15. Belakang Sekolah

276 28 8
                                    

Hallo gimana nih sama ulangan kalian? Sumpah ya gue lega banget udah beres ulangan. Hehe... ceritanya bakal langsung ke deskripsi, alias tentang Hyunsik yang terjebak di dunia Lex.

Dunia macam apa tuh?

...

"Kalau kamu sudah punya minat di pelajaran Biologi, kamu fokus aja ke pelajaran itu. Ingat ya masuk SNBP itu  kamu harus berusaha buat bertahan di 100 besar sekolah. 50% keseluruhan Rapor dan 50% lagi dari nilai pelajaran yang kamu minati"

Hyunsik mengangguk paham mendengar penjelasan guru BK. Dia sedang konsultasi masalah perkuliahan dan sepertinya dia sudah membulatkan tekad untuk tetap mencoba walaupun nanti harus muter otak buat nyari biaya.

Bukankah semua kesuksesan yang ingin dicapai harus diperjuangkan?

"Terimakasih, bu. Kalau begitu saya permisi" pamit Hyunsik.

"Datang lagi jika ada yang perlu kamu tanyakan. Tetap update pada pemberitahuan mengenai beasiswa dan cara masuk ke Universitas!"

"Baik"

Hyunsik keluar ruangan dengan perasaan lega. Sebenarnya orang tua Hyunsik ingin anaknya untuk kerja terlebih dahulu, mengumpulkan uang, lalu masuk kuliah jika sudah memiliki pegangan.

Dan bukannya Hyunsik menentang apalagi menjadi anak pembangkangan, namun biasanya ketika sudah mendapatkan penghasilan orang akan malas lagi belajar.

Ia tau kalau ekonomi keluarga sedang tidak stabil. Maka dari itu dia mencoba untuk berusaha mendapatkan pekerjaan sampingan selama kuliah nanti.

Seperti apapun hasilnya, seberat apapun perjuangannya, asalkan ia bisa bayar kos dan makan maka ia akan lakukan.

"Kak Hyun!" teriak Leo saat melihat kakak kelasnya itu sedang melamun di tangga kayak orang yang mau bunuh diri.

Leo berlari mendekat kemudian memeluk erat yang lebih tua untuk mendapatkan perhatian.

Hyunsik mengelus kepala Leo, "Apaan? Awas aja kalau gak penting!" ancam Hyunsik yang emang udah lelah karna Leo suka datang tiba-tiba cuma buat nanya, isi kulkas penuh gak?

Taik emang tu anak!

"Hehe... gue mau kencan sama kak Zayyan"

Hyunsik melongo. Apakah kiamat sudah mau dekat?

"Lu mah suka kegeeran Yo, dahlah terima nasib aja. Zayyan udah punya pacar" Hyunsik menepuk kepala Leo, mencoba menenangkan.

"Ihhh... beneran kak. Kak Zayyan sendiri yang ngajak, kok"

"Iya iya. Jangan terlalu berharap, ok?"

Leo mengembungkan pipinya. Padahal dia mengatakan hal yang sebenarnya. Tadi tuh pas dia lagi asik adu lato-lato di kelas, terus Zayyan datang dengan wajah basah terkena air Wudhu seperti biasa.

Zayyan berkata bahwa ia ingin mengajak Leo makan malam bersama dalam rangka merayakan kemenangan setelah berhasil mendapat juara 3 lomba Tahfiz Qur'an.

Lihat? Makan malam bersama, pasti romantis.

Seketika mata Hyunsik memicing tajam, "Bolos lu ya?!" tuduh Hyunsik.

Leo lantas menggeleng keras, "Nggak! Lagi jamkos" bantahnya.

"Yaudin, balik ke kelas sono!"

"Gak mau!" tolak Leo kemudian berbalik pergi menuju parkiran.

"Heh mau kemana?"

"Nyari akhlaknya Sing"

Padahal Sing udah beda sekolah tapi tetep aja di nistain.

Lex || XodiacWhere stories live. Discover now