cyber crime ✔

v

Markas Anonymous, Seoul.

Yoona membagi tugas pada pion-pionnya. Lisa dan Jennie mencari lokasi yang diminta oleh pihak kepolisian. Yuri dan Seulgi mengusut tuntas kasus asuransi Go Kyung Ho. Sisanya berada dalam satu ruangan.

Saat ini rambut Yoona sedang ditata oleh Soojung. Yoona dan Soojung akan menghadiri pesta ilegal Tuan Han. Undangan yang ia dapat adalah hasil karya seni Taeyeon yang bisa membuat sesuatu menyerupai aslinya. Undangan? Bukan masalah untuk Taeyeon.

Yoona dipakaikan dress berwarna putih gading dengan motif bunga buatan dibagian dadanya yang warna bunga tersebut menyerupai warna dressnya sehingga menciptakan warna yang monoton. Sedang Soojung memakai pakaian hitam yang memperlihatkan lekuk badan indahnya.

Jika rambut Soojung dibuat tergerai bebas, ia menata rambut kakaknya dengan satu kepang samping dengan sedikit anak-anak rambut yang dibiarkan bebas. Begitu cantik dan imagenya terlihat polos untuk ukuran seorang kriminal.

Yoona diberikan lipstik yang begitu kelihatan natural. Bahkan jika tanpa lipstik, bibir Yoona sudah memperlihatkan warna soft pink yang membuat pria tergila-gila. Sedangkan Soojung memilih lipstik dengan warna merah menyala.

Taeyeon, Taehyung dan Taeyong dibuat terkesima pada penampilan dua bersaudara itu. Soojung membawa sebuah tas tangan yang warnanya sama dengan dress yang ia pakai. Sedangkan Yoona? Ia tidak membawa apapun. Benar-benar terlihat seperti anak kecil yang pertama kali menghadiri pesta.

Taehyung lari ke arah Yoona dan memeluk Yoona, "Yoona! Kau cantik sekali! Bolehkan aku ikut?"

"Tidak. Sebagai gantinya, kita akan ke kedai es serut,"

Taehyung memperlihatkan binaran pada matanya, "Benarkah? Benarkah?"

Yoona hanya menganggukkan kepalanya. Taehyung seperti memiliki dua kepribadian yang berbeda. Seperti anak kecil dan terkadang seperti monster. Berbeda dengan Taeyeon yang pembawaannya begitu tenang. Taeyeon akan terlihat seperti orang pada umumnya, tetapi Taehyung terlihat seperti seorang penderita autism.

"Kita berangkat, nona cantik?" Tanya Taeyong pada Lim bersaudara, dan tanpa berbelit-belit, mereka segera keluar dan memasuki mobil dengan Taeyong sebagai supirnya.

*

Kediaman Tuan Han, Seoul.

Bukan Yoona dan Soojung namanya jika mereka berdua tidak menjadi pusat perhatian. Untung saja, itu asalah sebuah pesta topeng yang mengharuskan setiap tamu undangan memakai topeng, sehingga mereka berdua tidak terlalu mencolok.

Yoona berpencar dengan Soojung. Yoona memilih berada disamping jendela besar, sedangkan Soojung berada disamping tempat makanan. Dengan memegang segelas wine, Soojung asik berbicara dengan para tamu, namun matanya tetap mengawasi sekitar.

Yoona tidak suka berbicara banyak dengan orang lain, sehingga ia memilih untuk berdiri menghadapkan dirinya ke luar jendela. Pandangannya mengarah ke pintu masuk utama yang memperlihatkan kedatangan para tamu. Satu sudut bibirnya tertarik ketika melihat siluet yang ia kenal dengan baik. Salah satu orang yang ia benci, Oh Sehun, kepala kepolisian yang membebaskannya dengan menggunakan kesepakatan bekerjasama.

Setelah Sehun memasuki pintu utama, Yoona membalikkan tubuhnya dimana tamu sedang berbincang satu sama lain, adapula yang berdansa dengan sangat santai.

Ketika Sehun memasukki ruang pesta, Yoona terus memperhatikannya. Seorang polisi berada di pesta ketua mafia? Jika saja ia sedang tidak menyamar, mungkin ia akan tertawa terbahak-bahak.

Soojung memperhatikan kakaknya yang sedang memandangi seseorang dengan begitu lekat. Ia melihat objek yang dipandang oleh kakaknya, seketika itu pula senyuman tercetak jelas pada wajahnya. Keinginan Oh Sehun untuk bertemu kakaknya, sebentar lagi akan terwujud, walau Soojung tidak tahu apakah Oh Sehun akan mengenali kakaknya atau tidak. Jika ada Seulgi atau Yuri, Soojung pasti sudah menjadikan hal itu sebagai taruhan $10.000-, untuk hanya menebak apakah Oh Sehun mengetahui bahwa kakaknya berada dalam satu ruangan dengannya.