✨38- izin & persiapan awal

6.4K 560 125
                                    

enjoy!! Saran dan ide kalian itu pasti selalu gue pertimbangkan kok, so kalau kalian punya saran silahkann!🥰 ini bakal full senyum dan puanjangggg! soalnya gue besok ulangtahun guys, sengaja ku kasih panjang hari ini karena kayaknya besok gak bisa update hehe😚 (klo mau ngucapin jgn skrng! tunggu besok ajaa *pd bgt mau diucapin*)

Jangan lupa kabarin temen kalian dan beritahu seluruh dunia kalau soulmate dah updatee yaa hehehehe🤣 yang bilang ini kurang panjang gue cubitt🤏🏻

Jangan lupa streaming Mentari, Mekar, Mengapa, Bugati, Kisah, dan Berbenak🤍

JANGAN LUPA KOMEN PANJANG KLEANNN! UDAH KU KASIH YANG PANJANG DAN GEMES INI😠

✨✨✨

Rony dan Salma tersenyum tipis sekaligus sedikit gugup. Setelah pulang dari Paris tiga hari yang lalu kini keduanya mengatur jadwal makan malam bersama masing-masing keluarga. Raut wajah kebingungan dan keterkejutan tidak bisa hilang dari wajah keluarga Rony dan juga keluarga Salma.

"Ekhm"Rony berdehem menyita perhatian seisi ruangan private yang sudah Rony siapkan.

Rony menatap semua orang yang ada dalam ruangan ini dengan senyuman tipisnya.
"Mungkin semuanya bingung sama apa yang terjadi malam ini, Rony dan Salma memang sengaja mengundang Mama, Papa, Abang, dan Adella untuk makan malam hari ini. Karena Rony dan Salma sudah membuat keputusan untuk hubungan kita selanjutnya akan bagaimana"

Raut kebingungan sekilas sirna menimbulkan raut ketegangan. Semuanya sibuk menerka-nerka hubungan Salma dan Rony, apakah keduanya akan melanjutkan ketahap selanjutnya atau malah akan berbicara secara baik untuk menghentikan perjodohan ini.

"Papa Daren, Mama Sarita"Lanjut Rony mengambil fokus Sarita dan Daren yang berada di hadapannya.

"Mungkin pada awalnya baik saya maupun Salma sama-sama belum bisa menerima perjodohan ini yang terkesan tiba-tiba, tapi seiring berjalannya waktu kita berdua menjadi semakin dekat dan malah memiliki hubungan dengan status diluar dari perjodohan itu"

Rony memberikan jeda sejenak.

"Jadi pada malam hari ini, dihadapan Papa, Mama, dan Saudara saya danjuga di hadapan Papa Daren, Mama Sarita dan juga Salma. Saya Rony Emerald Mahardika ingin menyampaikan niat baik saya, ingin melamar, mempersunting Salma Zhafira Adhitama putri dan anak satu-satunya dari Papa Daren dan Mama Sarita."

Salma melebarkan matanya. Ia tidak tahu Rony akan menyampaikan hal seperti itu, ia hanya tahu mereka akan mengumumkan tanggal untuk pertunangan mereka, tapi bukan Rony Emerald jika tidak penuh dengan kejutan.

Bukan cuman Salma yang terkejut tapi Sarita, Adenna, danjuga Adella tentu saja terkejut dengan apa yang mereka dengar.

"Setelah banyak hal yang saya bicarakan dengan Salma, kami berdua setuju untuk melangkah kepada tahap selanjutnya pada hubungan kami. Mungkin terdengar sedikit aneh adanya lamaran ini sementara status awal kami itu dijodohin. Tapi saya ingin menyampai hal, meminta izin dengan baik secara sadar dan sebagaimana mestinya dengan dorongan dari hati tanpa embel-embel keterpaksaan perjodohan atau lainnya."Sambung Rony mengakhiri ucapannya.

Daren tersenyum, ada siratan ekspresi bangga dan lega dalam wajahnya. "Sepertinya hal ini bukan hanya kejutan untuk Salma tapi kejutan untuk kita semua yang ada disini. Papa dan Mama mengucapkan terima kasih atas inisiatif Rony meminta izin kepada Papa dan Mama untuk melamar putri kami, seperti yang kamu bilang memang agak sedikit lucu karena awalnya kalian dijodohin tapi Papa ngerti maksud kamu seperti ini karena ingin menghilangkan kesan perjodohan dalam hubungan kalian meskipun memang awal mulanya dari sana"

Soulmate• S&RTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang