Chapter 6 : KEMARAHAN SAGARA

114K 6K 1.8K
                                    

Jangan lupa vote end komen ges. Akan kuusahakan untuk up secepatnya. Jadi jangan pelit vote sama ramaikan kolom komentar😠😠

SELAMAT MEMBACA SAYANG SAYANG KU!!❤️🤍💐


***

Dugh..

Bugh..

Plak..

Plak..

Tendangan dan tamparan terus menurus mengenai wajah Aluna. Sekarang wajahnya sudah begitu lebam karena ulah Sagara. Cowok itu tidak memberi ampun sama sekali kepada Aluna yang sudah memohon sedari tadi.

Malam semakin larut. Namun, itu tidak menjadi masalah bagi Sagara yang menyiksa Aluna. Aluna dan Sagara sekarang sudah berada di kediaman Dirgantara. Dengan rumah yang begitu mewah namun hanya ada beberapa orang saja disana.

Aluna sudah tergapar lemas di atas lantai ruang tamu rumah Sagara sekarang. Aletta yang memang ada disana hanya melihat perlakuan Sagara puas. Cewek itu juga emosi sekarang, namun ia tahan.

"Ga, lo denger penjelasan gue dulu," Aluna memeluk kaki Sagara. Namun, cowok itu langsung menendang Aluna.

"Mau jelasin apa lagi lo bangsat! Di sini jelas jelas lo!" Sagara melempar ponselnya ke arah Aluna. Aluna menggeleng pelan melihat dirinya yang dikerumuni oleh banyak laki laki di club. Andai Sagara tau yang sebenarnya.

"Lo salah paham, Ga."

"Woi jalang! Ngaku aja kalo lo lebih milih jual diri di club dari pada nemuin abang gue malam ini," Aletta yang tadinya hanya diam sekarang mengeluarkan suara. Cewek itu menyilang kedua tangannya didada.

"Gak! Gue terpaksa harus ke club, Ga. Maafin gue.." lirih Aluna pilu.

"Lo emang nyari mati sama gue!" Sagara menyeret Aluna hingga kini cewek itu sudah ada di tengah tengah tangga. Tidak, Sagara tidak membawa cewek itu kekamarnya. Cowok itu tanpa perasaan sedikitpun langsung mendorong Aluna dari tangga tersebut.

Aluna terjatuh begitu mengenaskan, tubuhnya terbentur keras dengan anak anak tangga disana. Tubuh Aluna seakan remuk semuanya.

"Rasain lo!" maki Aletta saat melihat tubuh Aluna yang berguling. Tidak sedikitpun dalam benak Aletta untuk membantu Aluna. Bahkan cewek itu kini mengambil kacang yang ada di meja dan memakannya.

Aluna sudah banjir akan air mata. Tubuhnya sudah begitu lemas. Bahkan untuk berdiri sekarang Aluna sudah tidak mampu. Darah keluar bagitu banyak dari mulut dan pelipisnya.

"Lo dan mama lo cuma bisa hancurin keluarga gue!" Sagara berjalan kearah Aluna. Aluna tidak lagi berdaya. Untuk mengeluarkan suara saja cewek itu sudah tidak mampu.

Dugh..

Lagi dan lagi Sagara menendang perut Aluna yang mana cewek itu masih tergapar mengenaskan di lantai. Aluna sudah tidak lagi memberikan reaksi apapun, saat ini ia begitu lemas.

"Gue benci keluarga lo bangsat!" lagi dan lagi Sagara menendang Aluna. Cowok itu terlihat begitu marah sekarang, terlihat dari wajah cowok itu yang memerah.

"Mama lo ngerusak keluarga gue! SIALAN!" Sagara lagi dan lagi menendang perut Aluna hingga darah bercucuran keluar dari mulutnya.

Pandangan Aluna sudah mulai kabur. Seakan semuanya tidak terlihat. Aluna semakin lemas.

"JALANG SIALAN!" Sagara mengusap kasar wajahnya. Emosinya memuncak. Saat mengingat foto tadi dimana Dino dan seorang perempuan lagi berduaan membuat ia begitu marah.

SAGARALUNAWhere stories live. Discover now