"Baekhyun..."
"Chanyeol..."
Chanyeol dengan cepat berlari menghampiri Baekhyun kemudian memeluknya erat. Sedangkan Baekhyun, dia masih mematung dengan keterkejutan nya.
"Baekhyun... sayang.. aku sangat merindukanmu... maafkan aku sayang.. maafkan aku karena sudah menelantarkan kalian selama bertahun tahun.." gumam Chanyeol di sela isakan nya dan semakin memeluk erat Baekhyun.
"Chanyeol ini beneran kamu?" Gumam Baekhyun
"Iya sayang.. ini aku Kim Chanyeol, suami kamu" ujar Chanyeol menangkup kedua pipi Baekhyun dan menatap nya dengan wajah sembabnya.
Tanpa kata Baekhyun kembali memeluk chanyeol dan menangis sejadi jadi nya. Dia benar benar tidak percaya dengan apa yang terjadi, dia benar benar merindukan suaminya ini.
"Chanyeol.. aku sangat merindukan mu.." gumam Baekhyun di sela isakan nya.
"Aku juga sangat merindukanmu.." gumam Chanyeol
Taehyung dan Jungkook dkk hanya bisa menatap haru pertemuan kedua orang tua nya. Mereka ikut merasa bahagia melihat nya.
"Akhirnya daddy sama mommy ketemu" ujar Namjoon sembari mengelus lembut punggung seokjin, karena saat ini kekasihnya itu sedang berada di pelukannya.
"Loh kok malah nangis sih" Ujar Jungkook saat melihat pipi kekasihnya basah. Dan dengan sigap Jungkook mengusap nya hati hati karena takut mengenai luka di pipi kekasihnya.
"Aku seneng.." ujar Taehyung kemudian memeluk Jungkook.
"Udah jangan nangis, nanti make up nya luntur lagi.. gak sayang apa udah dandan bagus bagus luntur gara gara air mata" ujar Jisoo
"Biarin, gue gak Make Up kok" ujar Taehyung melirik jisoo sinis kemudian kembali menyembunyikan wajah nya di dada bidang jungkook.
"Loh seriusan? Kok bisa cantik banget?" Ujar Jisoo membulatkan mata nya terkejut.
"Kemana aja lo hah baru tau, cewek gue emang udah cantik dari lahir" ujar Jungkook dengan nada pongah nya.
"Dih biasa aja kali songong banget muka lu" ujar Jisoo ketus.
"Udah udah kenapa malah ribut si, mending sekarang kita ke meja pesenan kita. Gue udah laper" ujar Yoongi dan du setujui oleh mereka.
Mereka berlalu ke meja lainnya meninggalkan kedua orang tua nya yang sedang melepas rindu mereka.
"Ayo duduk dulu" ujar Chanyeol menarik pelan Baekhyun menuju meja.
"Kamu yang siapin ini semua?" Ujar Baekhyun dengan senyum kecil nya.
"Aku tau aja enggak. Ini pasti kerjaan anak anak" ujar Chanyeol yang juga ikut mendudukkan dirinya di kursi.
"Kamu udah ketemu anak anak?" Ujar Baekhyun kembali terkejut.
"Malah mereka yang bantu aku terapi sampai aku bisa jalan dengan lancar seperti sekarang" Ujar Chanyeol tersenyum tipis sembari menggenggam tangan Baekhyun.
"Adek udah cerita semuanya sama aku" ujar Chanyeol lagi
"Maafin aku.." ujar Baekhyun menundukkan kepala nya sedih.
"Kenapa minta maaf? Harusnya aku yang minta maaf karena udah nelantarin kalian selama bertahun tahun.. maafin aku baekie.." ujar Chanyeol
"Maaf karena aku udah khianatin kamu.. aku bener bener gak tau kalo kamu masih hidup..karena aku liat sendiri jasad kamu di temuin di jurang waktu itu" ujar Baekhyun
YOU ARE READING
Sweet But Psycho ( END )
Teen Fiction"Gue gak merasa merebut. Lo harus tau! kalo semua yang lo miliki sekarang, itu udah jadi milik gue sedari awal. Kalo lo berpikir gimana cara mempermalukan gue, justru gue berpikir gimana cara ngebunuh lo"
