Part 22

2.2K 57 0
                                    

Devin memberi tau ke Ayya kalau Andra sekarang berada dirumahnya dan tidak bisa di ganggu. Ayya mengerti kenapa Andra tidak ingin diganggu.

"Maafin gue" gumam Ayya.

Dua hari kemudian .

Ayya dari tadi menunggu Andra dan teman lainnya di kelas. Sudah dua hari Andra tidak ada kabar dan bolos kuliah. Ayya sangat khawatir akan keadaan Andra saat ini.

Anton dan Dio masuk ke kelas langsung kanget melihat Ayya yang datang sepagi ini.

"Andra mana?" Tanya Ayya.

Mereka berdua diam.

"Gue tanya Andra mana ? Dia masih diparkiran?"

"Hmm.. Andra ambil cuti selama seminggu. Dia ke Bali nenangin diri" ucap Anton

Ayya langsung merasa sedih dan keluar dari Kelas.

"Maaf Ayy. Kita harus bohong" ucap Dio.

Anton geluarin Ponsenya dan mengirim pesan pada Andra.

To: Andra
From: Anton

Dia nyari lo!

Pesan masuk ke ponsel Anton

From:Andra

Dia mungkin cuma pura pura nyariin gue. Lo berdua jangan beritahu sama siapa pun kalo gue pindah terutama Devin. Maupun Devin sahabat gue dia bisa bilang ke Ayya kalo gue pindah.

Anton dan Dio menghela napas melihat tingkah Andra yang seolah olah hanya dia yang tersakiti disini padahal Andra tidak tau kalau Ayya lebih sakit.

"Dia cowok yang keras kepala!" Ujar Dio.

"Sahabat lo itu" ucap Anton.

"Sahabat lo juga" timbal Dio.

"Mereka berdua hanya salah paham gara gara si Ningsih " ucap Anton.

Anton dan Dio sudah dengar semua cerita Ayya dari Devin . Kemarin mereka bertemu bertiga. Devin juga bertanya dimana Andra tapi lagi lagi Anton dan Dio harus berbohong mengatakan Andra sedang liburan dan Devin percaya begitu saja.

Saat Anton dan Dio duduk termenung di kelas. Ningsih datang dengan penampilan kacau seperti Penampilan Ayya barusan . Rambut kusut dan mata bengkak karena menangis. Mereka berdua melihat Ningsih intens dan Ningsih yang merasa di perhatikan menoleh.

"Dimana Ayya dan Andra?" Tanya Ningsih

"Kenapa lo cari mereka?" Tanya balik Dio sinis

"Lo udah buat mereka salah paham dan lo sekarang cari mereka. Rencana apalagi yang mau lo buat." ucap Anton.

Ningsih menunduk.

"Gue cuma mau minta maaf sama mereka. Gue salah" ucap Ningsih menahan air matanya.

"Minta maaf?? Ngga salah lo mau minta maaf. Jin apa yang lagi rasuki Lo?" Tanya Anton tak percaya Ningsih ingin meminta maaf.

"Gue beneran ingin minta maaf sama Andra dan Ayya. Gue merasa bersalah buat orang yang saling mencintai pisah gara gara gue" lirih Ningsih menunduk .

"Gue maafin lo" ucap Ayya di pintu bersama Nathan, Devan dan Karin.

Ningsih langsung mendogakkan kepalanya dan melihat Ayya tersenyum padanya. Air mata Ningsih langsung keluar dengan derasnya.

"Maafin gue Ayy. Gue salah jadiin lo umpan balam dendam gue. Gue minta maaf" ucap Ningsih menangis.

Ayya langsung memeluk Ningsih dan mengelus bahunya agar tangisanya mereda dan Nathan langsung keluar dari Kelas.

"Gue udah maafin lo. Jangan lo fikir gue itu susah buat maafin orang. Gue udah maafin lo" ucap Ayya

Ningsih mengeratkan pelukanya pada Ayya sebagai ucapan terimah kasih. Ningsih bersyukur karena Ayya masih mau memaafkanya.

"Diman Andra?" Tanya Ningsih dan membuat Ayya langsung sedih.

"Dia ambil cuti seminggu untuk tenangin dirinya" ucap Ayya

"Gue menyesal buat kalian begini" ucap Ningsih.

"Ngga. Gue ngga pernah anggap lo salah. Gue berterimah kasih sama lo karena kalo lo ngga nyuruh gue buat lakuin itu kemarin. Gue ngga akan kenal lebih jauh Andra. Gue berterimah kasih sama lo karna lo buat gue yadar kalo gue cinta sama Andra dan terus bersama Andra walaupun hanya 2 bulan. Makasih" ucap Ayya.

Ningsih tersenyum.

"Untung kami punya sahabat yang pemaaf kalo ngga, Lo ngga akan tenang karna dosa lo itu" ucap Dio sinis.

"Gue minta maaf buat kalian semua. Gue senang bisa kenal kalian slama ini. Makasih" ucap Ningsih.

"Ucapan lo itu kayak ucapan perpisahan. Lo mau pergi?" Tanya Devin

"Hmm gue mau kembali ke orang tua gue di Amerika. Disini gue ngga ada urusan lagi"

Ayya lalu memeluk Ningsih.

"Sampai bertemu lagi " ucap Ayya.

Ningsih tersenyum dan keluar dari kelas. Sedari tadi dia tidak melihat Nathan padahal dia juga ingin minta maaf soal kemarin itu.

Ucapan Nathan masih saja melekat di pikiran Ningsih.

'Puas lo sekarang . Balas dendam lo berhasil dan adik gue yang kena ampasnya. Lo itu cewe iblis tau ngga. Gue menyesal jatuh cinta sama lo'

Perkataan Nathanlah yang membuat Ningsih kembali ke dirinya sewaktu kecil. Baik, ramah, sopan dan mudah bergaul. Ningsih sadar apa yang diperbuatnya salah. Itulah sebabnya Ningsih langsung meminta maaf sebelum dia kembali ke Amrik.

Nathan mencintainya tapi karena perbuatan Ningsih membuat Nathan menyesal mencintainya.

Ningsih sangat bahagia saat dia mengetahui ternyata dia dicintai oleh Nathan tapi Ningsih tak ingin lebih. Dia sudah bersyukur karena masih ada orang mencintainya walaupun itu sebuah penyesalan. Ya, Nathan menyesal mencintai Ningsih.

'Selamat tinggal Indonesia dan selamat tinggal Nathan' batin Ningsih masuk kedalam mobil.

Sebenarnya Nathan sedang ada di atas gedung kampus melihat Ningsih masuk ke dalam mobil.

'Selamat tinggal my first love' batin sedih Nathan.

----------------------- ----------------

Seminggu yang lalu Ayya mengetahui kalau ternyata Andra tak pergi berlibur tapi dia pindah kuliah ke Amerika, Negara asal Andra. Ayya sempat sakit 4 hari tapi sekarang dia sudah baikan. Nathan juga tidak mengizinkan Ayya untuk kuliah.

Nathan khawatir Ayya akan tambah sakit. Dia adalah kakak yang posesif apalagi seminggu lagi Nathan dan Ayya akan ke Belanda bertemu keluarga besar Cristian .

Ayya bertekad dalam hatinya untuk menunggu Andra kembali walaupun sampai bertahun tahun. Ayya yakin Suatu hari nanti Andra akan datang padanya dan memintanya untuk kembali padanya.

Pernah Nathan bertanya bagaimana jika Andra kembali membawa anak dan istrinya tapi Ayya langsung percaya diri menjawab.

'Aku yakin Andra ngga akan selingkuhin aku. Kalo dia selingkuh aku bakal potong masa depannya. Kalaupun dia udah punya istri aku bakal pura pura bilang ke istrinya kalo aku punya anak yang Ayahnya adalah Andra'

Ayya masih menganggap hubunganya dengan Andra belum berakhir karena mereka berdua tidak ada yang mengarakan Over atau putus.

----------------------- ---------------------

5 tahun kemudian......

Udah 5 tahun Ayya tak bertemu Andra. Sekarang bagaimana keadaan Andra dan Ayya??

------------------------------------

Next yahh


AYYA

Cinta & Taruhan (REVISI)Where stories live. Discover now