37 - Kunjungan

37.2K 4.7K 5.1K
                                    

WAJIB VOTE sebelum scroll 🩷 komennya juga ya 🧸🩷 happy reading 💋

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

WAJIB VOTE sebelum scroll 🩷
komennya juga ya 🧸🩷 happy reading 💋

❤︎❤︎❤︎

"Sayang, Eyang Ti kangen sama aku. Asisten beliau kirim pesan teks terus," ucap Han Jean menghampiri istrinya yang sibuk bersih-bersih dapur.

Celemek yang dipakai, rambut yang terurai serta tangan berbusa karena tengah mencuci beberapa peralatan masak yang usai digunakan membuat makan malam.

Han Jean meletakkan ponsel di atas pantri, mengarah kepada Athena, berdiri tepat di balik punggungnya. Han Jean membungkuk mengambil sebuah ikat rambut yang terjatuh di lantai, sebelum membantu mengikatkannya pada surai sang istri. "Kenapa enggak minta tolong?" tanya Jean.

Athena mematung, kegiatannya mencuci piring ter-pause karena rambutnya sedang dibantu kuncir oleh Han Jean. Debaran itu datang lagi, sampai membuat Athena lupa untuk menyahut.

Athena bisa merasakan tangan Jean yang berada di kepalanya, lembut menata rambutnya. Bahkan setelah selesai menguncir satu menggunakan tali, sebuah kecupan mendarat di ubun-ubun Athena. "Lain kali minta tolong."

Athena sampai tidak berani menatap wajah suaminya. Kali ini bukan karena takut, melainkan malu menampilkan wajahnya yang bisa Athena tebak tengah merona.

"T- tentang Eyang Ti, kenapa kita enggak kunjungan aja ke rumah beliau? Setelah menikah kita belum ke rumah Eyang Ti sama sekali. Ini sudah mendekati ujian semester. Kalau tunggu liburan semester pasti lama. Kasihan Eyang Ti."

Diraihnya ponsel yang awalnya Han Jean letakkan di atas pantri, ia mengecek kalender. "Jadi baiknya kapan berkunjung?"

"Besok sampai minggu. Kalau pagi-pagi berangkat gimana? Maksud aku, dua hari aja dulu. Nanti setelah liburan semester kita ke rumah Eyang Ti lagi, lebih lama."

Saran Athena sangat bisa diterima, Han Jean mengusap puncak kepala sang istri. "Kalau gitu aku ke atas dulu buat siapkan barang bawaan kita." Athena termangu di tempat, mencermati punggung Jean yang menjauh. Ia jadi sadar akan sesuatu.

Athena menyukai Han Jean.

Meski berulang kali ia menampik dan denial, nyatanya debaran kala menerima perhatian manis dari Han Jean membuat Athena tak bisa kabur untuk mengelak lebih jauh. Bahwa ia akhirnya jatuh cinta kepada Han Jean.

Orang yang selalu Athena benci karena dinilai tak punya hati, orang yang selalu memaksakan kehendak, yang bersikap egois dan mengatur Athena layaknya marionette, pada akhirnya berhasil membuatnya bertekuk lutut.

❤︎❤︎❤︎

Hari-hari yang Athena lewati bersama Han Jean begitu menyenangkan. Ia diperlakukan dengan baik. Han Jean berubah menjadi manis. Bukan seperti Han Jean yang Athena kenal saat mereka duduk di bangku SMA. Hal itu tidak mencurigakan, karena Athena pikir Han Jean memang berubah karena mereka mulai beranjak dewasa. Bukan lagi remaja labil yang masih memiliki ego yang sama-sama tinggi.

Han J ; Drive You InsaneTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang