Perjuangan Jennie

1K 165 42
                                    

Hari ini Semua siswa dikumpul oleh kepala Sekolah untuk menyampaikan sepatah dua kata. Beberapa dari mereka dipanggil kedepan untuk mendapat penghargaan atas pencapaian dari lomba yang mereka wakili.

Jennie yang biasanya malas jika disuruh berbaris sekarang berdiri dipaling depan, Selain tubuhnya yang kecil Jennie juga ingin melihat Jisoo lebih jelas.

Saat penyampaian kelas siapa yang paling banyak mendapat penghargaan semua siswa penasaran, Ada yang biasa saja dan ada yang antusias. Seperti kelas Jennie. Kelas Jennie tidak terlalu antusias karena mereka merasa kelas mereka tidak akan disebut.

Beri tepuk tangan untuk kelas.. 12 IPS 4

"What the fuck!!! " Teriak Baekhyun tidak percaya.

Kelas Ips 4 bahkan mengangkat Baekhyun untuk dibuang ke udara, Perjuangan mereka tidak sia-sia. Semua terharu dengan pengumuman ini tidak ada yang menyangka kelas paling gaduh adalah kelas yang paling banyak menghasilkan juara.

Joy dengan sombongnya mendekat pada barisan khusus anak Mipa, "Makan tuh kelas Mipa! " Joy mengibaskan rambutnya dengan sombong.

Beberapa siswa laki-laki mendekat ingin mengangkat Joy, "Hidup Joyii!! "

"Rok gue anjing!! " Joy pegang rok nya erat-erat, Heh auronya akan kelihatan.

Jennie?

Dia senang tapi tidak seantusias temannya yang lain. Jennie hanya fokus dengan Jisoo yang membawa piagam dan piala untuk masing-masing pemenang lomba.

Jennie menyempitkan matanya saat melihat Jisoo yang seperti sedang berbisik dengan Karina yang sangat dekat.

Setelah pemberian penghargaan, Siswa lain sudah boleh bubar dari barisannya. Tapi tidak dengan Jennie, Dia masih berdiri terus menatap Jisoo. Sampai Jisoo pergi. Jennie hanya disana tidak bergerak. Nayeon datang dan memberitau Jennie jika dia dipanggil oleh kepala sekolah.

Jennie yang bertanya-tanya tetap pergi memenuhi panggilan itu.

Jisoo ada didalam ruang BK bersama Appa Kim, Ada dua guru yang Jennie ketahui itu dari sekolah lain, Jennie akhirnya sadar kenapa dia dipanggil disini.

"Kamu ngapain berdiri aja ngga masuk? " Jennie menoleh, Ternyata Mommynya juga dipanggil.

Kepala Sekolah menyuruh semua duduk dan membahas apa yang terjadi.

"Jisoo. Kau taukan apa kesalahanmu? " Tanya kepala sekolah memulai pembahasan.

Jisoo mengangguk, "Nee. "

"Taehyung masuk rumah sakit. Rahangnya bergeser dan hidungnya hampir patah " Guru dari siswa lain bersuara. "Pihak keluarga Taehyung ingin pertanggung jawaban "

"Saya akan bertanggung jawab " Jawab Jisoo serius.

Mommy Kim menegakkan badannya, "Bisa saya tau kenapa Jennie ada disini? Dan saya juga dipanggil? "

"Jennie akan menjadi saksi, Seperti yang saya katakan jika pihak Taehyung meminta pertanggung jawaban "

Jisoo menggeleng, "Jangan libatkan Jennie. Dia tidak tau apapun "

Selalu. Jisoo selalu tidak ingin Jennie terseret.

"Beberapa siswa berkata jika semuanya karena Jennie " Kata Wakil kepala sekolah.

"Iya!! Itu salah saya, Jangan salahkan Jisoo. Saya yang salah " Jennie memotong.

Jennie bahkan harus ditenangkan oleh Mommynya.

"Kamu tenang dulu "

Jennie menggeleng tidak terima, "Kalo mau dihukum, Hukum saya saja "

"Tapi kata-- "

Romansa SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang