah sofa single.

"Semalem gue ketemu jennie di pinggir jalan" ujar Hoseok

Sebelum jungkook menjawab, terlihat 3 gadis Kim dan 1 orang wanita paruh baya menghampiri mereka.

"Kalian kapan sampai?" Ujar jimin

"Baru aja" balas Yoongi sembari tersenyum tipis menatap jimin yang hanya menganggukkan kepalanya.

"Kenalin ini Mommy kita" ujar Taehyung sembari memeluk mommy nya.

"Halo tante, aku jisoo" Ujar jisoo tersenyum manis.

"Halo tante, aku Namjoon, pacar nya seokjin.." ujar Namjoon yang langsung mendapat tatapan penuh tanya dari semua teman nya. Sedangkan seokjin dia menatap tajam Namjoon.

"Aku Yoongi. Mmm aku minta izin mau deketin jimin, boleh kan tante?" Ujar yoongi

"Apaan si lo" ujar jimin ketus.

"Kalian ini lucu sekali.. yasudah kalo begitu, mommy ke dapur dulu" ujar Baekhyun

"Perlu aku bantu Mom?" Ujar Taehyung

"Gak usah sayang" ujar Baekhyun kemudian berlalu menuju dapur.

Taehyung yang awal nya berdiri pun berjalan menghampiri kekasihnya dan duduk di pangkuan kekasihnya dengan nyaman.

"Jadi kalian udah pacaran? Dari kapan?" Ujar jungkook menatap Namjoon dan seokjin

"Seminggu kedatangan seokjin kesini" ujar Namjoon tersenyum kecil.

"Kakak gak bilang sama aku?" Ujar Taehyung mengerucutkan bibir nya tanda merajuk

"Kamu juga! Bertahun tahun malah" ujar seokjin.

"Berarti tinggal kita aja nih jim. Masa kita udah pdkt an lama tapi gak jadian jadian" ujar yoongi menatap jimin.

"Bisa bahas ini nanti aja gak? Itu privasi, disini banyak orang" ujar jimin menatap tajam yoongi

"Ah iya.. sorry" ujar yoongi terkekeh lucu.

" kalian beneran selingkuhin jennie sama rose?" Ujar jisoo menatap jungkook dan Namjoon

"Gue pacaran sama dia udah mau 3 tahun. Sedangkan sama jennie dkk kita baru kenal 2 bulan" ujar jungkook.

"What the--  3 tahun lo bilang?" Ujar hoseok menatap jungkook dengan wajah terkejut nya.

Jungkook kembali menceritakan awal bagaimana dirinya dan Taehyung bisa bertemu dan menjadi sepasang kekasih.

"Wah gila.. effort lu gak main main" ujar hoseok

"Karena dia pantes diperjuangin" ujar jungkook semakin memeluk erat Taehyung dan mengecup singkat pipi Taehyung.

"Btw, tadi lo bilang lo nemu jennie di pinggir jalan? Ngapain dia?" Ujar jungkook

"Dia di usir dari Mansion" ujar Taehyung

"Kamu tau dari mana?" Ujar jungkook

"Kamu lupa? Aku bisa akses cctv Mansion" ujar Taehyung

"Ah iya juga" ujar jungkook tertawa kecil.

"Gue sempet mau nolongin dia,tapi hoseok larang gue" ujar jisoo

"Cowok lo udah bener. Kalo lo sampe beneran nolongin dia, yang ada lo di manfaatin sama dia" ujar seokjin

"Gitu yah?" Ujar jisoo menatap hoseok dan di balas senyuman kecil oleh hoseok.

Tak lama kemudian terlihat berita di tv yang mengatakan bahwa pagi ini di temukan 2 mayat perempuan korban tabrak lari. Dan saat kamera menyorot korban nya yang masih terlihat jelas wajah nya, mereka semua terkejut karena itu jennie dan Kim Da Mi.

"Semesta berpihak kepada kalian.. Tanpa kalian membalas mereka, semesta sudah membalas mereka terlebih dahulu" ujar jungkook mengelus sayang pipi taehyung

"Jennie... maafin gue jenn" gumam jisoo menatap tak percaya berita di tv. Hoseok memilih memeluk jisoo.

"Mungkin itu karma buat mereka" ujar Namjoon

"Makanan udah siap, ayo makan bersama. Eh.. ada apa ini?" Ujar Baekhyun yang awal nya semangat kini menatap penuh tanya kepada jisoo yang terlihat menangis.

"Jennie sama mommy nya meninggal karena tabrak lari mom" ujar jimin

"Itu karma untuk mereka. Jangan terlalu di pikirkan. Ayo kita makan" ujar Baekhyun

Dan mereka semua berlalu menuju ruang makan. Kemana nyonya dan tuan jeon? Mereka malam tadi berangkat menuju jepang untuk perjalanan bisnis berikutnya.

Baekhyun yang baru saja akan mendudukkan dirinya di kursi pun urung karena ada Maid menghampirinya dan mengatakan bahwa di depan ada tamu.

"Biar Mommy Lihat dulu siapa yang datang, kalian lanjutkan makan kalian" ujar Baekhyun dan berlalu menuju ruang tamu.

"Jong In?"







Tbc

Sweet But Psycho  ( END )Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang