Accepting & Forgiving (Yizhan 🦁🐰)

13.

Wang Yibo mulai menceritakan semua hal yang terjadi di masa lalu, kepada Xiao Zhan.

Flasback

9 tahun yang lalu.

Wang Yibo berbaring lemas diatas ranjang.

Ia terserang demam yang parah secara tiba-tiba, yang membuat tubuhnya sulit untuk bergerak.

"Tidak apa-apa.. Zhanzhan pasti akan segera datang.." Wang Yibo berguman lirih untuk menguatkan dirinya sendiri.

Sudah 6 bulan berlalu sejak ia dirawat disana sebagai salah satu korban yang selamat dari kecelakaan bruntun. Yibo masih belum di ijinkan untuk pulang sebab kondisi fisik dan mentalnya belum sepenuhnya pulih. Bahkan anggota keluarganya, pun belum ada yang datang untuk menjenguknya secara langsung.

Saat Yibo terlelap dalam tidurnya, samar-samar ia mendengar suara yang berbicara di sampingnya. Suara yang asing, Yibo merasa penasaran dengan suara tersebut, namun ia tak bisa membuka matanya karena terasa sangat berat.

"Jika ada yang bertanya, katakan saja kalau anak ini sudah pergi jauh."

"Apa? Maksud anda, kami harus mengatakan kebohongan bahwa pasien ini telah meninggal?"

"Ya, terserah. Saya tidak peduli, asalkan tidak ada yang bertanya dan menganggu ketenangan cucu saya."

"Baik tuan."

Yibo mendengar pembicaraan tersebut dengan jelas. Namun matanya terus terpejam erat.

    Waktu berlalu dan Wang Yibo terbangun dari tidurnya.

Saat pria Wang itu membuka mata, betapa terkejutnya dia karena dia berada di tempat yang sangat asing.

"Ini bukan ranjang rumah sakit!" Yibo segera turun dari kasur yang besar itu dan melangkah cepat membuka pintu kamar tersebut.

"Ini.. Dimana?" Pria Wang itu mulai panik. Ia melihat sekitar tempat itu dan tempat-tempat tersebut benar-benar asing baginya.

"Zhanzhan.. Dimana Zhanzhan?" Yibo turun dari tangga rumah tersebut dengan perasaan yang resah dan gelisah. Ia mencari Xiao Zhan dalam rumah yang asing tersebut.

Saat ia tiba di lantai bawah, sebuah suara yang asing datang menyapanya.

"Tuan muda, anda sudah bangun? Tolong kembali ke kamar anda, saya harus memeriksa suhu tubuh anda." Kata seorang pria dewasa yang berdiri di depan Yibo.

"Siapa kau?" Tanya Yibo dengan tatapan mata yang tajam. Ekspresi dingin dan tampak tak bersahabat.

"Ah, Saya Lu Shuan. Saya dokter keluarga Wang.

Tuan Wang meminta saya untuk merawat anda." Jelas dokter tersebut.

Yibo menggertakkang giginya dengan perasaan yang mulai kesal.

"Persetan! Zhanzhan, dimana Zhanzhan?" Teriak Yibo pada dokter tersebut.

"Zhanzhan? Siapa itu? Tuan muda, anda mungkin belum sepenuhnya sadar. Tapi saat ini kita tidak sedang di china, melainkan kita berada di negara Eropa." Jelas sang dokter sambil tersenyum.

"A-Apa? Eropa? Apa maksudmu? Jangan bicara sembarangan!" Yibo bertariak sekali lagi dengan mata yang berapi-api. Pria Wang itu tampak marah dan dia semakin kesal saat dokter di depannya itu, berbicara dengannya sambil tersenyum menyebalkan.

"Tuan muda, anda dibawa kesini sejak 2 hari yang lalu. Anda mengalami demam yang parah yang menyebabkan anda tidak sadarkan diri selama 2 hari. Tuan Wang, tidak, kakek anda membawa anda kesini." Jelas sang dokter.