Enam Belas

1.9K 46 0
                                    

Kini Gavin dan Bella telah berada dikedai es cream.
Mereka sudah memesan,3 macam es cream dengan varian rasa yang berbeda. Kenapa 3?karna Bella memesan 2 porsi dan Gavin hanya seporsi.
Bella memakan es cream nya dengan sangat lahap,sehingga es cream nya kini belepotan disudut-sudut bibir mungil Bella.

Gavin yang melihat hanya menggelengkan kepala,lalu mengambil tissue dan mengelap lepotan yang berada disudut-sudut bibir Bella.

"Dasar cewek berhati es,makan ea cream sampai belepotan gini" ucap Gavin gemas melihat Bella yang segitunya.
"Biarin,penting gue seneng." ucap Bella yang kembali melahap es cream nya tersebut.

Setelah selesai kini mereka menuju parkiran,hendak pulang.
Ketika sampai didepan gerbang rumah Bella,Bella turun dari motor milik Gavin.

"Makasih ya Vin," ucap Bella sembari tersenyum ke Gavin. "Ah senyum lo Bell,gue janji bakal luluhin tu hati es lo bell" batin Gavin.
"Ah iya,sama-sama Bell. Apa coba yang gak buat lo. Oh iya besok gue jemput lo ya kalau lo sekolah?." tanya Gavin.
"Iya Vin,ntar gue kabarin. Udah sono,hati-hati dijalan." ucap Bella sembari melambaikan tangan kepada Gavin.

****

Bella kini berada didalam kamarnya. Bella menggambil paperbag yang diberi oleh kakaknya tadi kepada dirinya.
Bella memerhatikan secara detail kalung tersebut,Bella bingung ingin memberikan kepada siapa kalung yang satunya tersebut. Sungguh kalung tersebut sangat indah.
Dua kalung tersebut berbentuk Bulan sabit dan Matahari dengan didalamnya masing-masing terdapat tulisan 'My Sun and Stars' dan 'Moon of My Life'.

 Dua kalung tersebut berbentuk Bulan sabit dan Matahari dengan didalamnya masing-masing terdapat tulisan 'My Sun and Stars' dan 'Moon of My Life'

Ops! Esta imagem não segue nossas diretrizes de conteúdo. Para continuar a publicação, tente removê-la ou carregar outra.

Kini Bella telah menemukan jawaban yang sedari tadi memenuhi otaknya,Bella akan memberikan satu kalungnya kepada Kia. Karna bagi Bella Kia adalah sahabat barunya yang bisa sangat mengerti dirinya.

Bella mengambil ponselnya didalam tas tasnya tadi. Kemudian Bella membuka aplikasi Line nya karna ingin menghibungi Kia.

N_Isabella : Ki,lo ada sibuk gak?

Sazkiaa9 : Gak Bell,emang kenapa?

N_Isabella : Gue ada sesuatu nih buat lo,ketemu dicafe biasa yak? Setengah jam lagi,bisa?

Sazkiaa9 : Bisa kok Bell,oke setengah jam lagi.



Bella kembali menyimpan ponselnya diatas nakas dekat ranjang nya.
"Gue harap lo bisa jadi sahabat gue yang gue harapin Ki,karna gue takut kecewa lagi sama sahabat gue sendiri. Mudah-mudahan aja lo beda Ki" batin Bella sembari melihat kedua kalung tersebut.

Tokk...Tokk...Tokk...

"Masuk aja gak dikunci kok" ucap Bella dari dalam. Seketika pintu kamar Bella terbuka dan tampaklah Bagas sang kakaknya.

A New Life (Completed) √Onde histórias criam vida. Descubra agora